Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 29 November 2024
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2024 | edisi berikut
Jumat, 29 November 2024

Bacaan   : 1 TIMOTIUS 6:11-21
Setahun : 1 Korintus 1-4
Nas       : Peringatkanlah orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan, melainkan pada Allah yang dalam kekayaan-Nya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati. (1 Timotius 6:17)

Kaya dalam Kebajikan

Kekayaan adalah dambaan sebagian besar orang. Banyak orang rela bekerja dengan keras supaya lekas menjadi kaya. Kekayaan menjanjikan kenyamanan dan banyak kesenangan. Kekayaan menjamin tercukupinya kebutuhan hidup. Kekayaan membuat kita mandiri secara finansial, tidak merepotkan orang lain. Memiliki banyak harta memudahkan kita dalam berbagi dan menolong orang lain. Menjadi kaya juga membuat kita lebih dihormati di tengah masyarakat.

Meski banyak mendatangkan sukacita, kekayaan juga dapat dengan mudah membuat kita terperangkap pada dosa kesombongan. Merasa mampu melakukan banyak hal bahkan semua hal seorang diri sehingga tidak lagi membutuhkan bantuan orang lain. Merasa diri paling unggul, bahkan merasa tidak memerlukan Tuhan. Padahal, harta dunia datangnya dari Tuhan dan sifatnya pun mudah sekali lenyap. Tidak ada yang lebih tidak menentu dari kekayaan dunia. Karena itu, janganlah menaruh pengharapan pada kekayaan karena hanya akan berujung pada kekecewaan. Inilah bahaya dari mengandalkan kekayaan dunia yang patut diwaspadai.

Diperlukan hikmat untuk dapat memahami bahwa kekayaan materi yang Tuhan percayakan kepada kita ibarat bahan mentah yang masih perlu diolah. Tuhan memberi kekayaan supaya kita memiliki kesempatan untuk melakukan banyak kebaikan dengan memberi dan berbagi. Tuhan rindu kita menjadi "manusia Allah" yang kaya dalam kebajikan. Dengan berlaku demikian pekerjaan Tuhan atas kita terlaksana dan kita dimungkinkan memperoleh "kekayaan sejati" yang dapat kita nikmati. --EBL/www.renunganharian.net

SEBENAR-BENARNYA HARTA YANG HARUS
SELALU KITA PELIHARA ADALAH KETETAPAN ALLAH.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Jumat, 16 Mei 2025
Cukup (IBRANI 13)
  Arsip
< November 2024 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org