Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Kamis, 7 November 2024
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2024 | edisi berikut
Kamis, 7 November 2024

Bacaan   : AMSAL 25:17-20
Setahun : Yohanes 7-8
Nas       : Bagaikan orang yang menanggalkan baju di musim dingin, dan bagaikan cuka pada luka, demikianlah orang yang menyanyikan nyanyian untuk hati yang sedih. (Amsal 25:20)

Luka dan Cuka

Seorang penceramah memulai presentasinya dengan menceritakan suatu kejadian lucu. Mendengar cerita itu, spontan meledaklah tawa para peserta seminar itu. Tak lama kemudian, penceramah ternama itu menceritakan lagi humor yang sama. Sebagian hadirin masih menyambut dengan tawa, sisanya diam saja. Sesudahnya, penceramah itu masih mengulang lelucon itu untuk ketiga kalinya. Kali ini tak seorang pun tertawa. Ia berpesan kepada hadirin, "Kejenakaan pun menjemukan apabila diulangi terus, maka jangan terus tenggelam mengulangi terus cerita sedih dalam hatimu! Anda harus belajar untuk move on!"

Penulis Kitab Amsal mengingatkan tentang bahayanya suatu pengulangan yang tidak tepat. Seperti bertandang ke rumah orang. Walau itu bagian dari kesantunan memelihara hubungan, tetapi jika terlalu sering justru mengganggu bahkan kelak bisa merusak hubungan itu (ay. 17). Begitu pun kesedihan hati. Apabila terlalu sering diulangi-layaknya nyanyian-akan menenggelamkan orang dalam kubangan kesusahan yang berkepanjangan. Ia tak bisa bangkit karena rasa perihnya terus disentuh, ibarat luka yang ditetesi cuka (ay. 20).

Kesedihan tak terhindarkan dalam kehidupan ini. Yang harus kita hindari adalah tenggelam atau larut hanyut dalam kesedihan. Oleh karena itu, sesulit apa pun itu, kita jangan sampai membiarkan cerita sedih terus menghantui akibat kemurungan, keluh kesah dan ratap tangis yang terus-menerus diulangi hingga melebihi dosis. Jika luka di hati kita terus ditaburi cuka, proses pemulihannya akan terhambat. Berilah kesempatan untuk luka di hati kita bisa sembuh, serta melangkahlah maju! --PAD/www.renunganharian.net

SAYANGI DIRIMU. JANGAN MENGABADIKAN KESEDIHANMU. MASA DEPAN
MENANTIKAN SENYUM DAN PENGHARAPANMU BANGKIT KEMBALI.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Jumat, 16 Mei 2025
Cukup (IBRANI 13)
  Arsip
< November 2024 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org