copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Alkitab
Daftar Ayat
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
1Sa 21:1-21:9 (FAYH) - Firman Allah Yang Hidup
halaman 1 dari 1Lihat Lagi...
Halaman sebelumnyaHalaman berikutnya
1 Samuel 21:1-15
21:1DAUD pergi ke Kota Nob untuk mengunjungi Imam Ahimelekh. Imam Ahimelekh gemetar ketika ia melihat Daud. "Mengapa engkau seorang diri? Di mana anak buahmu?" tanyanya kepada Daud.
21:2"Raja mengutus aku untuk suatu hal yang sifatnya sangat pribadi," Daud berdusta. "Ia memerintahkan supaya aku merahasiakan kedatanganku ini kepada siapapun juga. Anak buahku telah diberitahu di mana mereka harus menjumpai aku kelak.
21:3Apakah ada makanan di sini? Berikanlah kepadaku lima ketul roti, atau apa saja yang dapat aku makan."
21:4"Di sini tidak ada roti biasa," jawab imam itu, "hanya ada roti kudus, yang boleh kaumakan asalkan anak buahmu untuk sementara waktu menjauhi wanita."
21:5Daud berkata kepada imam itu, "Percayalah, tidak pernah aku membolehkan anak buahku bergaul dengan wanita pada saat mereka sedang bertugas. Kalau dalam perjalanan-perjalanan biasa saja mereka memelihara kesucian, apalagi dalam perjalanan seperti sekarang ini!"
21:6Maka, karena tidak ada makanan lain, imam itu memberikan roti kudus -- roti sajian yang ditaruh di hadapan TUHAN (dalam Kemah Suci). Hari itu roti sajian baru saja diganti dengan roti yang segar.
21:7Kebetulan pada saat itu di situ ada Doeg orang Edom, pengawas para gembala Saul. (Ia sedang menghadiri upacara penyucian.)
21:8Daud bertanya kepada Imam Ahimelekh, "Apakah engkau di sini memiliki tombak atau pedang? Perintah raja ini demikian mendadak sehingga aku berangkat dengan terburu-buru tanpa membawa senjata," kata Daud.
21:9Imam itu menjawab, "Di sini hanya ada pedang Goliat, orang Filistin yang telah kaubunuh di Lembah Tarbantin (Lembah Elah) itu. Pedang itu terbungkus kain dan disimpan di belakang efod. Ambillah pedang itu jika engkau memerlukannya, karena tidak ada yang lain lagi." "Kebetulan sekali! Berikanlah pedang itu kepadaku!" kata Daud.
21:10Kemudian Daud bergegas pergi, karena ia sangat takut terhadap Saul. Ia lari ke Gat untuk menjumpai Raja Akhis.
21:11Tetapi para pegawai Raja Akhis tidak senang akan kehadirannya di situ. "Bukankah dia seorang pemimpin besar Israel yang terkenal?" kata mereka. "Bukankah dia yang dipuja-puja serta dipuji-puji bangsanya dalam tarian dan nyanyian mereka, demikian: Saul membunuh beribu-ribu sedangkan Daud berpuluh-puluh ribu?"
21:12Daud mendengar semua pembicaraan itu dan ia takut akan tindakan yang mungkin diambil Raja Akhis terhadap dirinya.
21:13Karena itu, ia berpura-pura gila. Ia mencakar pintu-pintu dan membiarkan ludahnya meleleh ke janggutnya.
21:14Raja Akhis berkata kepada para pegawainya, "Lihat! Tidakkah kamu tahu bahwa dia orang gila? Mengapa kamu membawa dia kepadaku? Kurang banyakkah orang gila di sekitar kita di sini? Patutkah orang semacam ini menjadi tamuku?"
21:15(21-14)
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran