copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Alkitab
Daftar Ayat
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
1Sa 20:1-20:42 (FAYH) - Firman Allah Yang Hidup
halaman 1 dari 1Lihat Lagi...
Halaman sebelumnyaHalaman berikutnya
1 Samuel 20:1-42
20:1DAUD melarikan diri dari Nayot, di Rama, dan berjumpa dengan Yonatan. Ia berkata kepadanya, "Apakah sebenarnya kesalahanku? Mengapa ayahmu ingin sekali membunuh aku?"
20:2Tetapi Yonatan membantah, "Itu tidak benar! Aku yakin bahwa ayah tidak mempunyai rencana sejahat itu, karena ia selalu mengatakan kepadaku semua yang hendak dilakukannya, bahkan hal yang kecil sekalipun. Aku yakin bahwa ia tidak akan menyembunyikan perkara ini pun dari aku (bila ia mempunyai niat seperti itu). Apa yang kaukatakan itu tidak mungkin."
20:3"Tentu saja engkau tidak diberitahu!" kata Daud. "Ayahmu tahu benar betapa akrabnya persahabatan kita, maka ia berkata dalam hatinya, 'Aku akan merahasiakan hal ini terhadap Yonatan; aku tidak akan menyakiti hatinya.' Namun demi TUHAN dan demi hidupmu sendiri, sebenarnya aku hanya satu langkah saja jauhnya dari kematian!"
20:4"Nah, sekarang katakanlah apa yang dapat kulakukan untukmu," kata Yonatan kepada Daud.
20:5Daud menjawab, "Besok adalah permulaan perayaan bulan baru. Biasanya dalam perayaan itu aku mendampingi ayahmu, tetapi sekarang aku bersembunyi di padang dan akan berada di situ sampai malam ketiga.
20:6Jika ayahmu menanyakan aku, katakanlah bahwa aku telah minta izin untuk pulang ke Betlehem karena ada pertemuan keluarga tahunan dengan upacara kurban.
20:7Jika ia berkata, 'Baiklah!' maka itu tandanya keadaan aman. Tetapi, jika ia marah, itu tandanya ia sedang merencanakan untuk membunuh aku.
20:8Lakukanlah hal ini demi persaudaraan yang telah kita ikat dengan sumpah di hadapan TUHAN. Atau, kalau tidak, sebaiknya bunuhlah aku dengan tanganmu sendiri, bila aku telah bersalah terhadap ayahmu. Tetapi janganlah menyerahkan aku kepada ayahmu!"
20:9"Tentu saja tidak!" kata Yonatan. "Masa aku tidak memberitahu engkau, jika aku tahu bahwa ayahku berniat membunuhmu!"
20:10Lalu Daud bertanya, "Bagaimana aku dapat mengetahui apakah ayahmu masih marah atau tidak?"
20:11"Mari kita bersama pergi ke padang," ajak Yonatan. Dan mereka bersama-sama menuju ke sana.
20:12Lalu Yonatan berkata kepada Daud, "Aku bersumpah demi TUHAN Allah Israel bahwa besok, pada waktu seperti ini, atau selambat-lambatnya lusa, aku akan berbicara kepada ayah tentang engkau. Dan aku akan segera memberitahu engkau bagaimana perasaan ayah terhadapmu.
20:13Jika ia marah dan ingin membunuhmu, dan aku tidak memberitahukan hal itu kepadamu supaya engkau dapat meluputkan diri dan tetap hidup, maka biarlah TUHAN menghukum aku. Semoga TUHAN menyertaimu sebagaimana ia telah menyertai ayahku dahulu.
20:14Janganlah engkau lupa menunjukkan kasih serta kebaikan TUHAN, tidak hanya kepadaku saja selagi aku masih hidup,
20:15tetapi kepada anak-anakku juga setelah TUHAN melenyapkan semua musuhmu."
20:16Lalu Yonatan membuat perjanjian dengan keluarga Daud. Daud mengucapkan sumpah setianya dan bersedia menerima kutukan yang berat turun-temurun jika ia mengkhianati janji itu.
20:17Tetapi Yonatan minta agar Daud bersumpah sekali lagi, kali ini demi kasih sayangnya kepada Yonatan karena Yonatan mengasihi Daud seperti mengasihi diri sendiri.
20:18Kemudian Yonatan berkata, "Besok adalah hari raya bulan baru. Pasti orang akan menanyakan engkau jika mereka melihat tempatmu kosong.
20:19Lusa, setiap orang akan mencari engkau. Karena itu, tunggulah di tempat persembunyianmu yang di dekat bukit batu.
20:20Aku akan melepaskan tiga anak panah ke depan bukit batu itu, seolah-olah aku sedang membidik sebuah sasaran.
20:21Lalu aku akan menyuruh seorang anak laki-laki memungut kembali anak-anak panah itu. Apabila engkau mendengar aku berkata kepada anak muda itu begini, 'Carilah anak-anak panah itu di sebelah sini!' maka itu berarti bahwa keadaan aman, tidak ada bahaya.
20:22Tetapi, jika aku berkata, 'Anak-anak panah itu ada di sebelah sana, masih jauh di depanmu!' maka itu berarti bahwa engkau harus segera pergi.
20:23Kiranya TUHAN menolong kita untuk berpegang teguh pada janji yang telah kita ikrarkan bersama, karena Dia sendirilah yang menjadi saksi bagi aku dan engkau."
20:24Maka Daud pun bersembunyilah di padang. Ketika merayakan bulan yang baru, raja duduk makan di tempatnya seperti biasa, menghadap ke dinding. Yonatan duduk di hadapannya dan Abner duduk di sisi Saul, tetapi tempat Daud kosong.
20:25(20-24)
20:26Saul tidak berkata apa-apa, karena ia berpikir, "Pasti telah terjadi sesuatu atas Daud sehingga ia dalam keadaan tidak suci dan tidak dapat menghadiri upacara hari ini. Ya, pasti demikian!"
20:27Tetapi, ketika tempat itu tetap kosong pada keesokan harinya, Saul bertanya kepada Yonatan, anaknya, "Mengapa Daud putra Isai belum juga hadir di sini untuk makan bersama-sama kita, kemarin maupun hari ini?"
20:28Yonatan menjawab, "Daud minta izin kepadaku untuk pergi ke Betlehem karena ia hendak menghadiri upacara kurban bagi kaum keluarganya. Kakak-kakaknya sangat mengharapkan kehadirannya di sana. Aku telah mengabulkannya. Karena itu ia tidak hadir dalam perayaan ini."
20:29(20-28)
20:30Saul menjadi sangat marah, "Anak durhaka!" bentaknya kepada Yonatan. "Engkau pikir aku tidak tahu bahwa engkau ingin agar anak Isai itu menjadi raja untuk menggantikan engkau, dan menghina dirimu sendiri serta ibumu?
20:31Selama dia masih hidup, engkau tidak akan pernah menjadi raja. Suruhlah orang mencari dia dan membawanya ke sini, sekarang juga karena ia harus mati!"
20:32"Apakah kesalahannya, sehingga ia harus dibunuh?" tanya Yonatan.
20:33Tetapi Saul melemparkan tombaknya kepada Yonatan, untuk membunuh dia. Dengan demikian Yonatan menyadari bahwa ayahnya benar-benar mengingini kematian Daud.
20:34Yonatan meninggalkan meja makan dengan kemarahan yang meluap-luap. Sepanjang hari itu, ia tidak makan karena ia sangat sedih bahwa ayahnya menghina Daud.
20:35Keesokan harinya, pagi-pagi, berangkatlah Yonatan ke padang, seperti yang telah dijanjikannya kepada Daud. Ia membawa seorang anak laki-laki untuk memungut anak-anak panahnya.
20:36"Larilah, carilah anak-anak panah yang kulepaskan," perintahnya kepada anak itu. Anak muda itu pun lari, sementara Yonatan melepaskan anak panah dari belakangnya.
20:37Ketika anak itu hampir sampai di tempat anak panah itu, Yonatan berseru, "Anak panah itu masih jauh ke sana lagi.
20:38Cepatlah, jangan tunggu-tunggu lagi." Anak itu segera memungut anak panah itu dan lari kembali kepada tuannya.
20:39Ia tidak mengerti apa yang dimaksudkan oleh Yonatan; hanya Yonatan dan Daud yang tahu.
20:40Yonatan menyerahkan busur dan anak panahnya kepada anak itu dan menyuruh dia kembali ke kota.
20:41Setelah anak itu pergi dan menghilang dari pandangan, Daud keluar dari tempat persembunyiannya, yaitu dari sebelah selatan bukit batu itu. Daud sujud dan menyembah tiga kali di hadapan Yonatan. Lalu mereka berpelukan dan bertangis-tangisan. Daud menangis terus dengan tersedu-sedu sampai akhirnya ia dapat menguasai diri.
20:42Akhirnya berkatalah Yonatan kepada Daud, "Pergilah dengan sejahtera, tenangkanlah hatimu. Aku dan engkau telah saling mempercayai dan mempercayakan keturunan kita ke dalam tangan TUHAN selama-lamanya." Lalu berpisahlah mereka, Daud pergi dan Yonatan kembali ke kota.
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran