Jeremiah 23:29-40 |
23:29 | Bukankah sabdaKu seperti api bernjala? -- itulah firman Jahwe -- dan laksana tukul besi jang menghantjurkan batukarang?" |
23:30 | "Makanja, Aku (berhadapan) dengan nabi2 itu -- itulah firman Jahwe -- nabi2 jang mentjuri sabdaKu dari satu sama lain. |
23:31 | Sungguh, Aku (berhadapan) dengan nabi2 itu -- itulah firman Jahwe -- nabi2 jang perlu menggunakan hanja lidah mereka untuk mengutarakan firman2. |
23:32 | Sungguh, Aku (berhadapan) (dengan nabi2) jang memimpikan jang dusta -- itulah firman Jahwe -- dan mentjeritakannja serta menjesatkan umatKu dengan dusta dan bualan mereka, padahal mereka tidak Kuutus dan tidak Kuperintahkan. Mereka itu tidak berfaedah sedikitpun bagi bangsa ini, itulah firman Jahwe." |
23:33 | Dan apabila rakjat atau seorang nabi atau seorang imam bertanja kepadamu :"Apakah tanggungan Jahwe?" lalu katakanlah kepada mereka: "Kamulah jang ditanggung!" dan Aku akan melepaskan kamu, itulah firman Jahwe. |
23:34 | Dan nabi, imam dan rakjat, jang akan berkata: "Tanggungan Jahwe, "orang itu dan seisi rumahnja akan Kubalas. |
23:35 | Demikianlah hendaknja kamu berkata kepada sesamamu serta saudaramu: "Apakah telah didjawab Jahwe?" dan: "Apakah telah disabdakan Jahwe?" |
23:36 | Tetapi "Tanggungan Jahwe," djanganlah kamu pakai lagi. Kalau tidak, maka katanja sendiri itu akan mendjadi tanggungannja. Kamu memutar-balikkan sabda Allah jang hidup, Jahwe Balatentara, Allah kita. |
23:37 | Hendaklah engkau berkata demikian kepada nabi itu: "Apakah telah didjawab Jahwe kepadamu?" dan: "Apakah disabdakan Jahwe?". |
23:38 | Tetapi djika kamu mengatakan "Tanggungan Jahwe", nah, demikianlah Jahwe bersabda: Karena kamu mengatakan kata ini "Tanggungan", walaupun Aku telah menjuruh beritahukan kepada kamu; Djanganlah kamu mengatakan "Tanggungan Jahwe", |
23:39 | maka, sesungguhnja, Aku pasti akan mengangkat kamu dan melepaskan djauh2 dari hadapan hadiratKu, kamu sendiri dan kota, jang telah Kuanugerahkan kepada kamu serta nenek-mojangmu. |
23:40 | Dan Aku akan menaruh atas dirimu penghinaan abadi dan tjertjaan abadi, jang takkan terlupakan. |