2CH 32:31
Referensi Silang: {j} {k} {l}
Lihat TSK ref. "2CH 32:31"
Catatan Kaki:
~~~~~~~~~~~~
Nas : /TB 2Taw 32:31*
Frasa: UNTUK MENCOBAINYA.
Teks: Kisah mengenai urusan Hizkia dengan utusan-utusan Babel terdapat
dalam /TB 2Raj 29:12-19 dan pasal /TB Yes 39:1-8. Allah kadang-kadang
menarik tanda-tanda kedekatan dan perkenan-Nya supaya menguji hati dan
keteguhan kepercayaan hamba-hamba pilihan-Nya. Allah dapat juga menguji
kemurnian pengabdian orang percaya supaya melatih mereka dalam kerendahan
hati dan mempersiapkan mereka untuk tugas atau tanggung jawab yang lebih
besar.
1) Beberapa cara Allah menguji umat-Nya ialah dengan
(a) keadaan buruk yang tak kunjung berakhir, seperti Yusuf di Mesir
(/TB Kej 39:1-40:23),
(b) penderitaan jasmaniah atau emosional, seperti Ayub
(/TB Ayub 1:1-2:13),
(c) penundaan penggenapan janji-janji Allah, seperti Abraham dan
Sara (pasal /TB Kej 15:1-21:34) dan mimpi-mimpi Yusuf
(/TB Kej 37:1-36; 42:6; bd. /TB Mazm 105:17-19),
(d) ujian ketaatan yang sulit, seperti Abraham dengan Ishak
(/TB Kej 22:1-24) atau Raja Saul (/TB 1Sam 15:1-35), dan
(e) musim-musim kekeringan atau kegelapan rohani yang dialami
sebagian besar umat Allah pada waktu tertentu dalam kehidupan ini.
2) Belajar untuk mempercayai Allah dan tetap setia di tengah-tengah
pengalaman yang berat menghasilkan buah iman teguh yang matang, watak
teruji, ketaatan dewasa, dan perkenan Allah (bd. /TB 2Kor 12:7-10). Di
tengah-tengah ujian yang berat, Ayub menyatakan, "Karena Ia tahu jalan
hidupku, seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas"
(/TB Ayub 23:10; bd. /TB Za 13:9). Diuji oleh Allah belum tentu menjadi
tanda bahwa Ia tidak berkenan atau menghukum kita, tetapi mungkin
menjadi tanda dari maksud-Nya yang lebih besar bagi orang yang hatinya
sedang diuji oleh-Nya.
|