Pendahuluan
(2Kor 1:1-11)
I. Pembelaan Paulus Demi Kepentingan Mayoritas Jemaat yang Setia
(2Kor 1:12--7:16)
A. Penyangkalan atas Tuduhan Bahwa Ia Plinplan
(Berpendirian Tidak Tetap)
(2Kor 1:12-22)
B. Penjelasan Mengenai Perubahan Rencana Perjalanannya
(2Kor 1:23--2:17)
C. Penjelasan Mengenai Sifat Pelayanannya
(2Kor 3:1--6:10)
1. Pelayanan Terhadap Suatu Perjanjian Baru
(2Kor 3:1-18)
2. Pelayanan yang Terbuka dan Dalam Kebenaran
(2Kor 4:1-6)
3. Pelayanan Dalam Penderitaan Pribadi
(2Kor 4:7--5:10)
4. Pelayanan Dalam Penyerahan yang Penuh Belas Kasihan
(2Kor 5:11--6:10)
D. Permintaan Pribadi dan Rasa Hormat yang Penuh Kasih Sayang bagi
Orang Korintus
(2Kor 6:11--7:16)
II. Pengumpulan Uang bagi Orang Kristen di Yerusalem yang Membutuhkan
Bantuan
(2Kor 8:1--9:15)
A. Sifat Kemurahan Hati Kristen
(2Kor 8:1-15)
B. Titus Mengepalai Urusan Pengumpulan Uang Itu
(2Kor 8:16-24)
C. Imbauan untuk Tanggapan yang Segera
(2Kor 9:1-5)
D. Imbauan untuk Tanggapan yang Berkemurahan Hati
(2Kor 9:6-15)
III.Jawaban Paulus kepada Minoritas Jemaat yang Melawan
(2Kor 10:1--13:10)
A. Jawaban Terhadap Tuntutan Sifat Pengecut dan Kelemahan
(2Kor 10:1-18)
B. Keengganan Paulus untuk Membela Kerasulannya
(2Kor 11:1--12:18)
1. Minta Maaf Terhadap Nada Menyombongkan Diri
(2Kor 11:1-15)
2. Menegaskan bahwa Ia Tidak Lebih Rendah daripada Para Penganut
Yudaisme (2Kor 11:16--12:10)
3. Menuntut Pengakuan yang Sah atas Kerasulannya
(2Kor 12:11-18)
C. Kunjungan Ketiga yang Mendatang Disebut Sebagai Suatu Peringatan
(2Kor 12:19--13:10)
1. Kekuatiran Terhadap Jemaat Korintus
(2Kor 12:19-21)
2. Ketetapan Hati untuk Bersikap Teguh
(2Kor 13:1-10)
Penutup
(2Kor 13:11-14)
<
ABLE align="center" width="700" border="0" cellspacing="0" cellpadding="0" id="b">