Tujuan
Supaya dengan mengenal isi kitab Zefanya anggota jemaat
mengerti dengan jelas tentang murka Allah pada masa yang akan
datang terhadap segala kejahatan. Dan keselamatan serta
kebahagiaan akan diberikan kepada orang yang percaya, pada Hari
Tuhan.
Pendahuluan
Penulis : Nabi Zefanya.
Isi Kitab: Kitab Zefanya dibagi atas 3 pasal. Kitab ini
berisikan murka Allah terhadap perbuatan jahat. Dan janji
keselamatan serta kebahagiaan kepada orang yang percaya pada
akhir zaman (Hari Tuhan). Kitab ini ditulis pada waktu keadaan
negeri Yehuda dan Yerusalem penuh dengan penyembahan berhala
(Zef 1:4), percaya pada bintang-bintang (Zef 1:5 (TB)*),
percaya pada dewa-dewa (Zef 1:6 (TB)), tidak mau tahu tentang
Allah (Zef 1:12 (TB)), mencintai harta duniawi
(Zef 1:18 (TB)), banyak ajaran palsu dan hamba-hamba Tuhan
menjadi murtad (Zef 3:1-7 (TB)). Melalui Nabi Zefanya
disampaikan mengenai akan datangnya hukuman atas orang-orang
yang sesat itu.
I. Ajaran-ajaran utama dalam Kitab Zefanya
1. Isi Kitab Zefanya dalam pasal 1 (Zef 1:1-18 (TB))
Dalam pasal 1; Zef 1:1-18 (TB), Nabi Zefanya melukiskan hukuman
yang akan menimpa bangsa Yehuda, karena dosa-dosanya kepada
Allah. Hukuman tersebut dikatakan sebagai Hari Tuhan yang
dahsyat (Zef 1:2-18 (TB)).
2. Isi Kitab Zefanya dalam pasal 2 (Zef 2:1-15 (TB))
_Pendalaman_
a. Pasal Zef 2:1-3 (TB) menyatakan Kasih Allah kepada umat manusia,
yaitu memberikan kesempatan untuk bertobat dan kepada
orang benar yang ada di tengah-tengah bangsa yang
berdosa agar tetap memiliki kesetiaan.
b. Pasal Zef 2:4-15 (TB) menyatakan betapa dahsyat hukuman yang
dialami oleh bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah,
seperti: Filistin, Moab, Amon, dsb.
3. Isi Kitab Zefanya dalam pasal 3 (Zef 3:1-20 (TB))
Hukuman Allah atas bangsa-bangsa itu mempunyai tujuan
supaya bangsa Yehuda yang diberi hak lebih dari bangsa lain
akan menjadi takut kepada Allah dan akan melaksanakan tugas
yang diberikan kepada mereka, tetapi akibatnya tidaklah
demikian. Bagian akhir Kitab ini adalah nubuat tentang
janji pemulihan umat pilihan Allah di masa depan. Mereka
akan diselamatkan dan dikumpulkan lagi ke Palestina.
Kesukaan akan terjadi karena Tuhan sudah mencabut hukuman-Nya,
dan orang yang menyusahkan mereka di hukum.
_Pendalaman_
a. Pasal Zef 3:1-8 (TB) menyatakan betapa dahsyat hukuman
Allah yang jatuh terhadap Yerusalem.
b. Pasal Zef 3:9-20 (TB) menyatakan bahwa Allah akan
memulihkan keadaan bangsa-bangsa dengan memberikan
hidup dalam sukacita dan kebahagiaan.
II. Kesimpulan/penerapan
1. Hari Tuhan adalah hari yang dahsyat bagi seluruh dunia,
karena itu hendaklah orang percaya tetap hidup dalam
ketaatan iman.
2. Allah Yang Mahakuasa sangat membenci orang-orang yang
hidup dalam penyembahan kepada berhala.
3. Pengharapan yang indah bagi orang percaya adalah
keselamatan dan kesukaan besar dari Allah.
Pertanyaan-pertanyaan yang Dapat Digunakan untuk Tanya Jawab
1. Siapakah yang menulis Kitab Zefanya ?
2. Apakah isi Kitab Zefanya ?
3. Pelajaran rohani apakah yang saudara dapatkan setelah
mempelajari Kitab Zefanya ?
|