copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Alkitab
Pasal
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
Wahyu 8 - Firman Allah Yang Hidup
Pengantar Pengantar | Baca Lagi...
Kitab sebelumnyaKitab berikutnyaPasal sebelumnyaPasal berikutnya
8:1SETELAH Anak Domba itu membuka meterai yang ketujuh, maka sunyi senyaplah seluruh surga kira-kira setengah jam lamanya.
8:2Saya melihat ketujuh malaikat yang berdiri di hadapan Allah. Kepada mereka diberikan tujuh sangkakala.
8:3Kemudian seorang malaikat lain datang sambil membawa pedupaan emas, lalu berdiri pada mezbah, dan kepadanya diberikan sejumlah besar kemenyan untuk dipersembahkan bersama-sama dengan doa umat Allah, di atas mezbah emas di hadapan takhta.
8:4Harum kemenyan yang bercampur dengan doa naik kepada Allah dari mezbah tempat malaikat itu mempersembahkannya.
8:5Kemudian malaikat itu mengisi pedupaan dengan api dari mezbah, lalu melemparkannya ke bumi; maka guruh pun menggelegar, kilat menyambar, dan terjadilah gempa bumi yang sangat dahsyat.
8:6Setelah itu, ketujuh malaikat yang memegang ketujuh sangkakala bersiap-siap untuk meniup sangkakala mereka.
8:7Malaikat yang pertama meniup sangkakalanya, maka hujan es dan api bercampur dengan darah dilemparkan ke bumi. Sepertiga bumi terbakar, sehingga sepertiga dari pohon-pohonan dan semua rumput hijau hangus terbakar.
8:8Kemudian malaikat yang kedua meniup sangkakalanya, maka sesuatu yang nampaknya seperti gunung besar yang menyala-nyala dilemparkan ke dalam laut dan memusnahkan sepertiga dari semua kapal, dan sepertiga laut itu berubah menjadi merah seperti darah, dan sepertiga dari semua ikan binasa.
8:9(8-8)
8:10Malaikat yang ketiga meniup sangkakalanya, maka sebuah bintang besar yang menyala-nyala jatuh dari langit menimpa sepertiga dari semua sungai dan mata air.
8:11Bintang itu disebut "Kepahitan" karena meracuni sepertiga dari seluruh air di bumi, sehingga banyak orang mati.
8:12Malaikat yang keempat meniup sangkakalanya, dan segera sepertiga dari matahari rusak dan menjadi gelap, demikian juga sepertiga dari bulan dan bintang-bintang, sehingga siang menjadi suram sepertiganya dan malam menjadi lebih gelap.
8:13Sementara saya memperhatikan, saya melihat seekor garuda melayang-layang sendirian di udara sambil berseru dengan nyaring, "Celaka, celaka, celakalah manusia di bumi, karena segala perkara dahsyat yang akan segera terjadi, pada waktu ketiga malaikat yang lain meniup sangkakala mereka."
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran