Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Minggu, 24 Juli 2022 (Minggu ke-7 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2022 | edisi berikut
Minggu, 24 Juli 2022 (Minggu ke-7 sesudah Pentakosta)

Roma 16:25-27
Bukan Pelayan yang Narsistik

Narsistik merupakan kepedulian yang berlebihan pada diri sendiri yang ditandai dengan sikap arogan, terlalu percaya diri, dan egois. Orang-orang narsistik haus akan pujian. Sikap ini tidak hanya kita temui di dunia sekuler, tetapi juga dalam pelayanan Kristen. Banyak pelayan Tuhan yang hanya berfokus pada diri sendiri sehingga mencuri kemuliaan Tuhan untuk dirinya sendiri.

Kita tak perlu meragukan lagi bahwa Paulus adalah pelayan Tuhan yang hebat dan luar biasa. Ia layak mendapat pujian dari apa yang telah ia lakukan untuk Tuhan. Namun, dalam penutup Surat Roma, Paulus sama sekali tidak menyematkan pujian untuk dirinya sendiri, sebaliknya untuk Allah.

Jika diringkas, apa yang hendak Paulus katakan dalam ayat 25-27 adalah "Kemuliaan bagi Allah untuk selama-lamanya." Paulus mengemukakan alasan penting untuk menyematkan kemuliaan itu bagi Allah. Alasan penting tersebut adalah Allah dengan kuasa-Nya yang menguatkan kita menurut Injil yang diberitakan oleh Paulus sesuai dengan penyataan rahasia (25).

Rahasia tersebut telah didiamkan atau sudah ada sejak lama, telah diberitakan melalui kitab-kitab para nabi menurut perintah Allah yang abadi, dan kemudian diberitakan kepada segala bangsa untuk membimbing mereka kepada ketaatan iman (26). Rahasia itu tentu saja berhubungan dengan tindakan Allah yang menjangkau baik bangsa Yahudi maupun bangsa-bangsa bukan Yahudi, melalui penebusan di dalam Kristus Yesus (lih. Rm. 9, 11; Ef. 3:1-7; Kol. 1:26-27, 2:2-3, 4:3). Atas semua itu, doksologi hanya layak diberikan kepada Allah dan bukan kepada Paulus yang adalah hamba-Nya.

Sikap narsistik adalah salah satu godaan terhadap setiap pelayan untuk mencuri kemuliaan Tuhan bagi dirinya sendiri. Apalagi ketika kita merasa paling berjasa, paling berjerih lelah, dan paling berkuasa dalam pelayanan. Kita rentan sekali terhadap godaan sehingga melupakan status kita sebagai hamba. Oleh karena itu, setiap kali kita merasa sukses dalam melayani Tuhan, sadarilah bahwa segala hal yang telah kita lakukan adalah untuk kemuliaan Allah. [ABL]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 9 Mei 2025
Bilangan 14
  Arsip
< Juli 2022 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
31            
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org