Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 15 Desember 2021 (Minggu Adven ke-3)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2021 | edisi berikut
Rabu, 15 Desember 2021 (Minggu Adven ke-3)

Yehezkiel 6
Supaya Umat Bertobat

Tuhan telah menyatakan penghakiman-Nya atas pemberontakan kaum Israel. Dalam nas ini, Tuhan menyatakan kehancuran atas kekuatan yang selama ini mereka andalkan.

Tuhan menyuruh Yehezkiel untuk bernubuat melawan gunung-gunung Israel (2). Ini menunjuk pada bukit-bukit pengorbanan yang dipakai umat untuk menyembah dewa-dewi Kanaan. Kata-kata penghakiman menunjukkan bahwa Tuhan akan mendatangkan perang, menghancurkan mazbah-mazbah berhala, dan mencampakkan orang Israel di depan berhala mereka (3-5).

Namun, sebagian umat tidak akan mati, melainkan dibuang. Dan, di pembuangan itu mereka akan ingat kembali kepada Tuhan dan bertobat dari dosa mereka. Bahkan, orang-orang yang dahulu berzina kepada berhala akan merasa mual terhadap kejahatan dan perbuatan keji mereka (8-9).

Kita dapat melihat bahwa ketika Tuhan memberikan penghakiman, ada tujuannya. Firman ini diberikan supaya pada saat kehancuran dan pembuangan itu terjadi, umat dapat mengetahui bahwa "Akulah TUHAN" (7, 13). Ialah YHWH, satu-satunya Tuhan mereka. Ketika banyak orang mati di bawah amarah Tuhan dan berhala mereka tidak bisa melakukan apa-apa, mereka mau tidak mau mengakui bahwa Tuhan saja yang berkuasa.

Manusia berdosa sering tidak sadar akan keseriusan dosanya sampai Tuhan menghukum. Karena itu, hukuman sering Tuhan pakai untuk menyadarkan umat dari dosa mereka. Tuhan juga sengaja memberitakan apa yang akan Ia lakukan sebelum semua itu terjadi, supaya umat mengetahui bahwa peringatan-Nya akan benar-benar terjadi karena merupakan firman yang penuh kuasa yang harus sungguh-sungguh diperhatikan.

Tuhan akan melakukan banyak hal saat umat-Nya memberontak, termasuk menghukum kita, umat-Nya, dengan berat. Ketika Tuhan memberikan ganjaran, kita bersyukur karena kita adalah anak yang dikasihi-Nya (lih. Ibr. 12:5-8). Hal ini berarti Tuhan tidak meninggalkan kita, melainkan mendidik dan membentuk kita. Bahkan mungkin Tuhan sedang mempersiapkan kita untuk dipakai-Nya dengan lebih lagi setelah kita bertobat.

Sebagai umat Tuhan yang hidup, kita harus sadar bahwa Tuhan ingin kita setia kepada-Nya. [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< Desember 2021 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org