Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Selasa, 26 Januari 2021 (Minggu ke-3 sesudah Epifani)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 01/Edisi 2021 | edisi berikut
Selasa, 26 Januari 2021 (Minggu ke-3 sesudah Epifani)

Matius 13:24-30, 36-43
Penuai yang Adil

Kejahatan dan ketidakadilan merajalela sehingga orang benar mengalami pergumulan dalam kehidupan mereka. Matius menceritakan pengajaran Yesus tentang bagaimana respons orang percaya di dunia ini.

Yesus mengajarkan tentang Kerajaan Surga melalui perumpamaan lalang di antara gandum supaya para murid mengintrospeksi diri. Gandum adalah sumber makanan penting. Oleh sebab itu, petani di Israel mengharapkan hasil panen gandum yang melimpah. Hanya saja pada masa itu, sering terjadi kesulitan karena musuh kerap menaburkan lalang ke ladang lawannya (25). Jelas sekali produktivitas gandum jadi terganggu. Lalang dikenal sebagai gandum palsu, ia tumbuh menyerupai gandum. Akar lalang mengait akar gandum sehingga sulit membedakan keduanya. Oleh karenanya petani perlu sabar menanti sampai masa panen. Pada masa itulah lalang dan gandum baru dapat dibedakan dan dipisahkan.

Penjelasan perumpamaan ini dipaparkan kepada murid-murid Tuhan Yesus. Penabur benih adalah Yesus (37), gandum adalah anak Allah yang sejati, dan lalang adalah pengikut Iblis yang menjalani kehidupan mirip gandum (38). Lalang terlihat rohani, mereka beribadah, berdoa, dan melayani, namun hatinya tidak berpaut kepada Tuhan. Kehadirannya menimbulkan penyesatan, kesulitan dan penderitaan bagi gandum.

Tentu orang percaya berharap dirinya bisa segera lepas dari situasi adanya lalang. Uniknya Yesus tidak menghendaki umat-Nya main hakim sendiri. Tuhan justru berkata, "Biarkan keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai" (30). Lalang tidak perlu segera disingkirkan, sebab Yesus lebih peduli pertumbuhan gandum. Akan ada masanya segala sesuatu akan dihakimi oleh Sang Tuan Yang Adil.

Realitas kejahatan ada dalam hidup kita, namun bukan hak kita untuk menilai dan menghakimi mereka yang jahat. Masa ini adalah masa ketika Tuhan menjadikan gandum meningkat kualitasnya melalui segala kesulitan kehidupan. Syukur kepada Tuhan yang memegang jalan hidup kita dan menjadi hakim yang adil. [MKG]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< Januari 2021 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
31            
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org