Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2003/31

e-JEMMi edisi No. 31 Vol. 6/2003 (5-8-2003)

Kendala dalam Bersaksi

*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*
Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi)     Agustus 2003, Vol.6 No.31
*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*
SEKILAS ISI:

 o [Editorial]
 o [Artikel Misi]       : Mengatasi Berbagai Kendala dalam Bersaksi
 o [Profil/Sumber Misi] : Through The Roof,
                          Crossroads Prison Ministries
 o [Doa Bagi Misi Dunia]: Korea Utara, Kuba, Internasional, Hungaria
 o [Doa Bagi Indonesia] : Sumber Daya Manusia Indonesia
 o [Surat Anda]         : Persiapan untuk Pelayanan di China
 o [URLs Edisi Ini]

***********************************************************************
Anda diijinkan mengutip/mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari
 e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus
 mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai
penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dlm bahasa Indonesia). Thanks.
***********************************************************************

~~ EDITORIAL ~~

  Salam sejahtera.

  Ada banyak orang Kristen yang berpikir bahwa bersaksi itu merupakan
  suatu hal yang sulit. Apalagi dalam perkembangan jaman saat ini,
  banyak orang, termasuk orang Kristen, disibukkan oleh kebutuhan-
  kebutuhan hidupnya sendiri seperti pekerjaan, keluarga, sosialisasi,
  dsb. Betulkah hal ini menjadi kendala dalam bersaksi? Hal-hal apa
  lagi yang biasa digunakan sebagai alasan untuk tidak bersaksi?
  Beberapa jawaban bisa Anda simak dalam Artikel Misi edisi ini yang
  secara khusus membahas tentang bagaimana mengatasi berbagai kendala
  dalam bersaksi.

  Selain berbagai kendala dari diri sendiri, ada juga beberapa kendala
  yang berasal dari lingkungan atau komunitas yang ingin dilayani.
  Masing-masing lapisan komunitas mempunyai ciri-ciri khas unik yang
  kadang tidak bisa disamaratakan yang membuat penyebaran Injil tidak
  mudah dilakukan. Melalui dua Sumber Misi yang kami review dalam
  edisi ini, kita akan belajar tentang bagaimana mengabarkan Injil dan
  melayani dalam komunitas yang unik, yaitu di tengah para penyandang
  cacat tubuh dan para narapidana. Apabila diantara pembaca e-JEMMi
  ada yang mempunyai fokus pelayanan di antara dua komunitas ini, maka
  kedua sumber misi ini pasti bisa memberi masukan yang berguna.

  Demikian sajian kami. Kiranya sajian ini bisa semakin membangkitkan
  semangat kita untuk bersaksi dan memenangkan orang-orang di mana pun
  mereka berada. Selamat bersaksi!

  Redaksi e-JEMMi

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ ARTIKEL MISI ~~

              MENGATASI BERBAGAI KENDALA DALAM BERSAKSI
              =========================================

  Pernahkah Anda ingin bersaksi tentang iman Anda tetapi tidak jadi
  karena takut? Ketika saya menanyakan pertanyaan ini dalam banyak
  acara pertemuan di gereja, pendeta pun mengakuinya. Hal ini wajar.

  Apa yang menyulitkan kita untuk bersaksi tentang iman kita? Dalam
  sebuah seminar yang saya pimpin, orang-orang memberikan jawaban
  sebagai berikut:
  - Saya tidak tahu bagaimana mengarahkan pembicaraan ke Injil. Saya
    takut ditolak.
  - Saya tidak tahu bagaimana memulai percakapan tentang hal-hal yang
    berbau rohani.
  - Saya kurang yakin Tuhan mau berbicara melalui saya.
  - Saya tidak dapat membayangkan orang-orang akan mau mendengarkan
    apa yang saya katakan.

  Kita akan membahas pertanyaan-pertanyaan tersebut, namun sebelumnya
  kita perlu untuk memperjelas peran dan sikap kita yang tepat.

  Kita perlu menghilangkan mentalitas "harus memenangkan mereka".
  Orang tidak akan beriman kepada Kristus karena kepandaian kita
  "memaksa" mereka untuk percaya. Kita harus menyadari bahwa jika kita
  "memenangkan" seseorang untuk Kristus, ia belum tentu benar-benar
  diselamatkan. D.L. Moody, seorang penginjil, sedang naik kereta api
  ketika seorang pemabuk datang kepadanya dan berkata, "Tuan Moody,
  saya adalah salah seorang yang bertobat karena Anda." Moody
  menjawab, "Saya kuatir Anda benar, karena nampak jelas Anda bukan
  petobat milik Tuhan."

  Kita juga harus meyakini bahwa keberhasilan di mata Tuhan adalah:
  bersaksi tentang iman dan memancarkan hidup kekristenan kita. Dia
  tidak mengukur keberhasilan dengan berapa orang yang kita bawa
  kepada Yesus Kristus. Tugas kita adalah beriman kepada-Nya.

  Tentu saja kita masih takut gagal dan ditolak. Tidak ada perasaan
  yang lebih kuat di dunia ini daripada perasaan-perasaan tersebut.
  Perasaan itu menyakitkan. Namun kita harus ingat bahwa orang-orang
  dalam Injillah yang ditolak, Yesus yang mereka tolak, bukan kita.
  Sepertinya kita yang ditolak, tetapi kita harus membebaskan diri
  dari perasaan yang menyebabkan kita merasa seperti itu. Yesus
  berkata, "Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepadaKu, jikalau
  ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku" (Yohanes 6:44).

  Rasul Paulus menulis kepada orang-orang percaya di Korintus, "Aku
  juga telah datang kepadamu dalam kelemahan dan dengan sangat takut
  dan gentar" (1Korintus 2:3). Namun hal itu tidak membuatnya
  berhenti. Kenyataannya, sebagian besar kitab-kitab Perjanjian Baru
  ditulis oleh orang yang "penakut" itu.

  Allah memahami bahwa kita mungkin merasa takut. Namun kita tidak
  memiliki alasan untuk tidak bercerita kepada orang lain tentang
  Kristus, karena kuasa-Nya menjadi sempurna di dalam kelemahan kita
  (2Korintus 12:9).

  Saya merasa takut setiap kali harus ke rumah sakit. Hal itu terlalu
  berat buat saya. Namun kenyataan itu tidak menjadi alasan buat saya
  untuk tidak menengok orang-orang yang telah Allah percayakan untuk
  saya layani di rumah-rumah sakit. Kita harus pergi -- baik suka
  maupun tidak.

  Ingatlah Musa. Ia gagap. Musa tidak akan menjadi seorang penyiar TV
  yang baik pada masa kini. Allah memilih kelemahan-kelemahan yang ada
  di dunia ini untuk mempermalukan orang-orang bijak dan kuat. Dan
  jika ada orang yang memenuhi kriteria untuk hal-hal tersebut di
  atas, sayalah orangnya.

  Dan akhirnya, jika Anda berpikir bahwa orang yang kepadanya Anda
  ingin bersaksi adalah orang yang sulit, Anda harus percaya bahwa
  Allah adalah Allah dari segala hal yang mustahil. Anda dan saya
  perlu mengingat bagian kita dan bagian Allah dalam proses
  menyaksikan iman kita.

  BAGIAN KITA
  -----------
  - "Yesus mendekati mereka dan berkata: 'KepadaKu telah diberikan
     segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah,
     jadikanlah semua bangsa muridKu'." (Matius 28:18-19)

  - "Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah
     menasihati kamu dengan perantaraan kami." (2Korintus 5:20)

  BAGIAN TUHAN
  ------------
  - "Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan
     dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam." (Zakharia 4:6)

  - "Baik perkataanku maupun pemberitaanku tidak kusampaikan dengan
     kata-kata hikmat yang meyakinkan, tetapi dengan keyakinan akan
     kekuatan Roh." (1Korintus 2:4)

  - "Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepadaKu, jikalau ia
     tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku." (Yohanes 6:44)

  - "Tidak ada seorangpun dapat datang kepadaKu, kalau Bapa tidak
     mengaruniakannya kepadanya." (Yohanes 6:65)

  ================================================================
       Keberhasilan bukanlah membawa seseorang kepada Kristus.
          Keberhasilan adalah memancarkan hidup kristiani,
  bersaksi tentang Injil, dan mempercayakan hasilnya kepada Allah.
  ================================================================

  Sumber:
  Judul Buku: Bagaimana Bersaksi Tanpa Berdebat?
              Seri Mutiara Iman (SMI-002)
  Penulis   : Richard W. De Haan
  Penerbit  : Yayasan Gloria, 1997

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ PROFIL/SUMBER MISI ~~

 THROUGH THE ROOF (TTR)
==>	http://www.throughtheroof.org/
==>	http://www.joniandfriends.org/       [Joni and Friends]
  Through the Roof (TTR), pelayanan bagi para penderita cacat yang
  dilakukan oleh orang-orang Kristen di Inggris, akan mengadakan
  pertemuan untuk menyajikan informasi dan sumber-sumber pelayanan
  bagi UK's Disability Ministry Sunday pada tanggal 28 September 2003.
  Gereja-gereja di Inggris akan memfokuskan pelayanan mereka bagi
  penderita cacat -- berusaha agar Injil dapat diakses dan diterima
  oleh para penderita cacat dan keluarga mereka. Bekerja sama dengan
  "Joni and Friends" (USA), TTR memperlengkapi gereja-gereja agar
  dapat melayani para penderita cacat tersebut. Melalui Situs TTR,
  Anda bisa belajar tentang 'Open Church Workshops', 'Vital Link
  Line', dan masih banyak lagi. Selain itu, Anda dapat menemukan
  jawaban atas pertanyaan-pertanyaan penting seperti: "How do I
  include people--and children-- with disabilities in my church?"
  (Bagaimana saya bisa melibatkan jemaat -- dan juga anak-anak -- yang
  menderita cacat di gereja saya?); "How can I make my church
  accessible?" (Bagaimana caranya agar gereja saya memberi kemudahan
  untuk diakses?); dan "How can I learn more?" (Bagaimana saya dapat
  belajar lebih banyak lagi?). Juga, Anda bisa belajar banyak tentang
  'Disabled Christian Fellowship' dan 'Wheels for the World'
  (pelayanan membagi-bagikan kursi-kursi roda yang sudah tidak
  terpakai di negara-negara yang sedang berkembang). Fasilitas lainnya
  yang tersedia dalam Situs TTR adalah Anda bisa berlangganan pokok
  doa harian dan mendengarkan program "Joni and Friends" -- siaran
  radio harian selama 5 menit. Juga, Anda bisa belajar dari acara-
  acara pelatihan yang diadakan TTR dan persekutuan-persekutuan
  penderita cacat serta pelayanan outreach bagi penderita cacat yang
  ada di komunitas.

 CROSSROADS PRISON MINISTRIES (CRPM)
==>	http://crossroadspm.gospelcom.net/
  Bisakah seseorang benar-benar "bebas" dari penjara? CrossRoads
  Prison Ministries (CRPM) -- satu dari pelayanan-pelayanan yang baru
  bergabung dengan aliansi Gospelcom.net -- menjawab pertanyaan itu
  dengan jawaban, "Ya!" CRPM sedang bekerja untuk memberitakan
  kebebasan melalui Kristus kepada para narapidana yang terikat baik
  secara rohani maupun jasmani. Pendiri CRPM, Nick Barbetta,
  memberikan hidupnya kepada Kristus saat dia berada dalam sebuah
  penjara. Sejak saat itu, dia melayani para narapidana dan mantan
  narapidana melalui berbagai macam program. Situs CRPM menyajikan
  informasi tentang seluk-beluk pelayanannya, mulai dari buku-buku dan
  video-video yang bisa digunakan untuk menolong pelayanan penjara.
  Anda ingin terlibat dalam pelayanan di penjara? Silakan belajar
  melalui situs CRPM ini.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ DOA BAGI MISI DUNIA ~~

 K O R E A   U T A R A
  Satu hari khusus didedikasikan untuk mendoakan Korea Utara sedang
  diatur penyelenggaraannya oleh AsiaLink Ministries dan sejumlah
  pelayanan lainnya antara lain Christian Solidarity Worldwide, Open
  Doors, Jubilee Campaign, dan Release International. "Keinginan kami
  adalah untuk melihat ribuan gereja dan umat percaya di seluruh dunia
  tergerak untuk mendoakan satu negara yang paling tertutup dan
  dikuasai oleh rezim komunis -- Korea Utara." Hari Doa itu telah
  terlaksana yaitu pada tanggal 29 Juni 2003 yang lalu. Saat ini,
  Korea Utara sedang diancam oleh Amerika dan sekutunya untuk diadakan
  blokade ekonomi. Namun satu hal yang paling berat adalah kondisi-
  kondisi dimana penduduk dan orang-orang Korea Utara hidup dalam
  keadaan tertindas. Hanya sedikit informasi yang diketahui tentang
  Korea Utara selama dekade-dekade terakhir ini. Pemerintahan komunis
  berupaya untuk membinasakan gereja dan menekan kekristenan. Sebagai
  dampak dari kurangnya informasi situasi gereja di Korea Utara seakan
  menjadi misteri, dan gereja-gereja di dunia seolah-olah lupa
  mendoakan saudara-saudara kita seiman di Korea Utara yang saat ini
  sedang menghadapi paling banyak penganiayaan.
  Sumber: JOEL-NEWS-INTERNATIONAL-446, 27 June 2003
  * Bersyukur atas "satu hari khusus" yang didedikasikan untuk berdoa
    bagi gereja dan pelayanan di Korea Utara. Kiranya hal ini dapat
    semakin menggugah banyak orang untuk berdoa bagi Korea Utara.
  * Doakan orang-orang percaya yang saat ini ada di Korea Utara supaya
    dapat mempertahankan iman mereka di tengah lingkungan yang tidak
    mendukung bagi pertumbuhan iman mereka.

 K U B A
  Dukungan doa sangat dibutuhkan bagi pertumbuhan gereja di Kuba.
  Menurut laporan dari perwakilan HCJB World Radio, Americo Saavendra
  "Saat ini gereja-gereja rumah berkembang pesat di berbagai tempat."
  Saavendra membentuk 'Apoyo', sebuah pelayanan yang dilakukan bersama
  HCJB World Radio dan Leadership Resources International. Saavedra
  mengatakan bahwa gereja-gereja di Kuba berkembang dengan cukup baik.
  "Gereja-gereja ini secara aktif memberitakan Injil kepada lingkungan
  di sekitar mereka. Kebutuhan terbesar gereja-gereja tersebut saat
  ini adalah pengadaan program follow-up dan pelatihan bagi para
  petobat baru." Saavedra mengatakan bahwa buku-buku rohani juga bisa
  membantu program pelatihan ini, namun hal itu juga merupakan suatu
  tantangan. "Salah satu kesulitan terbesar adalah bagaimana
  mendapatkan buku-buku yang berisi materi-materi yang dibutuhkan dan
  mengirimkannya kepada mereka. Sebenarnya ada banyak buku yang masuk
  ke Kuba. Sekali setahun, kami dapat memesan banyak buku dan
  mengirimnya melalui kapal ke Kuba. Namun kami memerlukan waktu
  kurang lebih satu tahun lagi untuk mengurus proses perijinan
  masuknya buku-buku itu."
  Sumber: Mission Network News, July 31st 2003
  * Bersyukur atas perkembangan gereja-gereja rumah di Kuba. Doakan
    proses follow-up dan pelatihan yang perlu disediakan untuk
    menolong para petobat baru.
  * Berdoa untuk penyediaan buku-buku rohani yang diperlukan untuk
    mendukung program pelatihan yang diadakan oleh tim pelayanan di
    Kuba ini.

 I N T E R N A S I O N A L
  Para pemimpin mahasiswa dan staf Intervarsity Christian Fellowship
  baru-baru ini berkumpul bersama untuk menyelenggarakan "World
  Assembly '03" di Belanda. Presiden Intervarsity Christian Fellowship
  menjelaskan latar belakang dari pertemuan internasional tersebut.
  "Assembly tersebut mempunyai dua tujuan. Pertama, sebagai
  persekutuan dimana setiap yang hadir bisa saling menguatkan. Kedua,
  memikirkan strategi tentang pelayanan Intervarsity Christian
  Fellowship di masa mendatang sekaligus menentukan bangsa-bangsa mana
  saja yang akan dijangkau." Seseorang yang mengatur para delegasi
  World Assembly mempunyai kerinduan untuk mendoakan para staf
  Intervarsity Christian Fellowship agar dapat melihat gambaran
  pelayanan secara menyeluruh. "Orang dapat mengucap syukur kepada
  Allah atas penyataan diri-Nya kepada para mahasiswa. Hal tersebut
  menjadi bukti bahwa transformasi yang dijanjikan Allah dalam Alkitab
  sedang terjadi. Dengan demikian, para delegasi dapat mendoakan agar
  para staf memperoleh hikmat dari Allah tentang bagaimana
  mengkomunikasikan Injil dalam beragam konteks budaya."
  Sumber: Mission Network News, July 29th, 2003
  * Bersyukur atas pelaksanaan World Assembly '03 di Belanda. Berdoa
    agar setiap peserta yang hadir bisa memperoleh banyak berkat yang
    dapat diterapkan di negara asal mereka masing-masing.
  * Doakan supaya pertemuan ini dapat menambah semangat kepada para
    peserta untuk semakin giat mengkomunikasikan Injil dalam beragam
    konteks budaya yang mereka kenal.

 H U N G A R I A
  Pada tanggal 1 Agustus para pendoa syafaat dan mereka yang mempunyai
  kerinduan untuk berdoa bagi bangsa-bangsa, diundang untuk bersama-
  sama dan bersekutu dalam suatu persekutuan doa di Hungaria. Para
  pendoa yang hadir dibagi dalam 7 kelompok. Setiap kelompok mendoakan
  negara-negara yang berbatasan dengan Hungaria (Slovakia, Ukraina,
  Romania, Austria, Croatia, Yugoslavia dan Slovenia). Setiap kelompok
  akan bepergian menuju ke daerah perbatasan yang telah ditentukan
  dalam kelompoknya dan memohonkan pengampunan atas dosa-dosa yang
  dilakukan karena tidak/belum mengasihi sesama mereka. Perwakilan
  dari setiap negara tetangga datang untuk bergabung dan bersama-sama
  menaikkan doa pertobatan, pengampunan, dan rekonsiliasi bersama.
  Pada tanggal 2 Agustus, kelompok-kelompok doa tersebut bersekutu di
  Budapest untuk mensharingkan tentang pengalaman mereka masing-
  masing. Hari Doa Nasional di Hungaria akan diselenggarakan 2 minggu
  kemudian.
  Sumber: Eastern European Update, July 30, 2003
  * Naikkan syukur atas pengurapan Allah bagi Hungaria. Berdoa agar
    persekutuan doa yang diadakan tersebut bisa membuahkan buah-buah
    kekal bagi para jemaat Hungaria.
  * Doakan supaya melalui pelayanan ini banyak jemaat Hungaria semakin
    dikuatkan untuk menjadi saksi-saksi Kristus bagi lingkungannya dan
    di negara-negara sekitarnya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ DOA BAGI INDONESIA ~~

 Sumber Daya Manusia Indonesia
  -----------------------------
  Menurut Laporan Pembangunan Manusia 2003 dari PBB, pengembangan
  sumber daya manusia Indonesia berada di peringkat 112 dari 175
  negara. Di negara ASEAN, Indonesia berada di urutan ketujuh dari 10
  negara, dan berada di bawah Vietnam. Laporan menunjukkan bahwa
  banyak wanita, penduduk miskin di pedesaan, dan etnis-etnis
  minoritas tidak mendapatkan dana sosial. Masih terjadi diskiriminasi
  dalam akses untuk mendapatkan pendidikan, perawatan kesehatan, air
  bersih, dan sanitasi.
  [Sumber: KJDN Edisi Agustus 2003]

  * Doakan agar pemerintah Indonesia menyadari keterpurukan yang
    sedang dialami oleh rakyatnya ini, sehingga bisa memberikan
    perhatian yang lebih besar pada kebutuhan akan pendidikan yang
    berkualitas untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia bangsa
    Indonesia.

  * Doakan pemerintah Indonesia agar diberikan kebijaksanaan oleh
    Tuhan untuk mengatur dana pendidikan yang ada. Biarlah dana di
    sektor pendidikan ini bisa dimanfaatkan seefisien dan seefektif
    mungkin dan dijauhkan dari kemungkinan-kemungkinan korupsi.

  * Doakan agar setiap sarana dan prasarana pendidikan yang telah
    disediakan oleh pemerintah pusat dapat benar-benar tersalurkan ke
    daerah-daerah yang membutuhkan.

  * Berdoa agar Gereja di Indonesia dan umat Kristen Indonesia dapat
    ikut berperan dalam membantu usaha memberikan pelayanan
    pendidikan, baik dari segi jasmani maupun secara rohani, untuk
    mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas.

  * Mari kita, umat Kristen, secara bersama-sama bergandeng tangan
    dengan seluruh lapisan masyarakat membantu bangsa kita yang
    tercinta ini untuk mewujudkan masyarakat yang melek pengetahuan,
    khususnya di antara para wanita, penduduk miskin di pedesaan, dan
    etnis-etnis minoritas.

  * Doakan agar sekolah-sekolah Kristen yang telah didirikan dapat
    berperan lebih aktif dalam usaha mencerdaskan bangsa Indonesia
    dan menghasilkan manusia-manusia yang takut akan Tuhan dan
    cinta akan sesama.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ SURAT ANDA ~~

  Dari: achu cahyady <achu_nations@>
  >Perkenalkan nama saya: Chriscahyady. Saya ingin bertanya: Saya dan
  >istri sedang mempersiapkan diri untuk masuk ke ladang misi di
  >China. Saat ini kami ingin sharing mengenai beban kami ke gereja
  >atau persekutuan doa. Dapatkah teman-teman menolong kami untuk
  >menghubungkan kami dengan gereja-gereja atau persekutuan-
  >persekutuan doa? Saya tunggu jawabannya. Terima kasih.
  >Tuhan memberkati!

  Redaksi:
  Kami dukung kerinduan Anda untuk melayani ladang misi di China.
  Dengan dimuatnya surat ini, maka kami harap ada pembaca e-JEMMi yang
  bersedia memberikan informasi tentang gereja/persekutuan kepada Sdr.
  Chriscahyady. [Silakan kirim ke Redaksi untuk kami teruskan kepada
  yang bersangkutan].

  Harapan kami kiranya panggilan Tuhan kepada Anda untuk pergi
  melayani ke Cina semakin jelas dan Tuhan mempersiapkan jalan untuk
  Anda pergi ke sana. Selamat melayani!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ URLS Edisi Ini ~~

* JOEL-NEWS-INTERNATIONAL                     http://www.joelnews.org/
* Mission Network News              http://www.missionnetworknews.org/
* FRIDAY FAX                          http://www.cmd.org.nz/fridayfax/


_____________________________ DISCLAIMER ____________________________
Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak.
Copyright(c) 2003 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
______________________________________________________________________
Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat Anda kirimkan:
Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>,
atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org>
Staf Redaksi: Natalia Endah S., Ratri, Yanto, dkk.
______________________________________________________________________
Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk berhenti,   kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk Situs e-MISI dan e-JEMMi              http://www.sabda.org/misi/
Untuk Arsip e-JEMMi               http://www.sabda.org/publikasi/misi/
______________________________________________________________________

    "Tidak ada keadaan seburuk apapun yang dapat menghalangi kita
                   untuk menyatakan kebaikan Tuhan."

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org