Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2002/23

e-JEMMi edisi No. 23 Vol. 5/2002 (5-6-2002)

Gerakan Doa Sekota

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi)         Juni 2002, Vol.5 No.23
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
SEKILAS ISI:

 o [Editorial]
 o [Artikel Misi]         : 1) Visi Gerakan Doa
                            2) Membangun Gerakan Doa Sekota
 o [Profil/Sumber Misi]   : Jaringan Doa Sekota,
                            Global Harvest Ministries
 o [Doa Bagi Misi Dunia]  : India
 o [Doa Bagi Indonesia]   : Gerakan Doa di Kota-kota
 o [Dari Meja Redaksi]    : Training Misi Bagi Pemimpin Gereja Lokal
                              dan Guru Sekolah Minggu
 o [Surat Anda]           : Terima kasih atas e-JEMMi-nya
 o [URLs Edisi Ini]

***********************************************************************
Anda diijinkan mengutip/mengcopy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari
 e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus
 mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai
penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dlm bahasa Indonesia). Thanks.
***********************************************************************

~~ EDITORIAL ~~

  Salam Sejahtera dalam Yesus Kristus.

  Redaksi mengucap syukur karena di minggu terakhir bulan Mei yang
  lalu telah diberi kesempatan untuk mengikuti Konsultasi dan
  Lokakarya VII Jaringan Doa Nasional (KDL VII) dengan tema
  "Kegerakan Doa dalam Kesatuan Umat Menuju Transformasi Kota."

  Harapan Panitia adalah agar KDL VII dapat membukakan mata setiap
  peserta untuk melihat situasi/kondisi kota-kota di Indonesia saat
  ini, terbeban untuk belajar mendoakan kotanya, dan tergerak untuk
  menjalin kebersamaan umat menuju terjadinya transformasi kota.
  Berikut ini adalah sambutan dari Panitia KDL VII:

     "Dalam lima tahun terakhir (sejak tahun 1997), suasana krisis
     bangsa masih terus berlangsung bahkan mungkin masih akan kita
     alami sebagai umat dan bangsa Indonesia. Berbagai krisis atau
     'multi-krisis' (di bidang politik, ekonomi, moral, budaya,
     keamanan, dll.) mengakibatkan keprihatinan, kesengsaraan,
     disintegrasi bahkan kebangkrutan.

     "Dalam masa seperti ini, Tuhan ingin agar gereja-gereja-Nya
     mengusahakan kesejahteraan bagi lingkungannya (Yeremia 29:7),
     terang-Nya makin dinyatakan ke seluruh lapisan masyarakat
     (Matius 5:13-14) dan doa syafaat bagi bangsa terus-menerus
     kita naikkan (Kejadian 18:16-33). Kebersamaan antar gereja/umat
     makin diperkuat untuk merespon panggilan-Nya, peduli terhadap
     kondisi bangsa Indonesia (di semua kota) saat ini sehingga
     diharapkan dapat menjawab pergumulan berat bangsa.

     "KDL VII diselenggarakan dalam rangka mewujudkan kerinduan-
     kerinduan tersebut di atas dengan cara/strategi memobilisasi
     gerakan doa, memperkuat kesatuan gereja/umat dari berbagai
     denominasi dan memberdayakan para fasilitator di seluruh tanah
     air."

  Materi yang tersaji dalam edisi ini hanyalah ringkasan sederhana
  dari beberapa materi yang disajikan selama KDL VII di Lembang.
  Kiranya sajian ini dapat dipakai untuk mendorong semangat dan
  kerinduan kita untuk menyaksikan bertumbuhnya mobilisasi Gerakan
  Doa Sekota, terjalinnya Kesatuan Umat dari semua denominasi gereja,
  dan terjadinya Transformasi di setiap kota di Indonesia.

  Staf Redaksi

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ ARTIKEL MISI ~~ (1)

                           VISI GERAKAN DOA
                           ================

  Kegerakan doa terjalin dalam persatuan dan kesatuan gereja-gereja di
  Indonesia. Kegerakan doa ini merupakan penggenapan doa Tuhan Yesus
  supaya mereka semuanya menjadi satu dan orang akan mendengar suara
  Tuhan dan dunia akan percaya kepada-Nya. Sebagai akibat dari
  kegerakan ini adalah bangsa kita diberkati, kota-kota diberkati,
  banyak orang diberkati, suku-suku diberkati, banyak orang
  membesarkan dan memuliakan Tuhan.

  DAMPAK dari kegerakan doa:
  * gelombang doa yang besar melanda seluruh bangsa dari kota-
    kota/desa-desa sehingga terjadi revival yang luar biasa.
  * terjadinya kesatuan keesaan gereja dan gerakan kesaksian bagi
    transformasi masyarakat/komunitas. [IS]


  Transformasi Kota Melalui Doa
  -----------------------------
  Ketika menyadari bahwa kita ini mempunyai kesalahan, kelemahan maka
  kita harus mengakuinya di hadapan orang lain. Kita mengakui bahwa
  kita membutuhkan orang lain dalam pelayanan ini. Tidak ada satu
  organisasi pun yang bisa membuat transformasi di Indonesia ini, kita
  harus bersama-sama dan kita satu di hadapan Tuhan. Transformasi
  perlu kelembutan hati untuk dapat menerima keberadaan orang lain.

  Tiga tahapan awal untuk mencapai transformasi komunitas:
  1. Saat pulang ke kota/daerah kita harus membentuk pangkalan rohani.
     ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
     Kita tidak sanggup melakukannya dengan kekuatan kita sendiri
     namun Allah yang menyanggupkan kita -- akan ada kebangkitan
     rohani yang nyata dalam diri kita (Pengkhotbah 9:14-15). Awal
     kebangkitan adalah saat dimana gereja-gereja/pribadi-pribadi
     menyadari adanya hubungan yang rusak dengan Tuhan dan sesama
     serta hubungan itu perlu diperbaiki sehingga doa bersama di dalam
     kesatuan dapat tercapai.

  2. Ada terobosan-terobosan rohani dimana semua denominasi/gereja
     akan bertumbuh dan menuai jiwa-jiwa.
     ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
     Terjadi gelombang pertobatan dan gerakan doa syafaat yang menjadi
     kegiatan inti gereja, lembaga kristen, atau organisasi apapun.
     Nilai-nilai kerajaan Allah akan keluar dari gereja dan akan
     menyentuh setiap aspek di dalam kota (politik, ekonomi, pendoa
     syafaat). Ada infrastruktur dimana komunitas di dalam gereja
     sekota muncul lembaga-lembaga pelaksana, pelayanan, belas kasihan
     dimana ada sekolah pelayanan, menara doa, tim kepemimpinan gereja
     sekota lahir, semua pelayanan saling berkaitan dan membutuhkan.

     Tim pendoa sekota yang mempromosikan dan mengharmonisasikan doa-
     doa ke seluruh kota (gereja, pemimpin, pendeta, para pemimpin
     kota, pengawas, pendoa syafaat, kubu spiritual):
     - perlu ada demografi dan pengumpulan data.
     - perlu pemahaman akar spiritual dan budaya, benteng-benteng
       pemetaan rohani, pendoa syafaat, tim kepemimpinan, gereja-
       gereja sekota, para hamba-hamba Tuhan dan pendeta pendeta
       berhimpun menjadi satu. Perlu ada input/masukan, pendoa perlu
       informasi yang akurat tentang situasi yang terjadi di bumi.

  3. Kita semua saling merendahkan diri dalam takut akan Kristus.
     ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
     Melepaskan organisasi/denominasi kita masing-masing dan datang
     sebagai tubuh Kristus yang mewakili geereja-gereja Tuhan yang ada
     di negeri ini. Kita sudah terlalu lama menggunakan doa kita untuk
     kepentingan diri kita. Perhatikan Mazmur 2:8 -- doa bukan hanya
     untuk menjawab kebutuhan kita, namun juga untuk menjawab
     kerinduan Allah untuk melahirkan Indonesia baru. [DP/RM]

  Sumber:
  Artikel ini merupakan ringkasan dari renungan yang disampaikan oleh
  Iman Santoso, Ph.D. (Ketua Umum JDN), Ev. Daniel H. Pandji
  (Koordinator JDJB), dan Ir. Rachmat T. Manullang, Msi (Koordinator
  Training dan Fasilitator JDN).


~~ ARTIKEL MISI ~~ (2)

                      MEMBANGUN GERAKAN DOA SEKOTA
                      ============================

  Yang menjadi tujuan diselenggarakannya KDL VII ini adalah:
  1. Diperkuatnya KEGERAKAN DOA melalui jaringan doa di kota-kota baik
     yang telah terbentuk maupun yang perlu dirintis (tujuan jangka
     pendek).
  2. Dibangunnya KESATUAN UMAT melalui visi yang dinyatakan Tuhan
     melalui Firman dan Kesaksian dalam kebersamaan umat dari berbagai
     kota di seluruh tanah air maupun di luar negeri (tujuan jangka
     menengah).
  3. Diperbaharuinya panggilan dan komitmen para peserta/fasilitator
     untuk terlibat secara aktif dalam Gerakan Doa di kota-kota yang
     berdampak pada TRANSFORMASI MASYARAKAT/KOTA secara nyata (jangka
     panjang).

  Ada tiga hal yang menandai sebuah kota bila telah mengalami
  transformasi:
  1. Angka pertobatan jemaat di kota itu meningkat.
  2. Angka kriminalitas menurun.
  3. Tingkat kesejahteraan kota semakin membaik.

  Langkah-langkah yang diperlukan untuk membangun Gerakan Doa Sekota.
  1. PEMETAAN ROHANI:
     Pemetaan Rohani ini dilakukan untuk mengetahui situasi dan
     kondisi suatu kota baik secara:
     a. Ilmu Pengetahuan
        Mengetahui secara detail kondisi kota secara fisik (tingkat
        kesejahteraan, tingkat kriminalitas, bangunan bersejarah,
        jumlah gereja, tempat-tempat hiburan, dsb.)
     b. Doa Terobosan
        Doa ini dilakukan untuk mengetahui/melihat kondisi "rohani"
        dari kota itu (mengetahui tempat-tempat pemujaan yang ada
        serta roh-roh jahat yang ada/yang menguasai kota itu).

  2. PEPERANGAN ROHANI:
     Setelah mengetahui tentang kondisi "rohani" yang ada di kota
     tersebut maka perlu diadakan peperangan rohani untuk menghadapi
     roh-roh jahat yang ada. Peperangan rohani dapat dilakukan dengan
     mengadakan doa bersama, doa keliling kota, dsb.

  3. Terjadinya REKONSILIASI:
     - antar gereja/denominasi
     - antar masyarakat, suku, desa, kota, bangsa, dsb.

  4. Membentuk JARINGAN DOA:
     Perlunya dibentuk jaringan doa sekota yang melibatkan semua
     gereja/denominasi yang ada di sebuah kota.

  5. Membangun KEMITRAAN:
     Kemitraan antar gereja/denominasi perlu dibangun untuk
     menghindari terjadinya program yang tumpang tindih.

  Sumber:
  Artikel ini merupakan ringkasan dari Lokakarya yang disampaikan oleh
  Pdt. Ruyandi Hutasoit, MA (Ketua Yayasan Bersinar Bagi Bangsa) dalam
  KDL VII.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ PROFIL/SUMBER MISI ~~

 JARINGAN DOA SEKOTA
==>     http://www.jaringandoasekota.com/
  Jaringan Doa Sekota (JDS) yang merupakan salah satu bagian dari
  Jaringan Doa Nasional mendorong anak-anak Tuhan di setiap kota agar
  benar-benar menjadi pendoa yang setia kepada Yesus Kristus dan
  menjalin kontak-kontak doa antar gereja. Saat ini banyak tuaian yang
  ada di sekitar kita. Untuk menghadapi tuaian tersebut kita tidak
  lagi dapat bekerja sendiri-sendiri. Lalu bagaimana membangun
  jejaring antar gereja? Simak penjelasannya di bagian Latar Belakang
  dalam situs JDS.

  Saat berkunjung ke situs Jaringan Doa Sekota maka anda dapat
  menjumpai informasi-informasi tentang Visi & Misi JDS, Tujuan JDN,
  Fasilitator JDS, Profil, Kegiatan JDN 2002, Link, Program Jaringan
  Doa Sekota (JDS), dan Hubungan JDS. Program-program JDS yang menarik
  seperti Indonesia Bersih dan Indonesia Sehat diharapkan dapat
  dilakukan di kota-kota. Karena masih tergolong baru, informasi dalam
  situs ini masih belum lengkap/banyak. Ada beberapa bagian yang belum
  dapat di-akses seperti Formulir Doa, Pokok Doa Daerah, Pokok Doa
  Anak, dan Saran. Terus dukung dalam doa pengembangan situs JDS ini
  sehingga setiap bagian dapat menyajikan informasi yang dapat diakses
  sekaligus menggerakkan para pengunjung untuk membangun Jaringan Doa
  di kota kita masing-masing. Doakan situs ini ;-)

 GLOBAL HARVEST MINISTRIES
==>     http://www.globalharvestministries.org/
  Bila anda ingin mendoakan negara-negara yang ada di wilayah
  "Jendela 10/40", segera kunjungi situs Global Harvest Ministries
  (GHM) yang menyediakan pokok-pokok doa yang anda butuhkan.

  Global Harvest Ministries (GHM)-- yang didirikan untuk mengatur
  koordinasi antara jutaan pendoa syafaat yang mendoakan wilayah di
  "Jendela 10/40" -- melayani para pendoa syafaat dan para pemimpin
  pelayanan, dengan cara:
  - Mobilizing the Praying Community (Memobilisasi Komunitas Doa)
    Berangkat dari kerinduan untuk terus melihat terobosan-terobosan
    di seluruh dunia, GHM membantu penyelenggaraan proyek-proyek
    pendoa internasional, misalnya Celebration Ephesus -- dimana
    ribuan pendoa syafaat dari seluruh dunia bersama-sama mendoakan
    melimpahnya berkat dan terjadinya terobosan rohani di negara
    Turki. Fokus pelayanan doa GHM adalah negara-negara di wilayah
    "Jendela 10/40."

  - Research and Strategic Communication (Penelitian dan Komunikasi
    Strategis)
    Untuk mendukung terjadinya terobosan rohani, sangat diperlukan
    informasi-informasi aktual yang dapat dipakai sebagai bahan doa
    bagi jemaat Kristus. Divisi Research and Strategic Communication
    menjalankan fungsinya tersebut melalui penelitian, melakukan
    proses doa yang strategis, dan mobilisasi.

  - Observatory Research Center (Pusat Penelitian Observatorium)
    ==>     http://www.globalharvestministries.org/observatory
    ==>     http://www.globalharvestministries.org/GPN
    Melalui "Observatory" Research Center, informasi dan pokok-pokok
    doa yang strategis serta relevan dikumpulkan dan disebarkan kepada
    gereja-gereja di seluruh dunia. Cara lain untuk menjalin kontak
    doa adalah melalui The Global Prayer News (GPN) -- newsletter dwi
    mingguan dari GHM -- dan the Prayer News Alert (email prayer
    update).

  - Strategic Prayer (Doa Strategis)
    Jalinan GHM dengan komunitas doa global yang mengkomunikasikan
    pokok-pokok doa dan melaporkan kesempatan-kesempatan bagi jemaat
    Kristus untuk berdoa bagi tuaian.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ DOA BAGI MISI DUNIA ~~

 I N D I A
  Peristiwa ini terjadi saat Dick Eastman mengunjungi India untuk
  menyaksikan pertumbuhan rohani di sana. Perwakilan EHC (Every
  Home for Christ) di India dengan penuh semangat dan sukacita
  menceritakan tentang bagaimana tim mereka bisa mengenalkan Kristus
  di sebuah desa di India. Ceritanya adalah sebagai berikut:

  EHC di India mengirimkan setiap dua orang pekerjanya untuk
  mengunjungi desa-desa di wilayah India untuk membagikan traktat-
  traktat dan berita Injil. Suatu hari, ada dua orang pekerja yang
  membagikan traktat ke semua rumah di desa A. Namun karena tidak ada
  respon dari masyarakat desa A maka kedua pekerja itu segera
  meneruskan pelayanannya ke desa-desa lain. Ada sebuah rumah di desa
  A yang dihuni oleh seorang wanita yang bernama Lysente dan dua orang
  anaknya. Keluarga miskin ini menerima juga traktat yang diberikan
  oleh kedua pekerja EHC. Suatu hari, anak Lysente yang terkecil
  menderita sakit keras dan Lysente tidak tahu apa yang harus
  dikerjakannya karena dia tidak memiliki biaya untuk mengobatinya.

  Saat memandang kondisi anaknya yang terus memburuk segera terlintas
  ide dalam benak Lysente untuk menolong anaknya. Dia membawa anak itu
  keluar dan membaringkannya di teras rumahnya. Lalu Lysente segera
  berlari ke semua rumah penduduk yang ada di desa A. Dia meminta
  semua traktat yang dibagikan oleh pekerja EHC di semua rummah di
  desa itu. Para penduduk desa bertanya-tanya dan bingung dengan
  tingkah laku yang dilakukan Lysente. Kebanyakan dari mereka
  mengatakan bahwa tidak ada gunanya mempercayai Allah yang tidak
  mereka kenal sama sekali. Namun Lysente dengan penuh keyakinan
  berkata, "Jika kalian ingin mengetahui apa yang ingin aku kerjakan
  dengan kertas-kertas ini, datang saja segera ke rumahku."

  Para penduduk desa akhirnya pun datang berduyun-duyun ke rumah
  Lysente karena ingin tahu apa yang akan dikerjakannya. Sesampainya
  di rumah, Lysente segera menempatkan traktat-traktat itu
  mengelilingi tubuh anaknya dan ada satu yang diletakkan di atas
  perut anaknya. Setelah selesai dengan tegas dan dalam tangisnya
  dia berkata, "Jika Engkau memang benar-benar Allah yang berkuasa,
  sembuhkanlah anakku ini."

  Mujizat terjadi. Segera sesudah doa Lysente selesai diucapkan,
  anaknya bangkit dari tidur dan penyakitnya pun disembuhkan.
  Menyaksikan keajaiban itu, seluruh penduduk desa A takjub. Para
  pemimpin desa segera mengirim utusan untuk pergi ke desa tetangga
  dan mencari dua orang pekerja yang telah membagikan traktat tadi.
  Mereka ingin mengetahui lebih banyak lagi tentang Yesus. Kedua
  orang pekerja tadi akhirnya kembali lagi ke desa A yang dulu pernah
  menolak kehadiran mereka. Keduanya dengan penuh semangat mengenalkan
  Yesus kepada para penduduk desa A tersebut.

  Setahun kemudian, ketika Dick Eastman punya kesempatan lagi untuk
  berkunjung ke India, dia menanyakan tentang perkembangan kondisi
  desa A. Perwakilan EHC di India menyodorkan sebuah foto yang
  menampilkan gambar penduduk desa A lengkap dengan senyuman yang
  menghiasi wajah-wajah mereka. Perwakilan itu menyatakan bahwa
  seluruh penduduk desa A telah menerima Yesus sebagai Tuhan dan
  Juruselamat. Saat ini mereka sudah memiliki seorang gembala jemaat.
  Saat Dick Eastman menanyakan siapakah dia, perwakilan itu menunjuk
  gambar seorang ibu yang ada di foto itu -- dialah Lysente.

  POKOK DOA
  ---------
  * Doakan pertumbuhan iman para penduduk desa A dan Allah dapat
    memakai mereka untuk memenangkan penduduk di desa-desa sekitarnya.
  * Berdoa untuk para pekerja EHC yang saat ini melayani jemaat baru
    di desa A tersebut.

  Sumber:
  Kesaksian di atas diceritakan oleh Dick Eastman (President of Every
  Home for Christ/EHC) saat dia menjadi pembicara dalam Konsultasi dan
  Lokakarya Jaringan Doa Nasional VII di Lembang (Rabu, 29 Mei 2002).

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ DOA BAGI INDONESIA ~~

  Gerakan Doa di Kota-kota
  ------------------------
  * Berdoa agar kerinduan jemaat Kristus untuk melihat terjadinya
    Gerakan Doa di kota mereka masing-masing menjadi semakin kuat.
  * Doakan terjalinnya Kesatuan Umat dan kebersamaan semua denominasi
    gereja di kota-kota.
  * Berdoa supaya Pangkalan Rohani yang strategis dapat berdiri di
    seluruh penjuru kota/daerah dan dapat melahirkan kubu-kubu doa di
    berbagai tempat yang akhirnya akan membersihkan atmosfir kota.
  * Berdoa agar Allah memberikan semangat dan gairah bagi jemaat
    Kristus untuk menjadi pendoa-pendoa di kota mereka masing-masing.
  * Doakan proses follow-up bagi para peserta KDL VII (1400 peserta
    dari 105 kota di tanah air). Berdoa agar para peserta tergerak
    untuk menerapkan setiap input/pelajaran yang mereka terima selama
    mengikuti KDL VII saat kembali ke kotanya masing-masing.
  * Berdoa agar antar peserta, JDN, dan juga JDS-JDS dapat terus
    menjalin hubungan khususnya dalam melakukan kontak-kotak doa dan
    membangun kubu-kubu doa.
  * Berdoa agar para peserta dapat menjadi penggerak bagi terjadinya
    Gerakan-gerakan Doa di kota mereka masing-masing.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ DARI MEJA REDAKSI ~~

   TRAINING MISI BAGI PEMIMPIN GEREJA LOKAL DAN GURU SEKOLAH MINGGU
   ================================================================

   Persekutuan Jaringan Riset Nasional menyelenggarakan TRAINING MISI
   bagi:
   1. PARA PEMIMPIN GEREJA LOKAL, GEMBALA, DAN HAMBA-HAMBA TUHAN
      Pembicara   : Bob Sjogren
                    (Pendiri Caleb Project; Penulis Buku-buku misi
                     antara lain:  "Run With The Vision" &
                     "Unveiled At Last" & "Destination 2000" ...)
      Topik       : - Dasar Alkitab untuk Misi
                    - Kehidupan yang Misioner
                    - Gereja dan Misi

   2. PARA GURU SEKOLAH MINGGU
      Pembicara   : Debby Sjogren
      Topik       : Merencanakan dan Mengajarkan Misi Bagi Anak-anak

   Tanggal              : 18 Juni 2002 (jam 09.30 - 15.00 WIB)
   Tempat               : Gedung Prakarsa Guna Mitra, JAKARTA
   Biaya ( 1 atau  2)   : Rp. 75.000,- (makan siang, makalah)
   Pendaftaran Terakhir : 12 Juni 2002
   Telepon/Fax          : (021) 45843235/45842341

   Sumber:
   - Brosur PJRN
   - Publikasi e-BinaAnak edisi 076 -- Anak dan Misi
     ==>   http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak/076/

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ SURAT ANDA ~~

  Dari: "Ricky Liauwanto" <ricky_liauwanto@>
  >Teruntuk Staf e-JEMMI,
  >Salam dalam kasih Tuhan Yesus Kristus.
  >Melalui e-mail ini saya ingin mengucapkan terima kasih atas artikel
  >maupun informasi yang selama ini telah diberikan oleh e-JEMMI.
  >Karena artikel maupun informasinya sangat membantu sekali bagi saya
  >dalam mengisi bahan bagi situs yang telah saya buat saat ini untuk
  >pemuda-pemudi gereja kami. Situs yang saya buat tersebut terdapat
  >di: < http://www.geocities.com/p3mi_efrata >
  >Adapun pokok-pokok doa yang e-JEMMI berikan baik itu berupa pokok
  >doa Misi Dunia, Indonesia maupun Suku telah tercantum di situs kami
  >pada halaman utama. Sekali lagi saya mewakili pemuda-pemudi
  >gerejaku mengucapkan terima kasih atas dukungannya baik itu berupa
  >artikel maupun pokok-pokok doa. Tuhan Yesus memberkati.
  >Syalom, Ricky L

  Redaksi:
  Terima kasih untuk surat anda. Kami bersyukur anda memiliki beban
  untuk memperkenalkan dan mengajak pemuda/i di gereja anda untuk
  terlibat dalam pelayanan doa bagi pekerjaan misi yang Tuhan kerjakan
  di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Harapan kami, pemuda/i di
  gereja anda dapat semakin mencintai pekerjaan Tuhan dan semakin
  rindu melayani Dia!                  ... DoakanLAH Indonesia !!

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~ URLS Edisi Ini ~~

* Global Prayer News               <Subscribe: info@globalharvest.org>

_____________________________ DISCLAIMER _____________________________
Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak.
Copyright(c) 2002 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN
______________________________________________________________________
Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat anda kirimkan:
Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>,
atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org>
Staf Redaksi: Natalia Endah S., Meilina, Heru, Jimmi, dkk.
______________________________________________________________________
Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk berhenti,   kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org
Untuk Situs e-MISI dan e-JEMMi              http://www.sabda.org/misi/
Untuk Arsip e-JEMMi               http://www.sabda.org/publikasi/misi/
______________________________________________________________________

      "Mari Bersama-sama Membangun Gerakan Doa di Kota Tercinta"

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org