KADOS Juli 3/2020

KADOS -- Edisi 537 (20 -- 26 Juli 2020)

Salam damai dalam Kristus,

Kehidupan orang percaya adalah kehidupan yang memiliki relasi dekat dengan
Tuhan. Kualitas relasi yang dekat inilah yang memampukan kita mengerti
kehendak-Nya. Mari kita terus membangun relasi dengan Tuhan. Sampaikanlah pula
pokok-pokok doa harian di bawah ini melalui doa-doa Anda. Selamat berdoa.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >


20 Juli 2020 -- Virus Corona Menyebar Melalui Udara

Pandemi COVID-19 belum berakhir, dan banyak orang masih mengkhawatirkan adanya
peningkatan yang tajam berkaitan dengan orang-orang terkonfirmasi virus corona.
Seiring dengan kekhawatiran ini, ratusan ilmuwan dari berbagai negara menemukan
bukti virus corona dapat menyebar melalui udara (melalui "droplet" yang menjadi
aerosol dan melayang di udara). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun didesak
untuk merevisi rekomendasinya. Marilah kita berdoa untuk semua pihak supaya
lebih bijaksana dalam menyikapi perkembangan terkait penyebaran virus corona.
Kiranya usaha-usaha yang dilakukan untuk mencegah penyebaran virus ini diberkati
oleh Tuhan dan membawa dampak baik bagi banyak orang.

Sumber: https://www.kompas.com/sains/read/2020/07/08/160000023/virus-corona-menyebar-di-udara-partikel-aerosol-covid-19-seperti-asap

21 Juli 2020 -- Pemimpin Kristen pada Masa Krisis

Masa krisis memang harus tetap dijalani. Namun, pemimpin Kristen perlu memiliki
keterampilan untuk bisa melewati masa krisis dengan berkemenangan. Salah satunya
dengan terus membangun relasi yang erat dengan Tuhan. Marilah kita berdoa kepada
Tuhan Yesus untuk setiap pemimpin Kristen, kiranya relasi mereka dengan Tuhan
makin erat. Berdoa pula supaya Tuhan Yesus menambahkan kepekaan, kepedulian, dan
kecermatan kepada setiap pemimpin Kristen supaya dapat memimpin dan melalui masa
krisis dengan baik.

22 Juli 2020 -- Kesempatan dalam Masa Krisis

Pandemi COVID-19 menjadi salah satu masa krisis bagi kita semua. Banyak
kesulitan kita rasakan selama masa pandemi ini. Namun, sebagai orang percaya,
kita jangan putus asa ketika menjalaninya. Justru melalui masa krisis, mari kita
belajar melihat kesempatan dan menggunakannya dengan baik untuk meningkatkan
spiritual (kedekatan dengan Tuhan), relasi (kedekatan dengan sesama), dan
kepedulian terhadap orang lain. Marilah kita berdoa supaya setiap orang percaya
tidak putus asa selama menjalani masa krisis. Kiranya kasih dan kekuatan dari
Tuhan Yesus memampukan kita untuk bangkit di tengah-tengah krisis yang terjadi.

23 Juli 2020 -- Hari Anak Nasional

Tema Hari Anak Nasional (HAN) 2020 adalah "Anak Terlindungi, Indonesia Maju"
dengan tagline #AnakIndonesiaGembiradiRumah. Kali ini, peringatan HAN beda dari
biasanya. Seiring dengan merebaknya virus corona, maka kita harus menjaga dan
melindungi anak-anak, sebab mereka adalah generasi penerus bangsa, buah hati
orang tua dan keluarga. Masa depan mereka harus terjamin dan selamat dari
pandemi COVID-19 ini. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus, kiranya anak-anak
Indonesia mendapat perlindungan yang baik dan memiliki masa depan yang cerah.
Berdoa pula bagi anak-anak Kristen, kiranya mereka dapat menjadi garam dan
terang di mana pun Tuhan menempatkan mereka.

Sumber: https://www.jogloabang.com/pedoman-pelaksanaan-hari-anak-nasional-han-2020

24 Juli 2020 -- Suku Baduy

Suku Baduy adalah kelompok etnis masyarakat adat suku Banten yang tinggal di
wilayah Kabupaten Lebak, Banten. Masyarakat suku Baduy mengajukan permohonan
kepada Presiden Jokowi supaya menghapuskan kawasan adat Baduy sebagai tujuan
wisata. Hal ini dikarenakan mereka merasa terganggu dengan adanya hilir mudik
pariwisata. Sebagai gantinya, mereka berharap wilayah ini ditetapkan menjadi
cagar alam dan cagar budaya. Marilah kita berdoa supaya segala niat baik dari
masyarakat dan pemerintah dapat didiskusikan dengan cara yang baik dan
bijaksana. Berdoalah pula bagi suku-suku di Indonesia, terutama yang
masyarakatnya sudah percaya kepada Tuhan, supaya dapat menjaga keunikannya dan
menjadi berkat bagi Indonesia.

Sumber: https://travel.detik.com/fototravel/d-5084778/begini-kehidupan-suku-baduy-yang-minta-jokowi-coret-jadi-tujuan-wisata/

25 Juli 2020 -- Kesempatan Melayani di YLSA

Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) adalah yayasan Kristen nonprofit dan nonkomersial
yang berfokus pada penyediaan Alkitab digital, alat-alat biblika, dan
sumber-sumber bahan kekristenan yang bermutu. YLSA membuka kesempatan bagi
saudara-saudari seiman, khususnya anak-anak muda, untuk ikut terlibat dalam
pelayanan di bidang IT. Mohon dukungan doa supaya Tuhan mengirimkan anak-anak
muda yang rindu melayani di bidang IT untuk ikut ambil bagian dalam pelayanan di
YLSA. Berdoa pula bagi yayasan-yayasan Kristen lainnya yang juga bergumul untuk
hal yang sama, kiranya Tuhan membuka jalan dan mengirimkan anak-anak-Nya untuk
ikut terlibat melayani.

26 Juli 2020 -- Gereja yang Kembali Melakukan Ibadah Tatap Muka

Meskipun pandemi COVID-19 belum berakhir, gereja-gereja sudah banyak yang
melakukan ibadah secara tatap muka. Tentunya ada pembatasan jumlah jemaat yang
diperbolehkan untuk ibadah di gereja dan harus mematuhi protokol kesehatan yang
sudah ditetapkan. Gereja-gereja yang kembali melakukan ibadah secara tatap muka
ini pun pasti juga beradaptasi dengan situasi yang berbeda dari biasanya. Mohon
doakan untuk gereja-gereja di Indonesia supaya dapat tetap menjalankan Amanat
Agung dengan baik meskipun dalam keterbatasan yang ada saat ini.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T. dan Kunarti
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2020 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >