Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/kados/434

KADOS edisi 434 (28-10-2018)

KADOS Oktober 5/2018

KADOS -- Edisi 434 (29 Oktober -- 4 November 2018)

Salam damai dalam Tuhan,

Apakah selama ini, Sahabat sering terlibat dalam doa bersama? Jika 
belum, cobalah untuk terlibat dalam doa bersama dengan saudara-saudari 
seiman yang lainnya. Berdoa bersama dapat memberikan pengalaman 
berharga dalam kehidupan doa kita. Kita tidak sendiri, melainkan dalam 
kesehatian, mengucap syukur dan menaikkan permohonan kita kepada Tuhan 
Yesus Kristus. Ini akan menjadi pengalaman yang sangat baik bagi kita. 
Marilah kita berdoa bersama. Tuhan Yesus memberkati.

Pemimpin Redaksi KADOS,
Santi T.
< santi(at)in-christ.net >
< http://doa.sabda.org >,
29 Oktober 2018 -- Pelayanan Digital di Gereja

Belum semua gereja di Indonesia memiliki sikap dan cara pandang yang 
benar mengenai teknologi, penggunaannya, bahkan penerapannya dalam 
pelayanan di gereja. Karena itu, setiap gereja perlu membuka hati dan 
wawasan supaya bisa memahami pelayanan digital dengan tepat. Pelayanan 
digital tidak sama dengan penggunaan teknologi untuk pelayanan di 
gereja. Pelayanan digital lebih menekankan pada sikap dan cara pandang 
terhadap teknologi untuk menolong gereja dan jemaat dalam pertumbuhan 
rohani dan pertumbuhan relasi yang sehat antarsaudara seiman. Marilah 
kita bersyukur kepada Tuhan Yesus atas perkembangan teknologi yang 
terjadi sampai hari ini. Berdoalah pula supaya gereja dan setiap orang 
percaya dapat menerapkan pelayanan digital di gereja atau komunitas 
masing-masing dengan tepat.

30 Oktober 2018 -- Kecerdasan Digital bagi Orang Kristen

Era teknologi membuka akses yang sangat besar bagi setiap orang untuk 
hidup dan bergantung pada teknologi. Hal ini tampak baik dari satu 
sisi karena adanya kemajuan yang sangat pesat dalam peradaban manusia, 
tetapi di sisi lain, kita perlu bijaksana ketika terlibat dengan 
kemajuan tersebut. Karena itu, kecerdasan digital sangat diperlukan 
bagi setiap orang supaya kita tidak dikuasai teknologi, tetapi justru 
bisa menguasai dan menggunakannya dengan maksimal. Marilah kita berdoa 
kepada Bapa di surga agar kiranya setiap orang percaya berani berjuang 
untuk terus belajar dan semakin peka akan perkembangan teknologi. 
Berdoalah pula supaya kecerdasan digital orang percaya terus diasah 
sehingga keberadaan mereka di dunia internet, misalnya, dapat membawa 
dampak baik bagi orang lain, diri sendiri, dan Kerajaan Allah.

31 Oktober 2018 -- Situs Blog Kristen

Situs blog Kristen merupakan sarana untuk berbagi tulisan-tulisan blog 
bernuansa Kristen. Blog-blog ini dapat membawa setiap pembaca mengenal 
Kristus dan prinsip-prinsip kekristenan. Marilah berdoa kepada Tuhan 
Yesus supaya Dia memberkati setiap situs blog Kristen sehingga blog-
blog yang dimuat di dalamnya dapat memberkati pembaca. Kiranya blog-
blog ini dapat terus menggarami dunia maya dengan konten-konten yang 
berkualitas dan alkitabiah.

1 November 2018 -- Kebutuhan akan Pekerja di Ladang Misi

Setiap orang percaya memiliki panggilan yang sama, yaitu memberitakan 
Injil. Tuhan ingin agar kita bergabung dalam misi-Nya. Namun, pada 
kenyataannya, banyak ladang membutuhkan pekerja misi, dan kebutuhan 
ini belum dicukupi. Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus agar umat 
Tuhan memiliki kerinduan untuk melakukan misi di tempat yang Dia 
kehendaki. Kiranya setiap orang percaya tidak mengeraskan hati ketika 
menerima panggilan ini, tetapi justru menyambutnya dengan bersukacita.

2 November 2018 -- Melayani Digital Native

"Digital native" adalah generasi yang lahir ketika teknologi mengalami 
perkembangan yang pesat. Dengan demikian, generasi ini sudah sangat 
akrab dengan teknologi, bahkan tidak bisa terlepas dari teknologi. 
Dalam melayani mereka, terutama untuk mengenalkan Injil, kita perlu 
mengadopsi teknologi untuk kepentingan Injil. Metode penyampaian Injil 
untuk generasi ini harus disesuaikan dengan perkembangan zaman ini. 
Marilah kita berdoa kepada Tuhan Yesus supaya gereja dan setiap orang 
percaya dapat menerima dan menggunakan teknologi untuk melayani 
generasi "digital native". Kiranya generasi ini tidak terhilang, 
tetapi justru bisa "ditangkap" dan menjadi alat Tuhan yang efektif 
bagi Kerajaan-Nya.

3 November 2018 -- Hari Kerohanian

Indonesia mengakui adanya beragam keyakinan atau kepercayaan dalam 
masyarakat. Karena itu, Indonesia menghargai setiap pemeluk 
agama/kepercayaan dengan mengaturnya dalam undang-undang dan 
mendeklarasikannya dalam Pancasila. Bertepatan dengan Hari Kerohanian 
yang kita peringati pada hari ini, marilah kita berdoa supaya setiap 
pemeluk agama dapat saling menghormati. Berdoalah pula supaya setiap 
orang Kristen memiliki kerohanian yang bertumbuh sehingga dapat 
menjadi teladan dan terang bagi sesama, terutama melalui kehidupan 
mereka sehari-hari.

4 November 2018 -- Tantangan Pemuridan Abad ke-21

Pemuridan menjadi hal penting dalam kekristenan. Setiap orang percaya 
dipanggil untuk menjadi murid Kristus, dan kemudian mereka memuridkan 
orang lain untuk menjadi murid-Nya. Pemuridan yang dilakukan dahulu 
dan pemuridan pada abad ke-21 ini memiliki prinsip yang sama --
menjadikan seseorang murid Kristus. Hanya, pemuridan abad ke-21 ini 
tentunya memiliki tantangan yang lebih kompleks, mengingat adanya 
banyak perkembangan dari berbagai sisi, seperti teknologi, cara 
berpikir, dan metode pemuridan. Marilah kita berdoa dan meminta hikmat 
dari Tuhan Yesus supaya pemuridan abad ke-21 ini bisa dikerjakan 
dengan tepat. Kiranya setiap orang yang terlibat dalam pemuridan bisa 
merespons setiap tantangan dengan bijaksana.


Kontak: doa(at)sabda.org
Redaksi: Santi T., Margaretha I., Kunarti, dan Roma
Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org
Arsip: http://sabda.org/publikasi/kados/arsip
BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati
(c) 2018 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
        

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org