Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2023/01/24

Selasa, 24 Januari 2023 (Minggu ke-3 sesudah Epifani)

2 Raja-raja 6:24-7:20
Anugerah dalam Murka

Allah akan murka ketika umat terus tidak percaya, dan hukuman Allah sangat mengerikan. Tetapi, seperti doa Habakuk (Hab. 3:2), Allah juga memberikan kasih sayang/ anugerah dalam murka-Nya.

Samaria sudah dikepung Aram sehingga kelaparan hebat terjadi. Kelaparan begitu dahsyat sampai-sampai membuat ada ibu yang memakan anaknya sendiri (28-29). Sesungguhnya, Taurat Musa sudah menyatakan jika umat bebal dan terus tidak mau bertobat, maka Tuhan dapat menghukum sedemikian rupa sehingga mereka akan memakan daging anak mereka sendiri (Ul. 26:27-29).

Namun, Tuhan kemudian berbelas kasihan. Jika pengepungan Samaria diperpanjang, semua umat akan binasa karena kelaparan. Maka, Tuhan membuat tentara Aram mendengar bunyi kedatangan kereta dan tentara yang besar, sehingga mereka melarikan diri, meninggalkan tempat perkemahan mereka begitu saja (7:6-7). Kemudian, Tuhan memakai empat orang penderita kusta yang sangat kelaparan, yang dalam keterdesakannya mencoba nasib di perkemahan Aram. Tak disangka, mereka menemukan banyak makanan yang ditinggalkan. Keempat orang kusta tersebut kemudian melaporkan kepada penunggu pintu gerbang, yang selanjutnya melaporkan kepada raja (7:10-11). Dengan demikian, kelaparan Samaria berakhir dan umat terluput dari kebinasaan.

Samaria memang pantas dihukum karena segala dosa mereka. Tetapi, bagaimanapun juga mereka adalah umat Allah yang Allah kasihi. Setelah menghukum sekian lama, Allah kemudian berbelas kasihan kepada mereka dan melepaskan mereka dari kelaparan yang mengerikan tersebut.

Allah juga dapat menghukum kita orang Kristen dengan sangat berat jika kita terus berkancah dalam dosa. Namun, kita harus percaya, Allah kita sebenarnya sangat berharap kita bertobat supaya Ia dapat memberikan kasih sayang-Nya kembali. Karena itu, jangan putus asa ketika Allah menghajar kita, anak-anak yang dikasihi-Nya (Ibr. 12:5-8). Yang penting, kita harus cepat bertobat, dan percaya bahwa Allah akan kembali memberikan anugerah-Nya! [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org