Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2021/05/04

Selasa, 4 Mei 2021 (Minggu ke-5 sesudah Paskah)

Mazmur 129
Allah Yang Mahaadil

Penderitaan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kisah keselamatan umat Allah di sepanjang sejarah. Rasul Paulus mengatakan bahwa seluruh makhluk mengharapkan kelepasan dari penderitaan dalam kehidupan mereka.

Demikian pula yang terjadi dalam kehidupan umat Israel. Penganiayaan yang begitu menyesakkan (1-2) dan kesewenang-wenangan (3) tidak pernah dapat membinasakan mereka. Keyakinan akan Allah yang adil (4), yang akan memberikan penghukuman yang setimpal kepada mereka yang menganiaya umat-Nya, menjadi sumber kepercayaan diri.

Berhadapan dengan situasi yang demikian, orang Israel diajak untuk belajar menerima bahwa Tuhan mengizinkan hal ini terjadi dalam hidup umat-Nya. Mereka juga diajak untuk percaya bahwa Allah akan menolong mereka sesuai dengan waktu-Nya. Umat Allah harus menantikan Allah yang akan menghakimi musuh-musuh mereka (4-8). Masa-masa seperti ini merupakan kesempatan untuk melihat pekerjaan-Nya yang dinyatakan bagi umat-Nya.

Dalam kehidupan orang percaya pada masa kini, penderitaan hadir dalam wajah yang berbeda-beda. Umat Allah mungkin melihat orang fasik yang memakai hak mereka untuk menindas orang percaya. Bahkan dalam situasi ekstrem, sentimen terhadap kaum minoritas dapat melegalkan tindakan sewenang-wenang.

Dalam menghadapi situasi seperti ini, umat Allah diajak untuk belajar memercayai Allah yang memberikan pertolongan tepat pada waktu-Nya. Allah tidak pernah meninggalkan umat-Nya. Di tengah kesulitan seberat apa pun, akan ada kelepasan dari-Nya. Umat Allah juga harus belajar menantikan Allah yang akan menyatakan penghakiman-Nya atas orang-orang fasik. Kita terkadang sering tergoda untuk menjadi hakim terhadap mereka. Namun, satu hal perlu kita ingat, Dialah Hakim yang Mahaadil terhadap musuh-musuh-Nya.

Marilah kita terus menyandarkan kehidupan kita kepada Allah, bahkan ketika kita melewati penderitaan. Ia adalah Allah kita yang Mahaadil dan pada-Nya ada kelepasan. [PMS]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org