Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2021/01/05

Selasa, 5 Januari 2021 (Minggu ke-2 sesudah Tahun Baru)

Matius 5:11-16
Garam dan Terang yang Berfungsi

Perikop ini berbicara tentang status orang-orang yang menjadi pengikut Kristus atau orang Kristen. Setiap pengikut Kristus berstatus sebagai garam dan terang dunia (13, 14). Sebagaimana Yesus berkata, "Kamu adalah garam dunia ... Kamu adalah terang dunia", artinya setiap orang Kristen adalah garam dan terang dunia.

Garam dan terang dunia ini dipakai oleh Tuhan Yesus sebagai metafora untuk menggambarkan fungsi orang Kristen untuk memengaruhi dunia. Ada tiga karakteristik garam dan terang yang harus menjadi karakteristik orang Kristen untuk menjalankan fungsinya dalam dunia ini.

Pertama, garam dan terang adalah kecil tetapi mampu memberi dampak kepada yang lebih banyak, besar, atau luas. Garam dapat digunakan untuk mengasinkan atau mengawetkan makanan. Garam yang digunakan pun jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan makanan yang diasinkan atau diawetkan. Demikian juga dengan terang, terang dari nyala lilin mampu menerangi sebuah ruangan yang ukurannya lebih luas dari lilin tersebut. Belajar dari garam dan terang, sebenarnya keberadaan orang Kristen yang minoritas di negeri kita bisa lebih berdampak di tengah masyarakat.

Kedua, mengubah keadaan. Garam yang minoritas memiliki kekuatan untuk mengubah yang tawar menjadi asin. Demikian juga terang memiliki kekuatan untuk mengubah gelap menjadi terang. Keberadaan orang Kristen harus mampu mengubah keadaan sekitarnya.

Ketiga, garam melarutkan diri untuk memberi rasa asin di sekitarnya. Terang membakar diri untuk memberi terang di sekitarnya. Artinya, peran kita di tengah masyarakat diiringi dengan pengorbanan diri.

Orang Kristen tidak boleh minder, meskipun banyak yang menjadi minoritas pada saat ini. Kita bersyukur karena Tuhan berkenan memakai kita untuk memengaruhi dan memberikan dampak yang besar di dunia ini. Mari kita tunjukkan bahwa kita mampu berperan dan berkontribusi sebaik-baiknya di tengah masyarakat. Dengan demikian, pikiran, perkataan, dan perbuatan kita harus menjadi berkat bagi banyak orang. [ABL]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org