Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2019/12/17

Selasa, 17 Desember 2019 (Minggu Adven ke-3)

Efesus 3:14-21
Doa yang Memberi Berkat

Doa merupakan kunci hidup iman dari sebuah spiritualitas. Doa bukan sekadar ritual, tetapi juga sebuah relasi yang tak terlepaskan dari iman. Di tengah zaman yang sibuk, doa tidak lagi menjadi prioritas. Namun, di tengah kesibukannya, Paulus senantiasa berdoa.

Paulus berdoa karena ia percaya sepenuhnya kepada kuasa Allah dan menghargai kepercayaan berita Injil yang sangat bernilai (3:1-13). Dalam doanya, Rasul Paulus memohon supaya Allah senantiasa memelihara setiap warga jemaat Efesus dalam segala pergumulan mereka.

Paulus berdoa untuk dua hal, yakni: Pertama, jemaat dikuatkan dan diteguhkan imannya (16) agar hidup mereka semakin berakar dalam kasih Kristus (17). Tanpa dikuatkan Allah dan berakar dalam Kristus, iman seseorang akan runtuh. Kedua, jemaat mengerti rencana keselamatan yang telah dirancangkan Allah, meski rancangan keselamatan itu sangat lebar, panjang, tinggi, dan dalam, yang melampaui pengetahuan manusia (18-19). Dalam doanya, Paulus rindu supaya jemaat takjub akan pengenalan ini sehingga hidup mereka semakin indah dan diperkenan Allah. Kepenuhan Allah boleh memenuhi mereka dengan pengenalan yang benar (19). Akhirnya, sebagaimana biasa doa Paulus, ia menaikkan kemuliaan bagi Allah. Ia adalah seorang rasul yang sangat memahami bahwa hidup Kristen adalah doksologi (20-21). Ia percaya bahwa Allah akan melanjutkan karya-Nya lebih dari yang dapat ia pikirkan.

Doa merupakan kekuatan umat percaya yang menyatukan. Dalam doa, ada kuasa yang besar. Karena itu, Paulus berdoa. Banyak kebutuhan akan doa dan terlalu banyak hal untuk didoakan. Sehingga, kita tidak dapat berkata bahwa kita bingung apa yang harus didoakan. Kita dapat berdoa untuk gereja yang kesulitan dalam izin beribadah di berbagai tempat. Kita juga dapat mendukung dalam doa bagi bangsa dan negara, pekerjaan Tuhan dan misi, para hamba Tuhan, seminari, pertumbuhan gereja, dan sebagainya. Doa-doa itu diperkenan-Nya.

Doa: Tuhan, ajar kami berdoa dengan benar. [MT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org