Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2015/11/08

Minggu, 8 November 2015

Mazmur 44
Iman yang Tidak Mudah Goyah

Judul: Iman yang Tidak Mudah Goyah
Mungkinkah kita memiliki iman yang tidak mudah goyah? Tentu saja. Melalui pengalaman pemazmur, kita akan mempelajarinya. Pasal ini dibagi menjadi empat bagian. Bagian pertama, pemazmur mengingat akan kemurahan dan karya Tuhan atas bangsa Israel di masa yang lampau. Bagaimana dengan kekuatan kuasa Tuhanlah, maka bangsa itu beroleh kemenangan (1-9). Bagian kedua, pemazmur memaparkan kehancuran dan hukuman dari Tuhan atas bangsanya (10-17). Pada bagian ketiga, pemazmur menyatakan keteguhan diri dan bangsanya kepada Tuhan. Sekali pun tangan Tuhan menekan dan meremukkan mereka, namun mereka tidak berpaling daripada-Nya (18-22). Pada bagian terakhir, pemazmur menyatakan seruan permohonan kepada Tuhan agar segera menolong mereka (23-26).

Apa yang membuat pemazmur tidak meninggalkan Tuhan di tengah kesesakan yang dialami bangsanya? Pertama, pemazmur menyadari bahwa kehidupan dirinya dan bangsanya dikarenakan kekuatan kuasa tangan Tuhan (2-9, 10-15). Selain itu, pemazmur sadar, baik senang maupun susah, baik menang atau pun kalah, Tuhan berkuasa mengatur hidupnya. Kedua, pemazmur mengenal siapa Tuhan yang disembah olehnya dan bangsanya (5). Perhatikan perubahan kata "kami" di ayat 2 menjadi "-ku" di ayat 5. Pemazmur mengenal Allahnya bukan hanya sebagai Allah bangsanya, melainkan sebagai Allahnya pribadi. Ia mengenal Allah bukan karena apa kata bangsanya, melainkan ia mengalami Allah dalam hidupnya. Karena itulah ia berseru "Rajaku dan Allahku" (5).

Pengenalan dan iman kepada Allah secara personal sangatlah penting, karena kita benar-benar memiliki relasi intim dengan Allah yang kita sembah. Sekali pun kenyataan hidup meremukkan hati, iman kita tidak akan mudah goyah. Sebab, Allah yang kita sembah adalah Allah yang punya kuasa untuk mendatangkan kebaikan bagi setiap orang yang mengasihi-Nya. Sudahkah anda mengenal Tuhan Yesus secara pribadi dan mengalami Dia di dalam hidupmu? [MFS]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org