Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2010/12/27

Senin, 27 Desember 2010

Lukas 2:21-40
Mengapa tidak belajar?

Judul: Identitas Yesus
Beranikah Anda menyerahkan hidup Anda kepada sosok yang tidak jelas identitasnya? Bukankah sama dengan membeli kucing dalam karung? Apalagi kalau hal itu berkaitan dengan masa depan yang berujung kepada kekekalan.

Siapa Yesus? Bagaimana kita bisa yakin bahwa Dialah yang dijanjikan Allah untuk keselamatan umat manusia? Peristiwa-peristiwa yang dipaparkan Lukas di perikop kita hari ini adalah petunjuk yang mengarah kepada identitas Yesus sebagai Mesias yang berasal dari Israel. Pertama, Yesus adalah keturunan Israel sejati. Maka kita melihat bagaimana Yesus tunduk kepada tuntutan Taurat, melalui ketaatan orang tuanya sebagai umat Israel yang saleh (21-24, 39). Kelak kita melihat penegasan Yesus sendiri bahwa Dia datang bukan untuk meniadakan Taurat, melainkan menggenapinya sepenuhnya (Mat. 5:17).

Kedua, Yesus adalah Mesias, ini dikonfirmasi oleh dua orang saleh yang sudah berusia lanjut, Simeon (25-35) dan Hana (36-38). Mereka mendapatkan penyataan dari Allah sendiri bahwa Yesus adalah Mesias, yang akan menjadi "keselamatan yang dari pada-Mu ... di hadapan segala bangsa ..." (30) dan jawaban bagi "semua orang yang menantikan kelepasan untuk Yerusalem" (38).

Ketiga, Yesus sebagaimana dicatat oleh Lukas, "bertambah besar dan menjadi kuat, penuh hikmat, dan kasih karunia Allah ada pada-Nya" (40). Pernyataan ini adalah refleksi Lukas atas kisah Yesus yang didengar atau dibacanya (1:2), dan yang dalam penelitiannya mendapatkan keabsahan sebagai fakta sejarah.

Apa tanda yang jelas bagi hidup kita bahwa Yesus adalah Mesias sejati? Sudahkah firman Tuhan yang kita baca-gali menyatakan dengan jelas bahwa Yesus adalah Mesias? Adakah konfirmasi akan kemesiasan Yesus yang tampak dalam kehidupan kita yang sudah diubah? Justru hal ini yang dilihat orang yang ada di sekitar kita sebagai kesaksian bahwa Yesus yang kita sembah sungguh adalah Mesias!

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org