Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2006/12/01

Jumat, 1 Desember 2006

1Timotius 3:14-4:5
Identitas jemaat dan tantangannya

Judul: Identitas jemaat dan tantangannya Perilaku para pemimpin dan anggota jemaat dalam kehidupan berjemaat (2:1-3:13) berkaitan erat dengan identitas jemaat, sebagai "keluarga (bhs. Yun. rumah tangga) Allah" (3:15). Setiap orang percaya adalah anggota keluarga Allah melalui iman kepada Kristus dan kelahiran baru oleh Roh (Gal. 3:26-27), dan keluarga Allah adalah tempat di mana "Allah yang hidup" itu tinggal (Yos. 3:10). Kesadaran bahwa Allah yang hidup diam di tengah jemaat-Nya, seharusnya memperkaya kehidupan kita berjemaat dalam berbagai aspek dan kegiatan, seperti ibadah, persekutuan, dll.

Jemaat adalah "tiang penopang dan dasar kebenaran." Sebagai tiang penopang, jemaat harus menjunjung tinggi kebenaran agar dunia melihat terang Injil. Sebagai dasar kebenaran, jemaat harus memegang teguh dan mempertahankan Injil Kristus terhadap serangan berbagai ajaran sesat. Esensi "kebenaran" adalah Kristus sendiri (16b), sesuai dengan sebuah pengakuan iman jemaat mula-mula. Baris 1-3 menyatakan inkarnasi Kristus dan pekerjaan-Nya di dunia (Ia menyatakan diri, dibenarkan, disaksikan oleh malaikat); baris 4-6 menyatakan Kristus yang ditinggikan (Ia diberitakan, diimani, dimuliakan). Kristus adalah "rahasia ibadah" kita; kata "ibadah" berulang kali dipakai di surat ini dalam arti "hormat dan takut akan Allah," dan mengacu kepada pola hidup dalam ketaatan kepada-Nya.

Berpegang pada kebenaran Injil adalah satu-satunya cara melawan ajaran sesat, yang tak pernah berhenti mengancam iman dan kehidupan umat Tuhan (4:1-2). Paulus menyangkal ajaran sesat yang menolak karya cipta Allah (3) dengan menegaskan bahwa semua yang Allah ciptakan dan berikan kepada kita adalah baik, termasuk perkawinan dan makanan (4). Semuanya itu dikuduskan oleh firman Allah yang menciptakan atau meneguhkannya, dan oleh doa syukur kita sebagai pengakuan bahwa pemberian itu berasal dari Allah (5).

Renungkan: Ingat, Kristus adalah citra sempurna Allah yang menjadikan identitas kita harus sesuai dengan-Nya.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org