Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 25 Juli 2018 (Minggu ke-9 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2018 | edisi berikut
Rabu, 25 Juli 2018 (Minggu ke-9 sesudah Pentakosta)

Kejadian 47:13-26
Berkuasa dengan Bijaksana

Sering kali orang lupa daratan kala sudah punya kekuasaan. Bahkan, mereka kerap menyalahgunakan otoritas dengan menindas yang lemah. Namun, Yusuf tidak demikian. Dia malah menunjukkan hal yang sebaliknya. Seorang penguasa dapat bertindak arif untuk menguntungkan negara juga rakyatnya.

Wabah kelaparan selama tujuh tahun, seperti mimpi Firaun, akhirnya terjadi. Itu menyebabkan seluruh rakyat Mesir bergantung total kepada pemerintah. Dalam situasi ini, Yusuflah yang menjadi penanggungjawabnya.

Pertama, rakyat memakai uang untuk membeli makanan (15). Setelah uang habis, Yusuf

meminta agar makanan ditukar

dengan ternak (16-17). Setahun kemudian, ketika uang dan ternak pun kering, tanah dijadikan sebagai alat tukar. Hingga akhirnya, mereka pun ikhlas menjadi hamba Firaun asal mendapatkan makanan (19).

Kemudian Yusuf membeli seluruh tanah di Mesir. Dia hanya menyisakan tanah para imam karena mereka mendapat tunjangan tetap dari Firaun (22). Sejagat negeri itu menjadi milik Firaun (20) serta seluruh rakyat mengabdi menjadi hambanya (21).

Yusuf memberikan rakyat benih untuk ditanam di ladang yang telah dibeli Firaun. Dia menetapkan bahwa seperlima dari hasil ladang adalah milik Firaun (23-24). Rakyat tidak keberatan. Mereka menerima kebijakan itu dengan baik (25-26).

Ketika berada di puncak kekuasaannya, Yusuf melakukan tugasnya dengan baik dan benar. Dia menguntungkan Firaun, tetapi juga berbelas kasihan menolong rakyat. Rasa syukur rakyat membuktikan bahwa Yusuf dinilai melakukan kebajikan.

Kita, sebagai orang percaya, harus mengerti bahwa Allah yang memberi kuasa. Karenanya, kita harus mempergunakannya dengan arif dan bijaksana. Di satu pihak, kita perlu bertindak agar menguntungkan negara. Tetapi di pihak lain, kita juga perlu memikirkan kesejahteraan rakyat.

Doa: Tuhan, berikan aku hikmat kemampuan untuk menjalankan tugas yang Engkau berikan dengan bijaksana. [IT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Rabu, 1 Oktober 2025
Lukas 20:27-40
  Arsip
< Juli 2018 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9956 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org