Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2021/11/01

Senin, 1 November 2021

Bacaan   : 1 SAMUEL 23:9-24:8
Setahun : Yohanes 1-3
Nas       : "... perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik." Maka Daud bangun, lalu memotong punca jubah Saul .... (1 Samuel 24:5)

Yang Kaupandang Baik

Dengan 3.000 prajurit, Saul memburu Daud. Daud dan kelompoknya terpojok, bersembunyi di gua. Tak disangka, Saul dan pasukannya berhenti di sekitar gua itu. Tiba-tiba, Saul memasuki gua. Sendiri. "Tuhan menyerahkan dia ke tanganmu, " kata para pengikut Daud. "Perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik, " desak mereka (ay. 5). Tetapi, Daud menolak membunuh raja itu.

Dialog antara Daud dan para pengikutnya menunjukkan bahwa apa yang baik menurut seseorang, belum tentu baik menurut yang lain. Memang, semua pertanyaan "Apa yang harus kita lakukan?" selalu bisa dijawab dengan, "Lakukanlah yang baik." Tetapi, jika ditanyakan, "Manakah yang baik itu?" jawab orang bisa tak sama. Tiap orang bisa memiliki versi berbeda tentang apa yang baik. Faktor apa yang menentukan?

Faktor penentunya adalah sesuatu yang diyakini sebagai hal yang terpenting. Bagi para pengikut Daud, hidup aman dan nyaman adalah hal terpenting. Sebab itu, bagi mereka, yang baik adalah memusnahkan penghalang bagi hidup aman dan nyaman itu: bunuh Saul. Tetapi bagi Daud, Tuhan dan kehendak-Nyalah yang terpenting. Tuhanlah yang mengurapi Saul. Hormat dan kasih Daud kepada Tuhan membuatnya menghormati dan mengasihi orang yang diurapi Tuhan (ay. 7). Dan, Daud sungguh melakukan hal yang diyakininya.

Pertanyaan bagi kita: Apakah yang kita yakini sebagai hal terpenting? Hal macam apakah yang kita pandang baik? Maukah kita meniadakan jarak antara apa yang kita pandang baik, dan tindakan yang kita lakukan? Tuhan menolong kita. --EE/www.renunganharian.net

BERBAHAGIALAH ORANG YANG SECARA JUJUR MENEMUKAN DALAM DIRINYA
BAHWA TUHANLAH YANG TERPENTING DALAM HIDUPNYA.-O.S. RAILLE

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org