Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2020/04/18

Sabtu, 18 April 2020

Bacaan   : Matius 27:1-10
Setahun : 2 Samuel 19-20
Nas       : Ia pun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci, lalu pergi dari situ dan menggantung diri. (Matius 27:5)

Respons Terhadap Penyesalan

Setiap orang mempunyai respons yang berbeda sesaat setelah kesalahan fatal yang diperbuatnya. Sebagian orang berespons benar dengan menyadari kesalahan, minta maaf, dan bertobat. Tetapi tidak sedikit pula yang meski sadar akan kesalahannya, namun setelah itu mereka justru berlarut-larut dalam penyesalan dan... mengakhiri hidup.

Yudas, sangat menyesali kesalahannya. Tetapi penyesalan itu tidak membawanya kepada pertobatan. Ia justru berlarut-larut dalam penyesalan dan akhirnya bunuh diri. Petrus pun sangat menyesal. Penyangkalannya tentang siapa dirinya kepada Kristus adalah sama fatalnya dengan kesalahan Yudas. Namun Petrus menyikapi penyesalannya dengan pertobatan. Dan ia pun kembali mengikut Tuhan. Dalam bagian Alkitab yang lain dukacita Yudas disebut sebagai dukacita dari dunia (2Kor. 7:10). Pusatnya adalah diri sendiri. Sementara, dukacita yang menurut kehendak Allah "menghasilkan pertobatan". Kata pertobatan dalam bahasa Yunani adalah metanoia, yang artinya berubah pikiran atau berbalik dari dosa.

Tak seorang pun pernah luput dari berbuat kesalahan. Bahkan mungkin sebuah kesalahan fatal yang membuat orang-orang terdekat kita begitu kecewa. Kesalahan itu mungkin membawa kita kepada sebuah penyesalan yang mendalam. Namun ingatlah bahwa anugerah Tuhan masih tersedia bagi kita hari ini. Ampunilah diri sendiri, mintalah maaf kepada orang-orang yang telah kita kecewakan, mintalah pengampunan kepada Tuhan. Percayalah bahwa penyesalan yang benar akan membawa kita pada pertobatan dan menjadikan hidup kita jauh lebih indah dari sebelumnya. --SYS/www.renunganharian.net

PENYESALAN YANG BENAR PASTILAH
AKAN MEMBAWA KITA KEPADA PERTOBATAN.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org