Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2017/03/29

Rabu, 29 Maret 2017

Bacaan   : 2 Korintus 5:11-16
Setahun : Hakim-Hakim 18-19
Nas       : Kami tahu apa artinya takut akan Tuhan, karena itu kami berusaha meyakinkan orang ... (2 Korintus 5:11)

Takut Akan Tuhan

Ungkapan "takut akan Tuhan" menjadi salah satu ungkapan yang paling banyak disebut, diajarkan, ditulis, dan dikhotbahkan di kalangan orang Kristen. Topik yang sama juga banyak disebut dalam Alkitab sejak Perjanjian Lama karena Allah menginginkan setiap manusia, tidak hanya umat-Nya, menjalani kehidupan ini dengan takut akan Dia. Perkara yang sama disampaikan oleh Rasul Paulus dan Timotius ketika menulis surat yang kedua kepada umat Tuhan yang ada di Korintus.

Kami tahu apa artinya takut akan Tuhan. Rasul Paulus mengungkapkan hal ini setelah ia menerangkan mengenai pengadilan Kristus yang akan dialami oleh orang-orang percaya. Pengadilan yang akan menilai semua perbuatan semasa hidup seseorang, baik maupun jahat (ay. 10). Nah, ketika seseorang berkata bahwa ia takut akan Allah, aplikasi praktisnya adalah orang tersebut akan berhati-hati dalam menjalani hidupnya. Ia akan merasa segan untuk melakukan dosa karena rasa hormat kepada Allah, sekaligus karena menghargai pengorbanan Kristus. Rasa takut akan Allah juga akan mendorong umat Allah untuk bergegas menghampiri Tuhan, mengakui dosa-dosanya, memohon ampun, serta meminta pertolongan-Nya supaya kita dimampukan untuk menjalani hidup benar.

Kesadaran atas hal ini akan membuat seseorang berhati-hati menjalani hidupnya, karena suatu saat nanti, ia akan berdiri di hadapan Sang Hakim yang menilai seluruh hidupnya. Penghakiman ilahi yang menakutkan bagi orang berdosa, tetapi menentramkan hati bagi mereka yang telah dibenarkan melalui karya salib Kristus. Kiranya kita dimampukan untuk menjalani hidup ini dengan kadar takut akan Allah yang semakin tinggi. --GHJ/Renungan Harian

TAKUT AKAN TUHAN BERAWAL DARI HATI
YANG MENGASIHI DAN HORMAT AKAN DIA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org