Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2009/10/20

Selasa, 20 Oktober 2009

Bacaan   : Ester 5:9-14
Setahun : Matius 20-22
Nas       : Akan tetapi semuanya itu tidak berguna bagiku, selama aku masih melihat si Mordekhai, si Yahudi itu, duduk di pintu gerbang istana raja (Ester 5:13)

DIPUSINGKAN HAL SEPELE

Namanya Liu Ximei. Pekerjaannya sehari-hari melakukan tugas rumah tangga, sesekali bekerja di sawah atau di lahan pertanian di Desa Xinhu, Guangdong, Tiongkok. Wanita ini juga mencuci pakaiannya sendiri dan aktif melakukan kegiatan harian. Yang membuat Liu Ximei istimewa adalah ia melakukan semua aktivitasnya itu dalam usianya yang telah mencapai 102 tahun! Apa resepnya? Sangat sederhana: tidak minum alkohol, menjaga kebersihan diri, dan yang terpenting, katanya, ia tidak mau terlalu dipusingkan oleh keadaan sekitarnya.

Tidak sedikit masalah yang timbul karena kita terlalu dipusingkan oleh keadaan di sekitar kita. Iri hati dengan keberhasilan orang lain, kecewa dengan perlakuan orang lain, tertekan dengan pandangan dan penilaian orang lain. Akibatnya fisik dan mental kita terganggu. Kita pun jadi tidak percaya diri, stres, cepat marah, gampang curiga, tidak bisa menikmati hari-hari kita, terus dilanda kegelisahan dan kegalauan. Ujung-ujungnya aktivitas kita, relasi kita dengan Tuhan dan sesama, bahkan juga kesehatan kita, jadi terganggu pula.

Mirip dengan yang dialami Haman. Ia terganggu dengan sikap Mordekhai yang tidak mau berlutut dan sujud kepadanya. Ia kesal dan panas hati, sampai ia merancang upaya pembunuhan terhadap Mordekhai, tindakan yang justru mengantarnya ke tiang gantungan. Sungguh tragis. Hari ini mulailah dengan tidak terlalu memusingkan keadaan sekitar. Jangan biarkan hati dan pikiran terganggu oleh hal-hal remeh -- perkataan, perbuatan, dan pandangan negatif orang lain. Rugi sendiri. Cukuplah kita lakukan tugas kita sebaik-baiknya -- AYA

JANGAN MEMBUANG WAKTU DAN TENAGA
UNTUK HAL-HAL SEPELE

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org