Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2007/12/03

Senin, 3 Desember 2007

Bacaan   : Filipi 3:12-21
Setahun : Yehezkiel 45-46; 1Yohanes 2
Nas       : Bertumbuhlah dalam anugerah dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus (2Petrus 3:18)

TETAP MERAIH PUNCAK

Jon Krakauer, seorang pengarang dan pendaki gunung, bertekad untuk mencapai "atap dunia", yaitu puncak Gunung Everest. Dalam sebuah pendakian yang sangat sulit, yang menyebabkan nyawa beberapa teman mendakinya melayang, ia terus bertahan. Pada tanggal 10 Mei 1996 ia mencapai puncak.

"Pada suatu pemahaman yang objektif, dan sulit dijabarkan, saya mengerti bahwa [hamparan bumi di bawah kaki saya] merupakan pemandangan yang spektakuler," tulis Krakauer tentang momen itu. "Selama berbulan-bulan saya telah mengkhayalkan momen ini dan letupan emosi yang akan menyertainya. Tetapi sekarang, ketika saya akhirnya berada di sini, berdiri di puncak Gunung Everest, saya bahkan tidak merasakan kepuasan yang saya bayangkan sebelumnya."

Tujuan-tujuan yang bersifat sementara tidak akan pernah sepenuhnya terpuaskan. Kita dapat melihat kebalikannya dalam pelayanan Paulus. Ia berkata kepada orang-orang percaya di Filipi, "[Aku] berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan surgawi dari Allah dalam Kristus Yesus" (Filipi 3:14). Inilah tujuan "yang kukejar karena Kristus Yesus telah menangkapku" (ayat 12, NKJV). Dia akan "mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia" (ayat 21).

Tujuan itu dapat memberikan dorongan yang sangat kuat kepada kita. Tujuan itu dapat mengilhami kita untuk menjadi semakin serupa dengan Yesus. Setiap langkah mendaki memberikan kepuasan jiwa yang menyenangkan. Seberapa rajinkah kita berjuang untuk meraih tujuan itu? -- VCG

JANGAN BIARKAN RASA PUAS KARENA TUJUAN-TUJUAN DUNIAWI
MENGHALANGI ANDA MENCAPAI KEUNTUNGAN-KEUNTUNGAN KEKAL

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org