Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2007/07/21

Sabtu, 21 Juli 2007

Bacaan   : Yohanes 20:11-18
Setahun : Mazmur 29-30; Kisah 23:1-15
Nas       : Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku (Yohanes 10:27)

DIKENAL DI SURGA

Maria berdiri di depan kuburan yang kosong dan menangis dengan sedih karena Tuhannya telah wafat. Ia mendambakan "sentuhan tangan yang telah lenyap", seperti yang dilukiskan Tennyson dalam syairnya tentang dinginnya kepastian maut, "suara yang sunyi".

Lalu, Yesus pun muncul. Dalam kesedihannya, mata Maria terkecoh. Ia mengira Yesus adalah tukang kebun. Akan tetapi, Yesus kemudian memanggil namanya, dan ia segera mengenali-Nya. Ia berteriak, "Rabuni!" yang artinya Guru (Yohanes 20:16).

Saya ditanya apakah nantinya kita akan saling mengenal di surga. Saya percaya bahwa kelak di sana kita akan mengenal dan dikenal. Pada waktu Yesus memperoleh tubuh-Nya yang mulia, para pengikut-Nya dapat mengenali-Nya (Yohanes 20:19,20). Dan, pada suatu hari nanti kita juga akan memperoleh tubuh yang mulia (1Korintus 15:42-49; 1Yohanes 3:2).

"Bersukacitalah," kata Yesus kepada murid-murid-Nya, "karena namamu ada terdaftar di surga" (Lukas 10:20). Kelak kita akan kembali mendengar suara orang-orang yang kita kasihi dan yang namanya tertulis di surga -- suara-suara yang kini masih sunyi. Kita akan mendengar suara ayah yang memanggil nama kita dengan kasih yang murni, dan suara ibu yang memanggil kita supaya masuk rumah setelah kita bermain di luar.

Meskipun demikian, ada satu suara yang sangat ingin saya dengar melebihi semua suara lainnya, yaitu suara Tuhan Yesus yang memanggil nama saya, "David." Dan, seperti Maria, saya akan segera mengenali-Nya. Juru Selamatku! -- DHR

SELAMAT TINGGAL ADALAH HUKUM DUNIA --
PERTEMUAN KEMBALI ADALAH HUKUM SURGA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org