Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2007/07/17

Selasa, 17 Juli 2007

Bacaan   : Kisah 20:27-32
Setahun : Mazmur 18-19; Kisah 20:17-38
Nas       : Sekarang aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan kepada firman anugerah-Nya yang berkuasa membangun kamu (Kisah 20:32)

PERLAKUKAN HATI-HATI

Ketika berkunjung ke Jakarta untuk menghadiri sebuah konferensi Alkitab, saya diundang untuk menjadi pembicara di sebuah gereja di sana. Sebelum kebaktian pertama dari dua kebaktian Minggu pagi dimulai, seorang penatua meminta saya untuk menyerahkan Alkitab saya kepadanya. Ia menjelaskan bahwa para penatua itu bertanggung jawab atas kebenaran alkitabiah dari pengajaran yang akan diterima oleh jemaat, dan ia akan mengembalikan Alkitab tersebut kepada saya di depan mereka. Ini merupakan cara nyata untuk menunjukkan kepada jemaat bahwa para pemimpin mereka memercayakan pemberitaan firman kepada saya hari itu.

Kebiasaan ini mengingatkan kita untuk selalu waspada. Kebiasaan ini juga membangkitkan semangat. Saya diingatkan bahwa hak istimewa untuk memperkenalkan kebenaran Alkitab kepada orang lain tidak dapat dianggap sepele. Namun, hal itu juga membangkitkan semangat ketika kita menyaksikan betapa seriusnya para penatua Indonesia ini dalam bertanggung jawab atas penggembalaan jemaat mereka.

Dalam Kisah Para Rasul 20, kita membaca bahwa Paulus bertemu dengan para penatua gereja di Efesus. Dalam amanatnya kepada para pemimpin ini, rasul tersebut memperingatkan mereka akan bahayanya guru-guru palsu (ayat 28,29) dan tanggung jawab para pemimpin gereja untuk membantu jemaat bertumbuh dalam firman Allah (ayat 32).

Apa pun panggilan kita, perlakukanlah firman Allah dengan hati-hati. Jika kita telah berhati-hati, umat Allah akan bertumbuh -- WEC

ROH ALLAH MEMAKAI FIRMAN ALLAH
UNTUK MENGUBAH UMAT ALLAH

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org