Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2006/03/08

Rabu, 8 Maret 2006

Bacaan   : 1Petrus 1:3-9
Setahun : Ulangan 5-7; Markus 11:1-18
Nas       : Terpujilah Allah ... yang karena rahmat-Nya yang besar telah membuat kita lahir kembali ... kepada hidup yang penuh pengharapan (1Petrus 1:3)

PENGHARAPAN YANG HIDUP

Hidup ini sulit bagi semua orang, tetapi beberapa orang merasakan kesulitan yang lebih berat dibanding orang lain. Menaruh kepercayaan kepada Kristus sebagai Juru Selamat tidak banyak mengubah hal itu. Tak ada satu ayat pun dalam Alkitab yang menjanjikan bahwa kita bebas dari kesulitan karena kita adalah pengikut Kristus. Kenyataannya, beberapa penyakit kita tidak dapat disembuhkan, dan beberapa kekurangan kita tidak dapat diperbaiki sepanjang hidup kita. Bahkan ada di antaranya yang bertambah parah. Namun, seluruh kekurangan dan kelemahan kita hanya bersifat sementara.

Kesadaran bahwa Allah menyediakan kebutuhan kita dapat menyunggingkan senyum dalam hati kita. Pengharapan memberi kita ketenangan dan memampukan kita hidup dengan kekuatan batiniah, karena kita tahu bahwa suatu saat nanti keadaan kita akan berubah secara dramatis dari keadaan sekarang.

Jika masa lalu merusak Anda atau Anda merasa dilemahkan oleh dosa, atau jika Anda merasa begitu tidak berarti dibanding dengan orang lain sehingga Anda merasa rendah diri, percayalah pada apa yang disediakan Allah bagi Anda. Hiduplah hari ini dengan semangat yang disediakan Allah bagi Anda. Dapatkanlah sesuatu yang baik dari penderitaan yang Anda alami. Namun bersukacitalah, karena semua yang menjatuhkan dan membatasi Anda hanya bersifat sementara. Semua itu akan berlalu -- bahkan ada yang lebih cepat berlalu daripada yang kita duga.

Jika Anda memiliki pengharapan yang hidup dalam Kristus, Anda dapat membereskan masa lalu karena memiliki masa depan. Kemuliaan Allah yang terbaik disediakan bagi Anda di depan -- HWR

ORANG KRISTIANI DAPAT MENGATASI MASA LALU
KARENA MEMILIKI PENGHARAPAN AKAN MASA DEPAN

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org