Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/12/17

Jumat, 17 Desember 2004

Bacaan   : Yohanes 1:11-18
Setahun : Amos 7-9; Wahyu 8
Nas       : Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya (Yohanes 1:14)

BERJALAN DI DUNIA

Setelah menjalankan misi Apollo XV, Kolonel James Irwin menceritakan beberapa pengalamannya yang sangat luar biasa. Ia menceritakan tentang tubuhnya yang tanpa bobot melayang-layang dengan bebas di ruang pesawat luar angkasa, bumi yang dari bulan terlihat seperti bulan sabit yang sedang terbit. Dan ia juga menceritakan pendaratannya di bulan yang penuh kemenangan di hadapan warga dunia yang sedang menontonnya terpesona.

Selain itu Irwin juga menceritakan dampak dari pengalaman tersebut bagi kehidupan rohaninya. Dari permukaan bulan ia dapat merasakan kemuliaan Allah dan juga keadaan manusia yang terikat dengan keduniawian. Ketika ia kembali ke bumi, ia menyadari bahwa ia tidak dapat puas hanya dengan menjadi selebriti. Ia harus menjadi pelayan, mewartakan cara hidup yang lebih baik kepada sesama. Irwin menyimpulkan bahwa jika kita menganggap pergi ke bulan merupakan hal yang luar biasa, betapa jauh lebih luar biasanya Allah yang datang ke dunia dalam diri Yesus Kristus!

Ilmu dan teknologi telah membuat suatu kemajuan pesat karena manusia berjalan di bulan. Tetapi karena Allah berjalan di dunia, kita menjadi tahu asal-usul maupun tujuan kita. Kita dapat mengenal Pencipta kita secara pribadi (Yohanes 1:1,14,18), dan kita dapat hidup dalam terang-Nya (ayat 9). Melalui kehidupan Yesus yang tanpa dosa dan kematian-Nya, kita dapat mengenal sukacita karena dosa-dosa kita telah diampuni dan mengalami kepenuhan hidup yang berkelimpahan. Semuanya itu karena Allah berjalan di dunia -- Mart De Haan

ALLAH TINGGAL BERSAMA KITA
SUPAYA KITA BISA TINGGAL BERSAMA ALLAH

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org