Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/10/30

Sabtu, 30 Oktober 2004

Bacaan   : Galatia 6:1-9
Setahun : Yeremia 20-21; 2 Timotius 4
Nas       : Dosa pemberontakan kami banyak di hadapan-Mu dan dosa kami bersaksi melawan kami (Yesaya 59:12)

TAK MUNGKIN LOLOS!

Sekelompok siswa Renaissance High School di Detroit memutuskan untuk membolos untuk menghadiri sebuah konser musik rock di Hart Plaza. Mereka merasa telah berhasil meloloskan diri. Namun keesokan harinya, ternyata surat kabar The Detroit News menampilkan foto berwarna konser tersebut tepat di halaman depan. Dan siapakah yang ada di dalam foto itu? Benar. Di dalam foto itu terpampang para siswa Renaissance High yang membolos, yang dengan mudah dikenali oleh siapa saja.

Alkitab mengajarkan bahwa kita tidak dapat menyembunyikan pelanggaran-pelanggaran kita. Kita barangkali dapat menutupinya untuk sementara waktu dan bahkan meloloskan diri bersamanya selama waktu yang lebih lama. Namun, hari yang tidak terhindarkan itu akan tiba, saat kita harus menghadapinya, entah di dunia ini atau di dunia yang akan datang. Paulus memberi tahu orang-orang di Galatia, "Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya" (Galatia 6:7).

Mungkin Anda memiliki dosa rahasia yang Anda sembunyikan. Jika demikian, saya mendesak Anda untuk mengakui dan meninggalkannya. Atau mungkin Anda kini perlahan-lahan terbawa ke dalam situasi yang Anda tahu salah dan Anda tergoda untuk melanjutkannya, serta berpikir bahwa Anda tidak akan tertangkap basah. Maka saya meminta Anda untuk tidak melangkah lebih jauh. Foto Anda mungkin tidak muncul di halaman depan sebuah surat kabar, namun Alkitab berkata bahwa Anda tidak mungkin meloloskan diri bersamanya! -- Dave Egner

BENIH PERBUATAN YANG KELIRU MUNGKIN DITABUR DIAM-DIAM
NAMUN HASIL PANENNYA TIDAK DAPAT DISEMBUNYIKAN

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org