Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/08/14

Sabtu, 14 Agustus 2004

Bacaan   : Yosua 6:1-5,20
Setahun : Mazmur 89-90; Roma 14
Nas       : Karena iman maka runtuhlah tembok-tembok Yerikho, setelah kota itu dikelilingi tujuh hari lamanya (Ibrani 11:30)

ALKITAB TERBUKTI BENAR!

Orang-orang nonkristiani telah lama mencemooh kisah Alkitab tentang runtuhnya kota kuno Yerikho. Itulah sebabnya saya merasa senang ketika melihat berita utama di halaman depan sebuah surat kabar: PENELITIAN TERAKHIR MENDUKUNG KISAH ALKITAB TENTANG RUNTUHNYA YERIKHO

Artikel di surat kabar The Associated Press itu diawali dengan kalimat, "Sebuah penelitian arkeologi membuktikan bahwa tembok Yerikho memang roboh sebagaimana yang diceritakan dalam Alkitab." Arkeolog Bryant G. Wood dari University of Toronto berkata demikian, "Ketika kami membandingkan penemuan arkeologis di Yerikho dengan kisah di dalam Alkitab yang menggambarkan penghancuran bangsa Israel atas Yerikho, kami akhirnya sampai pada kesepakatan yang luar biasa." Wood menulis bahwa Alkitab mengisahkan bahwa penghancuran itu terjadi setelah masa panen musim semi, dan menunjukkan bahwa bangsa Israel memang membakar kota tersebut. Kedua fakta tersebut didukung oleh sisa-sisa peninggalan arkeologis yang ditemukan. Sekali lagi, ilmu arkeologi menyampaikan kesaksian tentang kebenaran Kitab Suci.

Keyakinan kita tentang keabsahan Alkitab tidak tergantung pada penelitian ilmiah, tetapi pada pernyataannya sebagai firman Allah. Dalam 2 Timotius 3:16, dikatakan, "Segala tulisan ... diilhamkan Allah". Oleh karena itu, kita dapat meyakini sepenuhnya apa yang dikatakan Alkitab.

Ini adalah fakta. Tembok Yerikho benar-benar telah runtuh. Alkitab terbukti benar! -- Richard De Haan

BAGI ORANG BIJAK, FIRMAN ALLAH ITU MEMADAI

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org