NADA YANG SALAH

Ansel Adams, fotografer alam dan pemerhati lingkungan yang terkenal, menuturkan pengalamannya yang sangat menarik perhatian saya sejak pertama kali mendengarnya. Sebelum menjadi fotografer terkenal, ia belajar piano dan ternyata berbakat dalam hal itu. Pada salah satu konser pertamanya, ia memainkan karya romantis Chopin. "Anehnya," ujarnya, "tangan kanan saya hanya dapat bermain di F kres mayor, padahal tangan kiri saya bermain dengan kunci F mayor. Saya benar-benar tak dapat menyelaraskan kedua tangan saya. Akhirnya saya menyelesaikan permainan piano itu dengan perbedaan setengah nada antara tangan kanan dan tangan kiri."

Esok harinya, seseorang berseloroh padanya, "Anda pandai betul memainkan nada yang salah!"

Mungkin sebagai orang kristiani Anda merasakan hal yang sama. Anda ingin hidup bagi Allah dan menyenangkan-Nya, tetapi tampaknya Anda cukup sering "memainkan nada yang salah." Anda pun merasa gagal dan bertanya pada diri sendiri, "Bagaimana mungkin Allah mempedulikan orang berdosa seperti diriku?"

Namun yakinlah bahwa Allah mengasihi Anda dan akan menolong jika Anda berseru kepada-Nya. Pemazmur menyatakan bahwa Tuhan "menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati" (Mazmur 25:8,9).

Jadi, jangan menyerah, karena Allah tidak menyerah! Akuilah dosa-dosa Anda dan mintalah pertolongan-Nya dengan rendah hati, hari ini juga -DHR

YESUS MATI DI KAYU SALIB UNTUK MENEBUS
SEMUA DOSA ANDA, BUKAN HANYA SEBAGIAN