Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/03/14

Kamis, 14 Maret 2002

Bacaan   : Mazmur 85
Setahun : Ulangan 23-25; Markus 14:1-26
Nas       : Apakah Engkau tidak mau menghidupkan kami kembali, sehingga umat-Mu bersukacita karena Engkau? (Mazmur 85:7)

HUJAN BERKAT

Ketika hujan, kebanyakan orang masuk ke rumah supaya tidak basah. Namun saya teringat bagaimana pada suatu hari di musim panas di Texas, orang-orang berlarian keluar dari kantor-kantor dan rumah-rumah mereka untuk berdiri di tengah guyuran hujan lebat. Sebagian orang berteriak, menari-nari. Setiap orang bergembira. Setelah berbulan-bulan didera oleh hawa panas dan kekeringan yang melumpuhkan, sukacita dari hujan yang memberi kehidupan itu membuat berbasah-basah jadi menyenangkan.

Sebagaimana kekeringan jasmani dapat mengajar kita bahwa tak ada yang dapat menggantikan hujan, kekeringan rohani yang membakar jiwa membawa kita pada kebenaran bahwa kita tak dapat hidup tanpa Roh Allah yang memperbarui. Penulis lagu pujian Daniel W. Whittle mengungkapkan kerinduannya akan kebangunan rohani dalam kata-kata berikut: "Hujan berkat, hujan berkatlah yang kami perlu; belas kasihan menitik turun di sekitar kami, tetapi hujan lebatlah yang kami mohon."

Selama masa-masa kekeringan rohani, ketika kita merindukan kehadiran dan kuasa Allah, kita menggemakan doa pemazmur: "Apakah Engkau tidak mau menghidupkan kami kembali, sehingga umat-Mu bersukacita karena Engkau? Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan, dan berikanlah kepada kami keselamatan dari pada-Mu!" (Mazmur 85:7,8).

Penyegaran rohani yang kita dambakan hanya datang dari atas. Hanya Kristus sendiri yang dapat memuaskan dahaga rohani kita dengan "air kehidupan" yang dijanjikan-Nya bagi semua orang yang datang kepada-Nya (Yohanes 4:14) -DCM

HANYA KRISTUS AIR KEHIDUPAN
YANG DAPAT MEMUASKAN DAHAGA ROHANI KITA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org