Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/11/09

Jumat, 9 November 2001

Bacaan   : Matius 4:18-22
Setahun : Kisah 3-5
Nas       : Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia (Matius 4:19)

BELAJAR MENJALA

Thomas Boston, seorang pendeta muda sekaligus nelayan dari Skotlandia, menulis kalimat berikut dalam buku hariannya pada tahun 1699: "Sambil membaca dalam diam, hatiku tersentuh oleh Matius 4:19, 'Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.' Jiwaku berseru agar hal itu digenapi dalam diriku. Aku sangat rindu untuk mengetahui bagaimana aku bisa mengikut Kristus, sehingga bisa menjadi penjala manusia."

Kemudian Boston menulis sebuah buku kecil berjudul A Soliloquy on the Art of Man Fishing (Percakapan Seorang Diri Tentang Seni Menjala Manusia). Di situ ia menyampaikan apa yang telah dipelajarinya tentang memenangkan jiwa dengan mengikuti teladan sang Penjala. Ia juga menunjukkan bahwa kebiasaan ikan dan kebiasaan pendosa sering kali sangat mirip.

Saya sangat gemar memancing, dan telah berkali-kali memancing ikan forel di berbagai sungai di Idaho. Saya setuju dengan Boston bahwa menangkap ikan dan memenangkan jiwa ternyata sangat mirip. Namun analogi itu tidak memampukan kita berbuat sesuatu. Cara terbaik untuk menjadi "penjala manusia" yang efektif adalah dengan mengikut Yesus sepenuh hati.

Dengan demikian kita perlu menyaksikan bagaimana sang Tuan "menjala," kemudian meneladani-Nya. Ini mengharuskan kita setia membaca Kitab Suci, terus mengingat firman dan perbuatan-Nya, serta belajar bagaimana Dia "menangkap jiwa." Kemudian kita harus berseru, seperti Thomas Boston, dan meminta Yesus membuat kita menyerupai Dia, sang "Penjala manusia" yang hebat-DHR

JIKA ANDA TIDAK MENJALA JIWA
BERARTI ANDA BUKAN PENGIKUT SANG JURUSELAMAT

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org