Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/08/08

Rabu, 8 Agustus 2001

Bacaan   : Kisah 8:1-8
Setahun : Yesaya 37-39
Nas       : Mereka yang tersebar itu menjelajah seluruh negeri itu sambil memberitakan Injil (Kisah 8:4)

BINTANG LAUT DAN ORANG KRISTEN

Tahukah Anda bahwa jika salah satu lengan bintang laut putus, maka sebuah lengan yang baru akan tumbuh menggantikannya? Jika seekor bintang laut dipotong-potong, maka tiap potongan yang masih mengandung bagian dari cakram pusat akan tumbuh menjadi bintang laut yang baru.

Beberapa nelayan tiram baru menyadari hal itu tatkala mendapati bahwa tempat di mana mereka menaruh tiram ternyata dipenuhi dengan bintang laut. Para nelayan itu memotong-motong bintang laut yang mereka tangkap dan melemparkan potongan-potongan itu ke laut. Namun apa yang dilakukan para nelayan tersebut malah membuat bintang laut itu semakin banyak berkembang biak.

Selama berabad-abad, orang-orang Kristen telah dibenci dan ditentang dengan kejam di berbagai negara. Tetapi penganiayaan tidak menghancurkan kekristenan. Bahkan dalam situasi yang paling mengerikan, kekristenan bukan hanya bertahan hidup melainkan justru berkembang pesat. Yesus berkata kepada gereja-Nya, bahwa "alam maut tidak akan menguasainya" (Matius 16:18).

Orang-orang percaya pada abad pertama di Yerusalem mengalami penganiayaan yang hebat, tetapi hal itu justru membuat mereka tersebar ke seluruh Yudea dan Samaria. Dan, ke mana pun mereka pergi, mereka selalu mengajarkan firman sehingga banyak orang menjadi percaya. Dalam Kisah Para Rasul 8:4-6 dikatakan bahwa orang banyak menerima apa yang diajarkan Filipus.

Benar, gereja Tuhan Yesus Kristus, dianiaya sehebat apa pun, akan tetap bertumbuh. Bahkan kuasa maut pun tidak akan mampu melumpuhkannya!-RWD

DARAH PARA MARTIR ADALAH BENIH GEREJA-Tertullian

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org