Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1999/10/25

Senin, 25 Oktober 1999

Bacaan   : Lukas 18:1-8
Setahun : Markus 7-10
Nas       : Mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu (Lukas 18:1)

TETAP BERDOA

Ada beberapa hal yang seharusnya kita kerjakan, tetapi seringkali kita tidak menyediakan waktu untuk mengerjakannya, misalnya:



* Menyesuaikan pemasukan dan pengeluaran kita.
* Mengganti oli dan saringan mobil.
* Memeriksakan kesehatan.
* Berdoa.

Ya, benar, berdoa! Yesus berkata bahwa kita "harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu" (Lukas 18:1). Rasul Paulus juga mendesak orang-orang percaya untuk tetap berdoa (1Tesalonika 5:17).

Kita tahu bahwa hidup kita akan menjadi lebih kuat dan bersemangat, serta lebih siap menghadapi tantangan hidup bila kita mau berkomunikasi dengan Allah. Namun seringkali kita tidak menyediakan waktu untuk itu, dan akibatnya kita merasa kering dan lemah secara rohani.

Dalam bukunya yang berjudul Prayer: A Holy Occupation (Doa: Aktivitas yang Kudus), Oswald Chambers menulis, "Kita dapat menunda waktu yang seharusnya kita gunakan untuk bersekutu dengan Allah bila kita mengingat hal-hal lain yang ingin kita kerjakan lalu kita berkata, 'Saya tidak sempat.' Tentu saja Anda tidak sempat! Ambillah waktu, tahanlah keinginan-keinginan yang lain dan gunakan waktu itu untuk menyadari bahwa sumber kekuatan dalam hidup Anda adalah Tuhan Yesus Kristus dan penebusan-Nya."

Jika kita lupa menyesuaikan pemasukan dan pengeluaran, menyervis mobil, atau memeriksakan kesehatan, kita dapat mendapat masalah yang serius. Apalagi jika kita mengabaikan doa, kita akan kehilangan kekuatan rohani kita.

Biarlah kita tidak punya waktu untuk tidak berdoa -- DCE

JIKA KITA MERASA TERLALU SIBUK UNTUK BERDOA
KITA AKAN BENAR-BENAR TIDAK DAPAT MENYEDIAKAN WAKTU UNTUK ITU

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org