Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1999/05/24

Senin, 24 Mei 1999

Bacaan   : Markus 12:41-44
Setahun : Mazmur 130-132
Nas       : Janda miskin ini memberi lebih banyak daripada semua orang yang memasukkan uang ke dalam peti persembahan (Markus 12:43)

PEMBERIAN YANG "BESAR"

Berita itu dimuat di halaman depan surat kabar setempat. Dalam artikel itu dikisahkan tentang dua pengusaha kaya yang telah memberikan sumbangan amal sebesar 149 juta dollar selama lebih dari 8 tahun. Uang sebesar itu membuat berita tersebut dipandang layak untuk dimuat sebagai berita utama.

Tetapi mari kita pikirkan hal ini. Pengusaha kaya dan yayasan mereka itu melakukan banyak kebaikan demi Kristus dan bagi masyarakat di seluruh dunia. Kita bersyukur Allah memberkati beberapa orang dengan kekayaan sehingga mereka dapat menolong orang lain. Namun memberi dari kelimpahan tidak memerlukan pengorbanan pribadi yang besar. Bagi seorang miliarder, sumbangan sebesar jutaan dollar hanyalah sebagian kecil dari apa yang dimilikinya.

Alkitab mencatat sebuah kisah lain tentang pemberian yang besar dan layak dimuat di halaman depan surat kabar hari ini. Yesus memberi tanggapan mengenai seorang janda miskin tatkala ia menjatuhkan dua keping uang ke dalam peti persembahan di Bait Allah. Pemberian itu sangat besar nilainya. Yesus berkata, "Janda miskin ini memberi lebih banyak daripada semua orang yang memasukkan uang ke dalam peti persembahan" (Markus 12:43). Orang-orang yang kaya "memberi dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, semua yang ada padanya" (ayat 44). Jumlah pemberian seseorang tidaklah sepenting pengorbanan di balik pemberian itu.

Bila Yesus menilai pemberian saya berdasarkan prinsip pengorbanan, patutkah saya dimuat sebagai berita utama? Bagaimana dengan Anda? -- DJD


The Lord is pleased when giving is
Not measured by amounts;
Our attitude and sacrifice
Are what He really counts. -- Sper

PENGORBANAN MERUPAKAN UKURAN YANG SESUNGGUHNYA
DARI PEMBERIAN KITA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org