Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1997/09/04

Kamis, 4 September 1997

Bacaan   : Efesus 4:1-6
Setahun : Yehezkiel 1-3
Nas       : Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah (Efesus 2:8)

SATU-SATUNYA JALAN

Seorang pria yang dulu pernah bekerja bersama saya menggambarkan iman percayanya demikian: "Saya punya cara sendiri untuk berhubungan dengan Allah. Saya bangun pada hari Minggu pagi dan menikmati hari itu sesuka saya. Seteko kopi panas, koran Minggu, dan berjalan-jalan di sekeliling halaman rumah -- inilah cara saya untuk mengetahui bahwa hubungan saya dan sang Pencipta baik-baik saja."

Mungkin terdengar menarik bila kita memiliki cara tersendiri untuk menjalin hubungan yang baik dengan Allah. Kita mungkin lebih suka membangun konsep tentang iman yang sesuai bagi kita masing-masing agar bisa masuk surga. Hal ini cocok dengan keadaan masa kini yang menghormati pilihan pribadi seseorang.

Namun, ada satu masalah: Alkitab menyatakannya dengan jelas bahwa hanya ada satu jalan keselamatan, yakni melalui iman di dalam Yesus Kristus.

Hanya ada satu iman yang sejati (Efesus 4:5). Tidak ada banyak jalan untuk masuk surga, tetapi hanya satu. Kepercayaan kita dalam Kristus menjadikan kita bagian dari kesatuan tubuh orang-orang percaya yang memiliki iman yang sama, yang berpusat hanya di dalam Dia.

Tentu saja, iman yang sama itu juga merupakan iman secara pribadi. Secara pribadi kita harus percaya kepada Kristus sebagai Juruselamat kita dari dosa. Setiap orang harus datang kepada Dia dengan cara yang sama, satu-satunya jalan, melalui iman dalam Yesus, Anak Allah [DCE]


There aren't many ways into heaven;
The Bible says there's only one:
Confessing Christ Jesus as Savior,
Believing in God's only Son. -- Sper

HANYA SATU JALAN MENUJU KE SURGA --
YESUS KRISTUS ADALAH JALANNYA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org