Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2025/06/07

Sabtu, 7 Juni 2025

Bacaan   : MATIUS 25:31-46
Setahun : Ayub 21-23
Nas       : "... Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Segala sesuatu yang telah kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." (Matius 25:40)

Mengutamakan Tuhan

Melihat seseorang giat melayani di gereja tentu membuat kita salut. Namun, bagaimana jika hal itu membuatnya mengabaikan tanggung jawab, misal sebagai seorang ibu yang seharusnya juga merawat anak? Mungkin ia bisa berdalih dengan mengatakan bahwa mengutamakan Tuhan harus menjadi prioritas. Sayangnya, mengutamakan Tuhan tidak cukup hanya dengan melakukan kegiatan kerohanian seperti melayani di gereja, bersekutu, bersaat teduh, dan berdoa.

Yesus mengajarkan bahwa cara kita memperlakukan orang yang terhina pun sama halnya kita melakukan untuk Tuhan. Artinya, jika kita mengutamakan Tuhan, bahkan mereka yang termarginalkan pun tak akan luput dari kepedulian dan kasih kita. Sebab, ketika kita mengutamakan Tuhan, hati kita dipenuhi kasih, kepedulian, dan perhatian terhadap sesama, bahkan alam semesta dan isinya (karena semua itu juga ciptaan dan milik kepunyaan Tuhan). Maka mengasihi mereka sama dengan mengasihi Tuhan, berlaku buruk terhadap mereka sama dengan mendukakan Tuhan.

Mengutamakan Tuhan bersifat holistis, tidak ada dikotomi: rohani/ jasmani. Seluruh hidup kita: cara pandang/pikir, berkeinginan, bekerja, berkeluarga, bersosialisasi, mengelola keuangan, menggunakan waktu, bahkan makan dan minum, sesungguhnya merepresentasikan rasa hormat kita kepada Tuhan. Jika benar kita mengutamakan Tuhan, kita akan mendasarkan segala sesuatu bagi kemuliaan nama Tuhan. Rela mengesampingkan ego, gengsi, ambisi, harga diri, sakit hati, kenyamanan dan kepuasan, demi ketaatan kita pada kehendak-Nya. --EBL/www.renunganharian.net

CARA KITA MEMPERLAKUKAN SESAMA DAN ALAM SEMESTA
MEREPRESENTASIKAN RASA HORMAT DAN KASIH KITA KEPADA TUHAN.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org