Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/498

e-BinaAnak edisi 498 (1-9-2010)

Gadis Kecil Pelayan Naaman

___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____

   DAFTAR ISI EDISI 498/September/2010

   - SALAM DARI REDAKSI: Tokoh Anak dalam Alkitab
   - ARTIKEL: Gadis Kecil Pelayan Naaman
   - MUTIARA GURU
   - BAHAN MENGAJAR: Naaman
   - AKTIVITAS MENGAJAR: Kerajinan Tangan dari Kisah Alkitab: Naaman
   - SUA PELAYAN ANAK: Facebook e-BinaAnak: Pelajaran Tentang Allah
______________________________________________________________________
    Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke redaksi:
  < binaanak(at)sabda.org> atau <owner-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org >

      Bergabunglah dalam Halaman Penggemar e-BinaAnak di Facebook!
          Kunjungi sekarang juga: http://fb.sabda.org/binaanak
______________________________________________________________________
SALAM DARI REDAKSI

                         TOKOH ANAK DALAM ALKITAB

   Shalom,

   Seiring berkembangnya zaman, pendidikan bagi anak-anak pun semakin
   diperhatikan. Sebagian besar masyarakat mulai paham dan sadar bahwa
   periode emas hidup seorang manusia justru pada masa kanak-kanak.
   Tidak heran jika saat ini semakin banyak sekolah-sekolah untuk anak
   usia dini, bahkan sekolah untuk bayi. Orang tua pun semakin sering
   mendapat tawaran untuk mengikuti seminar-seminar pengasuhan anak.

   Dalam Alkitab pun banyak kisah mengenai anak-anak yang dipakai Tuhan
   untuk mewujudnyatakan rencana Allah dalam dunia ini. Beberapa tokoh
   anak dalam Alkitab akan menjadi topik-topik edisi e-BinaAnak
   sepanjang bulan September ini. Pada edisi ini, kita akan menyoroti
   seorang gadis kecil yang namanya pun tidak diketahui, namun
   memberikan dampak besar bagi Israel. Terlebih dari itu, dia menjadi
   alat bagi kemuliaan nama Tuhan. Simaklah Artikel, Bahan Mengajar,
   dan juga Aktivitas Mengajar yang akan membawa Anda lebih mendalami
   lagi pelajaran mengenai seorang gadis kecil pelayan Naaman. Biarlah
   Anda dapat menceritakannya pula kepada anak-anak layan Anda. Biarlah
   mereka menyadari bahwa sejak kecil mereka dapat dipakai Tuhan untuk
   melakukan hal-hal yang tampaknya biasa namun mampu berdampak luar
   biasa bagi kemuliaan nama Tuhan.

   Jangan pernah meremehkan anak kecil. Jangan pernah pula meremehkan
   peran Anda sebagai pelayan anak. Selamat melayani anak-anak kecil
   yang empunya Kerajaan Allah. Tuhan memberkati.

   Pimpinan Redaksi e-BinaAnak
   Davida Welni Dana
   http://pepak.sabda.org
   http://fb.sabda.org/binaanak
______________________________________________________________________
   "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi
              mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah
              yang empunya Kerajaan Allah." (Markus 10:14)
               < http://alkitab.sabda.org/?Markus+10:14 >
______________________________________________________________________
ARTIKEL

                      GADIS KECIL PELAYAN NAAMAN

   Gadis Kecil yang Menjadi Berkat (2 Raja-raja 5:2-19)

   Walaupun Allah telah memilih keturunan-keturunan Abraham untuk
   menjadi berkat bagi dunia yang telah jatuh (Kejadian 21:18),
   khususnya untuk menyatakan kepada mereka kebesaran Allah yang Hidup,
   orang-orang Yahudi tidak pernah menggenapi mandat mereka. Larangan
   dari Allah kepada umat Yahudi untuk memisahkan diri dari kenajisan
   dunia berkembang menjadi penyekatan antara umat Yahudi dan semua
   yang bukan Yahudi. Pada masa Perjanjian Baru, jika seorang Yahudi
   bergaul dengan non-Yahudi atau memasuki rumahnya, hal tersebut
   dianggap najis (Kisah 10:28). Sikap yang tidak ramah ini tampak juga
   dalam Kitab Yunus di Perjanjian Lama. Ketika Allah memerintahkan
   Yunus untuk pergi ke Niniwe dan menyampaikan pesan pertobatan kepada
   orang Asyur, dia tidak mau pergi. Bahkan, dia tidak taat dan menaiki
   kapal yang menuju Tarsis, tujuan terjauh dari Niniwe. Dia menolak
   memberitakan keselamatan untuk para penyembah berhala (Yohanes 1:2,
   3). Akan tetapi, walaupun perasaan itu sudah lazim di antara
   orang-orang Yahudi, Alkitab juga memberikan kita beberapa contoh
   dari orang-orang Yahudi yang memperlakukan orang-orang yang tidak
   percaya dengan cara berbeda. Contohnya, Yusuf dan Daniel menghormati
   dan melayani tuan-tuan mereka dengan setia di tengah-tengah
   perhambaan mereka. Selain itu, mereka juga mempersaksikan iman
   mereka kepada Allah yang Benar. Dalam 2 Raja-raja kita memiliki
   contoh tentang seorang Yahudi yang diperbudak di tanah asing, tetapi
   dia justru menunjukkan kesetiaan serta belas kasihan kepada tuannya
   dengan mempersaksikan imannya kepada mereka: gadis kecil pelayan
   Naaman.

   Siapakah Gadis Kecil Itu?

   - Siapa namanya? Tidak ditulis di Alkitab
   - Tahun berapa dia hidup? Sekitar 852-840 SM
   - Berapa usianya? Alkitab hanya menyebut "gadis" dan "muda"
   - Siapakah kaumnya? Dia adalah orang Yahudi/Israel
   - Di mana dan apa pekerjaannya? Hamba/pelayan di rumah tangga Naaman
     orang Siria/Aram, barangkali di Damsyik. Tugasnya melayani istri
     Naaman

   Kita tidak tahu nama gadis kecil itu karena Alkitab tidak
   mencantumkan apa-apa tentang hal tersebut. Ia hidup kira-kira pada
   masa sesudah Elisa memulai pelayanannya pada tahun 852 SM dan
   sebelum kematian Raja Yoram pada awal 840 SM (Benhadad II -- 860-841
   SM -- mungkin adalah Raja Aram) Kita juga tahu bahwa dia masih
   "muda" (Ibr. "qutan", kecil; mentah dalam umur atau tidak cukup
   penting) dan dia seorang "gadis" (Ibr. "naarah", anak gadis dalam
   masa pertumbuhan menuju masa remaja). Kita tahu bahwa dia adalah
   orang Yahudi (Roma 3:2, "kepada merekalah dipercayakan firman
   Allah.").

   Selain itu kita juga tahu bahwa dia adalah orang Israel (ayat 2).
   Israel, kerajaan utara, telah berpisah dengan Yehuda pada tahun 931
   SM. Dalam 2 Raja-Raja, sampai saat itu Israel telah bertahan selama
   80 tahun dan memunyai sembilan raja murtad yang membawa penyembahan
   berhala ke tanah itu. Tanah tersebut telah terkena berbagai macam
   bentuk hukuman dari Allah agar mereka bertobat, tetapi orang-orang
   di sana masih menyembah lembu-lembu emas di Dan serta Bethel. Mereka
   juga masih terlibat dalam penyembahan Baal dan dewa-dewa lainnya.
   Akan tetapi, sisa-sisa umat Israel masih menjadi pengikut Allah yang
   Benar (1 Raja-raja 19:18).

   Kita tahu dia seorang hamba/pelayan yang ditawan oleh orang
   Aram/Siria dalam salah satu penjarahan ke Israel (2 Raja-raja 5:2).
   (Lihat 1 Samuel 30:8 dan 15 untuk deskripsi tentang sebuah
   gerombolan penjarah). Barangkali dia ditangkap oleh Naaman sendiri
   atau dia dibeli sebagai pelayan dari perdagangan budak (lihat
   Kejadian 37:36).

   Tawanan perang biasanya dipaksa menjadi budak, walaupun pada zaman
   dahulu budak-budak memunyai hak untuk terlibat dalam bisnis, simpan
   pinjam uang dan membeli kebebasan mereka. Mereka bekerja di dapur,
   tempat menenun serta ladang. Mereka bekerja sebagai tentara angkatan
   bersenjata, kuli-kuli bangunan, tukang pahat dan seniman. Ada juga
   yang di rumah sebagai pelayan pribadi -- mereka semua adalah barang
   milik kepunyaan tuan-tuan mereka.

   Selain statusnya sebagai hamba/pelayan, kita tahu gadis kecil itu
   melayani istri Naaman. Dia selalu mendahulukan nyonyanya dan penuh
   perhatian. Barangkali dia melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga
   seperti memasak, memandikan, dan mendandani nyonyanya. Tampaknya dia
   juga memunyai hubungan khusus dengan istri Naaman sehingga dia dapat
   menyampaikan saran kepadanya, hampir seperti hubungan anak dan orang
   tuanya (Amsal 29:21 FAYH, "Apabila seorang pelayan dimanjakan sejak
   kecil, maka akhirnya ia akan ingin diperlakukan sebagai anak.")

   Dia tinggal bersama-sama orang Aram -- orang-orang Semit yang
   melawan Saulus, Daud, dan Salomo --  di sekitar Siria di Aram,
   barangkali di Damsyik (kota terpenting dan ibukota Benhadad). Orang
   Aram berperang dengan Israel lebih dari 150 tahun. Aram adalah
   negara yang terdiri dari negara-negara-kota yang melingkupi hampir
   seluruh Siria (tetapi tidak termasuk pesisir Fenisia). Kota yang
   paling penting adalah Damsyik, Asteroth, dan Ramoth-Gilead; dan
   raja-raja yang ternama adalah Benhadad I, Hazeel, dan Benhadad II.
   Negara tersebut akhirnya ditaklukkan oleh Kerajaan Asyur (Asiria)
   tetapi bahasa mereka, bahasa Aram atau Aramaik, tetap menjadi bahasa
   universal kerajaan-kerajaan Asyur dan Babel. Dalam 2 Raja-Raja,
   orang-orang Aram ada yang menjadi pengrajin tangan, pedagang,
   petani, peternak, tentara, dan bandit.

   Apa Yang Dilakukan Gadis Kecil Itu?

   A. Gadis itu adalah kesaksian yang baik

      1. Dia setia kepada tuannya; dia merasakan apa yang tuannya
         rasakan. Mengapa?
         a. Tuannya adalah "orang hebat" di negaranya; dia sangat
            dihargai oleh rajanya.
         b. Tuannya "dijunjung dan dihormati"; namanya berarti "pemurah,
            adil," dan dia dihormati oleh rajanya.
         c. Tuannya adalah orang yang "gagah" yang memimpin
            pasukan-pasukan Aram dan membawa kemenangan atas
            musuh-musuhnya.

      2. Dia berbelas kasihan.
         a. Gadis kecil itu merasa kasihan terhadap tuannya yang
            terkena penyakit kusta.
         b. Dia menginginkan kesembuhan untuk tuannya: "Sekiranya
            tuanku menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah
            nabi itu akan menyembuhkan dia dari penyakitnya.", 3. Dia dipercaya oleh nyonyanya. Sang nyonya menyampaikan apa
         yang gadis itu katakan kepada suaminya.

   B. Gadis itu menjadi berkat.

      1. Gadis itu beriman kepada kuasa Allah; dia merupakan sisa dari
         orang-orang yang percaya kepada Allah.

      2. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi; nabi adalah alat Allah.
         Allahlah yang bekerja lewat nabi-nabinya; mereka tidak
         menyampaikan pesan-pesan mereka sendiri (2 Petrus 1:20, 21),
         mereka juga tidak dapat membuat mukjizat jika Allah tidak
         memberikan kekuatan (1 Raja-Raja 18:36).

      3. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi Elisa:
         a. Dia memunyai "dua bagian dari roh Elia" (2 Raja-raja 2:9,
            12); contohnya, dia telah mewarisi tempat dan kekuatan nabi
            Elia.
         b. Dia adalah nabi sejati: "Firman Allah bersama dengannya"
            (2 Raja-raja 3:12).
         c. Dia adalah "abdi Allah" (2 Raja-raja 5:14)

      4. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi Elisa dapat menyembuhkan
         Naaman; Elisa membuat mukjizat-mukjizat dalam kuasa Alah.
         a. Dia membelah sungai Yordan dengan pakaian Elia setelah Elia
            naik ke surga (2 Raja-raja 2,14).
         b. Dia menyucikan air Yerikho dengan garam (2 Raja-raja 2:21).
         c. Dia mengutuk sekumpulan remaja yang mengolok-oloknya. Lalu,
            42 orang dicabik-cabik oleh beruang-beruang (2 raja-raja
            2:24).
         d. Dia menubuatkan kemenangan atas Moab (2 Raja-raja 3:14-26).
         e. Dia membuat minyak terus mengalir agar seorang janda dapat
            membayar hutang-hutangnya (2 Raja-raja 4:3-7).
         f. Dia membangkitkan anak perempuan Sunem dari kematian
            (2 Raja-raja 4:18-36)
         g. Dia memurnikan kuali yang berisi makanan yang beracun.

   C. Iman gadis kecil itu efektif.

      1. Imannya memberikan pengharapan:
         a. Istri Naaman mengharapkan kebenaran dan memberikan
            pengharapan itu kepada suaminya (ay. 4).
         b. Naaman mengharapkan penyembuhan fisik:
            1) Dia mendekati raja Ben-Hadad, menjelaskan
               kepercayaannya dan meminta izin untuk pergi kepada Elisa
               agar disembuhkan (2 Raja-raja 5:4-6).
            2) Dia melakukan perjalanan dari Damsyik ke Samaria sejauh
               100 mil agar bisa disembuhkan (ay 5).

      2. Hal ini membukakan jalan bagi kesaksian:
         a. Bagi keluarga Naaman setelah penyembuhannya (ay.17).
         b. Bagi raja Aram, Benhadad (ay. 4, 18)
         c. Bagi raja Israel, Yoram (ay 7,8)

      3. Hal ini menyebabkan penyelamatan:
         a. Naaman diselamatkan dari keganasan penyakitnya ketika dia
            merendahkan dirinya dan berserah kepada firman Allah agar
            dia disembuhkan (ay.14).
         b. Naaman diselamatkan dari pengasingan dan penilaian ketika
            dia percaya kepada Allah (ay. 15): "Sekarang aku tahu,
            bahwa di seluruh bumi tidak ada Allah kecuali di Israel."

   Apa Yang Kita Pelajari Dari Gadis Kecil Itu?

   1. Kita dapat menjadi berkat kepada orang yang terhilang saat kita
      menyaksikan kebenaran tentang Allah kepada mereka.

   2. Tidak ada situasi teramat buruk yang dapat mencuri kenyamanan
      kita dan kesempatan melayani Allah.

   3. Allah akan menyelamatkan mereka yang dipilihnya; tidak peduli
      banyaknya tindakan-tindakan mereka yang salah. Dia memastikan
      bahwa pada akhirnya mereka akan menemukan-Nya jika mereka
      mencari-Nya dengan kerendahan hati.

   4. Terkadang, Allah mengizinkan penyakit agar Allah dapat dimuliakan
      ketika penyakit tersebut disembuhkan (Yohanes 9:3).

   Diterjemahkan dan disunting dari:
   Judul asli artikel: Women of the Bible ­ Naaman`s Servant Girl, the
   Girl Who was a Blessing (2 Kings 5:2-19)
   Nama situs: Bible Bulletin Board
   Penulis: Kathryn Capoccia
   Alamat URL: http://www.biblebb.com/files/KSS/kss-naamanservant.htm
   Tanggal akses: 26 Agustus 2010
______________________________________________________________________
MUTIARA GURU

               Masa kecil bukan masa yang tidak penting.
          Masa kecil merupakan periode emas hidup seseorang
            Masa kecil merupakan masa yang sangat berharga
                       dalam proses mengenal Allah.
                                - Welni -
______________________________________________________________________
BAHAN MENGAJAR

                                  NAAMAN

   RINGKASAN CERITA

   Naaman adalah tentara yang hebat, tetapi dia terkena penyakit kulit
   yang dikenal sebagai penyakit kusta.

   Seorang gadis Israel yang diambil sebagai budak melayani istri
   Naaman.

   Raja yang mengepalai Naaman mengirimkan surat dan meminta kepada
   raja Israel untuk menyembuhkan Naaman. Raja Israel gusar karena dia
   tahu dia tidak memiliki kuasa seperti itu.

   Naaman diminta untuk menemui Elisa, seorang abdi Allah. Elisa
   menyuruh Naaman mandi sebanyak tujuh kali di sungai Yordan. Naaman
   marah karena dia menyangka tidak akan sembuh dengan cara seperti
   ini. Dia mengira Elisa akan mengayunkan tangannya di atas Naaman dan
   menyembuhkannya. Dia juga mengira sungai-sungai di negaranya lebih
   baik daripada Sungai Yordan. Akan tetapi, dia memutuskan untuk
   menaatinya. Dia menyelam satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh
   kali. Setelah menaati apa yang dikatakan Elisa kepadanya, penyakit
   kustanya hilang.

   Dia sangat bahagia! Dia berkata, "Sekarang saya tahu bahwa Allah
   Israel adalah satu-satunya Allah."

   APA ARTI CERITA INI BAGIKU?

   Naaman tidak disembuhkan sampai dia menaati Allah. Ketika Allah
   mengatakan sesuatu kepadamu, taatilah. Jangan ragukan
   perkataan-perkataan nabi. ("Nabi" bagi kita saat ini adalah Alkitab,
   firman Allah yang tertulis.)

   Barangkali, kamu tidak mengerti alasan-alasan di balik perintah
   orang tuamu, tetapi taatilah. Mereka memunyai lebih banyak
   pengalaman dan tahu lubang-lubang yang mungkin tidak terlihat
   olehmu. Banyak hal dapat dipelajari dari pengalaman orang lain, dan
   kamu dapat menghindari konsekuensi dari beberapa keputusan-keputusan
   yang buruk.

   AYAT ALKITAB

   2 Raja-raja 5

   AYAT HAFALAN

   Maka turunlah ia membenamkan dirinya tujuh kali dalam sungai Yordan,
   sesuai dengan perkataan abdi Allah itu. Lalu pulihlah tubuhnya
   kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi tahir.
   (2 Raja-Raja 5:14) (t/Uly)

   Diterjemahkan dan disunting dari:
   Nama situs: Garden of Praise
   Penulis: Tidak dicantumkan
   Alamat URL: http://gardenofpraise.com/bibl18s.htm
   Tanggal akses: 31 Agustus 2010
______________________________________________________________________
AKTIVITAS MENGAJAR

               KERAJINAN TANGAN DARI KISAH ALKITAB: NAAMAN

   Kisah penyembuhan Naaman dari kusta merupakan kisah favorit sekolah
   minggu. Kisah ini terdapat dalam 2 Raja-raja 5:1-11. Melalui
   kerajinan tangan di bawah ini, kisah Naaman dapat ditanamkan dan
   dihidupkan dalam semua tingkatan kelas anak-anak sekolah minggu.

   1. Surat dari Raja

      Kerajinan tangan yang bagus untuk anak-anak kelas besar adalah
      kegiatan menulis surat untuk raja. Raja Siria mengirimkan surat
      ke raja Israel yang berisi permintaan agar Naaman dapat
      disembuhkan dari penyakit kustanya. Mintalah anak-anak kelas
      besar memakai kertas dan pena-pena untuk membuat surat mereka
      sendiri kepada raja Israel.

      Agar surat terlihat lebih asli, remaslah kertas-kertas tersebut
      beberapa hari sebelum kelas sekolah minggu. Pada malam sebelum
      kelas dimulai, luruskanlah dan letakkanlah kertas di bawah buku
      yang berat. Kertas tersebut akan tetap menyisakan
      kerutan-kerutan, yang menyerupai tekstur kulit binatang.
      Warna-warna kertas yang baik adalah kertas yang berwarna
      kecoklat-coklatan, putih, dan abu-abu.

   2. Boneka Batangan

      Orang-orang Siria menyerang Israel dan menahan tawanan-tawanan
      perang. Salah satu dari tawanan-tawanan tersebut adalah gadis
      Israel yang ditugaskan untuk melayani istri Naaman. Dia adalah
      gadis yang mengatakan kepada istri Naaman bahwa Allah dapat
      menyembuhkan suaminya dari kusta. Walaupun gadis kecil itu adalah
      tawanan di negara asing, dia percaya bahwa Allah sanggup menolong
      Naaman. Karena kepercayaannya, Naaman bisa bertemu dengan Elisa.

      Membuat boneka-boneka batangan adalah cara yang baik untuk
      melibatkan anak-anak dalam kisah yang luar biasa ini. Buatlah
      gambar wajah depan dan belakang dari beberapa tokoh dalam kisah
      ini. Tempelkan gambar tersebut ke kayu kerajinan tangan yang
      besar. Pastikanlah wajah dan belakang kepala sejajar. Biarlah
      anak-anak menggunting, mewarnai, dan menempelkan wajah-wajah
      tersebut ke kayu. Untuk boneka kayu Naaman, buatlah wajah dengan
      bintik-bintik pada satu sisi (untuk menunjukkan penyakit kusta)
      dan wajah yang "bersih" pada sisi lainnya.

      Kita membuat boneka-boneka batangan dari raja Siria, raja Israel,
      gadis kecil pelayan Naaman, Elisa, Naaman, dan istri Naaman.

   3. Gambar yang Bergerak: Mandi di Sungai Yordan

      Elisa mengirimkan suruhannya untuk mengatakan kepada Naaman agar
      dia mandi sebanyak tujuh kali di sungai Yordan dan penyakit
      kustanya akan disembuhkan. Cara terbaik mendemonstrasikan
      tindakan ini kepada seorang anak adalah dengan menggunakan
      kerajinan tangan.

   Salah satu cara yang mudah untuk memeragakannya adalah dengan
   membuat gambar yang bergerak. Nah, kegiatan ini diperagakan dengan
   menggunakan gambar sungai atau kertas mewarnai yang bergambar
   sungai. Buatlah celah di tengah sungai agar gambar Naaman dapat
   diselipkan di sana. Tempelkan gambar Naaman ke batangan es krim dan
   masukkanlah gambar itu di celah pada gambar sungai itu. Biarkanlah
   anak menggerakkan Naaman ke atas dan ke bawah untuk menyelamkannya di
   sungai Yordan sebanyak 7 kali. Kegiatan ini adalah kerajinan tangan
   yang dapat diwarnai dan ditempel dengan mudah, bahkan oleh anak-anak
   TK.

   Diterjemahkan dan disunting seperlunya dari:
   Judul Asli Artikel: Naaman Bible Crafts
   Nama Situs: eHow
   Penulis: Susan Elliott
   Alamat URL:  http://www.ehow.com/way_5480411_naaman-bible-crafts.html
   Tanggal akses: 31 Agustus 2010
______________________________________________________________________
SUA PELAYAN ANAK

               FACEBOOK E-BINAANAK: PELAJARAN TENTANG ALLAH

   27 Agustus 2010

   FB e-BinaAnak:
   "Apa yang Anda pelajari tentang Allah dari seorang anak kecil pada
   hari ini?

   Suka: Rosa Damanik Ambarita, Helena Purba, dan Marlinda Lamtaruli
         Sihombing

   Komentar:
    1. Elfira Yenny        : Pemaaf dan tidak mengungkit kesalahan.
    2. Merry Kana Patiung  : Jujur dan baik hati.
    3. Asep Domba Setia    : Setia, dekat dengan siapa pun, polos.
    4. Adimasta Cokro      : Kreatif.
    5. Nanik Anatoni       : Menerima segala sesuatu tanpa mengeluh.
    6. Mariana Salim       : Polos dan tidak menyimpan dendam.
    7. Diana Ishak Jeanette: Penolong.
    8. Septina Margareta   : Penuh kasih dan tulus.
    9. Novita Sari         : "Ngangenin" [menimbulkan rasa kangen, Red.].
   10. Melly Mariana Manik : Kesabaran.
   11. Elvira Chiang       : Iman yang murni, percaya sungguh-sungguh.
   12. Triweni Kriswardani : Mata yang indah dan penuh kasih.
   13. Nelly Dame          : Sukacita dan ketulusan.

   e-BinaAnak: Wah, rangkaian pelajaran yang indah.... Allah kita
               memang luar biasa.... melalui anak-anak kita pun dapat
               belajar dan mengenal Dia lebih dalam.

   Sumber:
   Nama situs: Facebook e-BinaAnak
   Alamat URL: http://fb.sabda.org/binaanak?story_fbid=142509385786549
_____________________________________________________________________
Berlangganan via email: < subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org >
Berhenti berlangganan < unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org >
Pertanyaan/saran/bahan: < owner-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org >
Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak
Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://pepak.sabda.org

Kunjungi Blog SABDA di: http://blog.sabda.org

Bergabunglah dalam forum diskusi pelayanan anak di In-Christ.Net di:
http://www.in-christ.net/forum/?board=8.0

Bergabunglah dalam Halaman Penggemar e-BinaAnak dan e-BinaGuru di:
http://fb.sabda.org/binaanak

Ikuti Twitter e-BinaAnak di: http://twitter.com/sabdabinaanak
______________________________________________________________________
Pimpinan Redaksi: Davida Welni Dana
Staf Redaksi: Santi Titik Lestari, Melina Martha

Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA
Didistribusikan melalui sistem network I-KAN
Copyright (c) 2010 e-BinaAnak / YLSA -- http://www.ylsa.org
Katalog SABDA: http://katalog.sabda.org
Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati

______________PUBLIKASI ELEKTRONIK UNTUK PEMBINAAN GURU_______________

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org