Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/22

Doa 40 Hari 2019 edisi 22 (17-5-2019)

Masalit dari Sudan

[40-Hari-2019] Masalit dari Sudan/[22]

40 HARI MENGASIHI BANGSA DALAM DOA -- JUMAT, 17 MEI 2019

MASALIT DARI SUDAN

Setelah berjam-jam mengemudi, dan pada saat matahari terbenam, kami tiba di kota perbatasan yang berdebu, terletak di antara Sudan dan Chad. Senyum dan asap memenuhi jalan-jalan, dan panggilan masjid keluar melintasi atap jerami. Disertai harapan yang penuh sukacita, kami tiba di dua gubuk yang dikelilingi oleh tembok rendah dan masuk ke dalam. Waktu telah lama berlalu, semenjak terakhir kali kami berada di rumah.

Kami berasal dari suku Masalit, salah satu suku terbesar dan termiskin di Darfur, salah satu daerah yang paling tidak terlayani di dunia. Darfur adalah rumah bagi delapan juta orang dan puluhan suku muslim. Akan tetapi, perang telah menghancurkan negeri itu, dan orang Masalit sekarang adalah orang-orang yang tersebar -- sebagian mereka menjadi pengungsi di barat, yang lain dengan berani mengarungi Laut Mediterania dengan perahu-perahu kecil dan membawa mimpi-mimpi besar; sebagian lagi pergi ke utara, ke Sahara mencari emas, dan yang lain bermigrasi ke daerah kumuh kota-kota besar Afrika. Namun, kami tidak lupa siapa kami -- kami membawa serta tanah air dan warisan kami, dan selalu berharap untuk kembali.

"Kinde!" Kami menyapa kelompok yang berkumpul di bawah naungan pohon. Terjadi kejutan, menyusul kemudian keriuhan kesenangan memenuhi kerumunan! Dua belas tahun yang lalu, sebagai anak laki-laki, kami meninggalkan rumah. Sekarang, sebagai laki-laki dewasa, kami telah kembali. Para tetangga berkumpul, domba disembelih, drum-drum dikumpulkan, dan malam itu kami membuat perayaan seperti masa lalu yang indah: minum Kirimta dan melompat setinggi bintang, hingga bintang-bintang itu memudar oleh teriknya matahari.

Pada saat-saat berharga seperti itu, kami melupakan kesedihan kami, tetapi tidak bisa berlama-lama lupa. Orang Masalit membutuhkan doa-doa Saudara.

POKOK-POKOK DOA

1. Berdoa agar orang Masalit sanggup membangun kembali apa yang telah hancur dan berdamai dengan orang-orang yang telah berbuat salah terhadap mereka.

2. Berdoa agar hujan turun pada tahun ini, dan membawa panen, bukan kelaparan.

3. Berdoa agar berkat Tuhan dicurahkan sehingga orang Masalit bisa "menyatakan dan memberitakan perbuatan-perbuatan besar dari Dia, yang telah memanggilmu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib" (1 Petrus 2:9).

Kontak: doa(at)sabda.org

Berlangganan: subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org

Berhenti: unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org

Arsip: http://sabda.org/publikasi/40hari

(c) 2019 oleh e-DOA dan "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org