You are heremisi / misi

misi

warning: Creating default object from empty value in /home/sabdaorg/public_sabda/misi/modules/taxonomy/taxonomy.pages.inc on line 33.

Injil di Asia

Kemajuan Injil di Asia selama abad terakhir ini luar biasa. Gereja-gereja Kristen bertumbuh dan berkembang di negara-negara, seperti: Singapura, Malaysia, Taiwan, dan tentu saja Korea Selatan, yang menyombongkan diri memiliki beberapa gereja terbesar di seluruh dunia. Namun, Injil juga berakar di negara-negara yang mungkin tidak kita duga.

Teknologi Yang Mengubah Hidup

Radio ... apa istimewanya radio? Anda cukup menekan tombolnya, maka akan ada suara yang mengudara. Kadang-kadang suara itu berupa musik. Jika Anda bosan pada iklan yang muncul, Anda bisa mematikan radio. Yang satu ini mungkin menjadi satu pengecualian bagi radio. Radio ini merupakan jeritan bagaimana radio dipandang dalam membangun negara-negara, di mana radio tidak hanya memberi hiburan, tetapi lebih dari itu. Dan, tidak seorang pun melihat semua itu dengan lebih jelas dari yang dilihat Dean Swartz, Direktur Komunikasi dan Pengembangan, pada kunjungannya ke FEBC-Filipina baru-baru ini. Pada kunjungan itu dia menyaksikan pengetahuan dasar tentang radio dan keefektifannya.

Pembinaan Orang Percaya Dalam Konteks Global

Pendahuluan

Manusia adalah makhluk yang diciptakan Allah menurut rupa dan gambar Allah sendiri (Kejadian 1:26-27). Namun, ketika manusia itu memilih untuk memberontak terhadap Allah, rupa dan gambar Allah yang mulia itu menjadi rusak (Roma 3:23). Namun, Allah yang penuh kasih mengutus Anak-Nya yang tunggal datang ke dalam dunia untuk menebus manusia berdosa (Yohanes 3:16). Dan, setiap orang yang menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadi mengalami pemulihan identitas diri yang telah rusak ke identitas asli (Yohanes 1:12; 2 Korintus 5:17). Pertobatan bukan akhir dari kehidupan rohani seseorang melainkan awal kehidupan rohani yang berorientasi ke depan, berupa pembangunan karakter ilahi menuju keserupaan dengan gambar Anak-Nya (Roma 8:28-30).

Multimedia: Sebuah Pengalaman dari India

"Nggak mau ... hari ini aku nggak mau pergi sekolah, Ma!" Dan mulai menangis ketika ibunya mulai memakaikan seragam sekolah kepadanya. "Oke, Nak," ibunya setuju, "Kamu boleh tidak pergi tapi kamu juga tidak boleh mendengarkan musik Balalokam lagi." Ibunya tahu bahwa inilah jalan satu-satunya untuk membujuk putranya yang baru berusia 6 tahun itu supaya mau bersekolah. Selama sebulan ini, Dan memang sedang terobsesi dengan Balalokam, sebuah kaset audio untuk anak- anak yang dibelikan ayahnya. Kaset itu menampilkan musik dan cerita dalam bahasa Malayalam, salah satu bahasa daerah di India. Dan pun berubah pikiran dan memutuskan untuk mau bersekolah kembali.

Perjalanan Saya pada Teknologi dan Misi

Apa kaitan antara Fast Fourier Transform dan jaringan saraf buatan dengan Amanat Agung? Butuh bertahun-tahun bagi saya untuk menjawab pertanyaan ini.

Bagaimana Membimbing Anak Kepada Kristus?

Membimbing Anak kepada Kristus -- Apa Itu?

Sebelum kita memperhatikan alasan mengapa kita harus membimbing anak kepada Kristus, kita harus mempunyai gambaran yang jelas apa yang dimaksudkan dengan membimbing anak kepada Kristus itu.

Lebih Jauh Tentang Budaya dan Identifikasi

Jika ada orang Kristen yang menghakimi orang non-Kristen dengan menyebut mereka sebagai jahat, kafir, dan berdosa, orang Kristen itu telah bersalah. Budaya Kristen yang seperti itu sebenarnya juga suatu dosa. Pekerja lintas budaya perlu memahami bahwa sebagian besar budaya adalah netral.

Pandangan Saya tentang Misi

Oleh: Abraham Aji

Seperti kebanyakan orang percaya, konsep bermisi dan memberitakan Injil bukanlah sesuatu yang asing di telinga saya. Subjek ini sudah sering saya dengar, baik dalam khotbah, kesaksian, maupun dari membaca Kitab Suci, tepatnya dalam Kitab Matius pasal 28 yang membahas Amanat Agung. Kesan saya pada pekerjaan misi adalah bahwa misi merupakan tugas mulia yang diemban oleh setiap orang percaya. Namun, penerapannya masih cukup samar bagi saya. Pengertian saya terhadap misi adalah melakukan perjalanan ke suatu daerah/negara yang memiliki budaya dan bahasa yang berbeda dengan kita, dengan masyarakat yang belum mengenal Injil, dan kemudian memberitakannya. Ini adalah pekerjaan besar, dan rasanya tidak semua orang siap meninggalkan segalanya untuk memulai pelayanan di tempat yang benar-benar baru. Belum lagi kendala-kendala lain yang mungkin menyebabkan seseorang tidak bisa bermisi ke luar wilayahnya.

Richard Wurmbrand

"Dia berdiri di antara singa-singa, tetapi mereka tidak dapat menelannya." - Philadelphia Herald

Richard Wurmbrand dilahirkan sebagai anak bungsu dari empat bersaudara laki-laki dalam sebuah keluarga Yahudi pada 24 Maret 1909, di Bucharest, Rumania. Berbakat secara intelektual dan lancar dalam sembilan bahasa, Richard aktif dalam politik sayap kiri dan bekerja sebagai pialang saham. Pada 26 Oktober 1936, Richard menikahi Sabina Oster, yang juga orang Yahudi. Mereka meletakkan iman mereka kepada Yesus Kristus pada tahun 1938 sebagai hasil pengaruh seorang tukang kayu Jerman bernama Christian Wölfkes. Richard ditahbiskan sebagai seorang pendeta Anglikan, dan kemudian Lutheran.

Mengapa Misi Medis Begitu Efektif

Charles Woodrow adalah seorang dokter dan misionaris yang telah menghabiskan beberapa dekade melayani di Nampula, Mozambik. Dalam laporan baru-baru ini, dia memberi tahu nilai dari misi di bidang medis dan saya meminta izin darinya untuk membagikannya kepada Anda. Saya harap Anda akan terdorong saat membacanya. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang Charles dan karyanya di sini.