Amsal 16:21-33 |
16:21 | Orang yang bijak hati disebut berpengertian, dan berbicara manis lebih dapat meyakinkan. |
16:22 | Akal budi adalah sumber kehidupan bagi yang mempunyainya, tetapi siksaan bagi orang bodoh ialah kebodohannya. |
16:23 | Hati orang bijak menjadikan mulutnya berakal budi, dan menjadikan bibirnya lebih dapat meyakinkan. |
16:24 | Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang. |
16:25 | Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut. |
16:26 | Rasa lapar bekerja untuk seorang pekerja, karena mulutnya memaksa dia. |
16:27 | Orang yang tidak berguna menggali lobang kejahatan, dan pada bibirnya seolah-olah ada api yang menghanguskan. |
16:28 | Orang yang curang menimbulkan pertengkaran, dan seorang pemfitnah menceraikan sahabat yang karib. |
16:29 | Orang yang menggunakan kekerasan menyesatkan sesamanya, dan membawa dia di jalan yang tidak baik. |
16:30 | Siapa memejamkan matanya, merencanakan tipu muslihat; siapa mengatupkan bibirnya, sudah melakukan kejahatan. |
16:31 | Rambut putih adalah mahkota yang indah, yang didapat pada jalan kebenaran. |
16:32 | Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. |
16:33 | Undi dibuang di pangkuan, tetapi setiap keputusannya berasal dari pada TUHAN. |