copyright
29 Mar 2024 | Home | Bible | Biblical | Tools | Download | | SiteMap |
Bible Versions 
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS with Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus

Introductions 
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC

Verse Notes 
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian

Dictionaries 
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Maps

Lexicons 
Greek Lexicon
Hebrew Lexicon
1Ra 2:13-2:46 (FAYH) - Firman Allah Yang Hidup
page 1 of 1Find Again...
Previous pageNext page
1 Kings 2:13-46
2:13Pada suatu hari Adonia, putra Hagit, datang menemui Batsyeba, ibu Raja Salomo. "Apakah engkau datang dengan maksud baik?" tanya Batsyeba kepada Adonia. "Ya," jawab Adonia, "aku datang dengan maksud baik.
2:14Ada yang ingin kubicarakan dengan Ibunda." "Katakanlah," sahut Batsyeba.
2:15"Ibunda sendiri tahu bahwa semestinya akulah yang berhak menjadi raja," kata Adonia, "dan semua orang berharap bahwa akulah yang akan naik takhta. Tetapi ternyata adikku yang menjadi raja karena demikianlah kehendak TUHAN.
2:16Sekarang aku ingin mengajukan satu permohonan kecil kepada Ibunda dan aku harap permohonan ini jangan ditolak." "Apakah itu?" tanya Batsyeba.
2:17Adonia berkata, "Mintakan kepada Raja Salomo agar Abisag, gadis Sunem itu, boleh menjadi istriku! Sebab aku tahu bahwa Raja Salomo tidak akan menolak permintaan Ibunda."
2:18"Baiklah," jawab Batsyeba, "aku akan mengajukan permohonanmu itu kepadanya."
2:19Batsyeba menghadap Raja Salomo untuk menyampaikan permohonan Adonia. Raja bangkit dari takhtanya ketika melihat ibunya masuk, lalu sujud kepadanya. Kemudian ia duduk kembali di atas takhtanya dan memerintahkan agar disediakan sebuah kursi kerajaan di sebelah kanannya bagi ibunya.
2:20"Aku mempunyai suatu permohonan kecil kepadamu, Anakku," kata Batsyeba. "Aku harap engkau tidak akan menolaknya." "Apakah itu, Ibunda?" tanya Raja Salomo. "Ibunda tahu, aku tidak akan menolak permintaan Ibunda."
2:21"Izinkanlah Abisag, gadis Sunem itu, menjadi istri Adonia, abangmu," kata Batsyeba.
2:22"Ibunda, ketahuilah bahwa meminta Abisag untuk menjadi istri Adonia sama artinya dengan meminta takhta kerajaan ini untuknya, karena ia abangku! Ia dengan Imam Abyatar dan Panglima Yoab akan mengambil alih kerajaan ini!"
2:23Lalu Raja Salomo bersumpah dengan suara nyaring, "Biarlah Allah menghukum aku sekiranya Adonia tidak mati hari ini karena persepakatannya untuk menjatuhkan aku! Sebab TUHAN yang hidup telah memberikan kepadaku takhta Daud, ayahku, dan menjanjikan kerajaan ini kepada keluargaku."
2:24(2-23)
2:25Lalu Raja Salomo menyuruh Benaya putra Yoyada untuk melaksanakan hukuman mati terhadap Adonia. Benaya memancung kepala Adonia.
2:26Kemudian berkatalah raja kepada Imam Abyatar, "Pulanglah ke rumahmu di Anatot, sebab engkau juga akan dihukum mati. Tetapi hal itu tidak akan kulakukan sekarang, karena engkau telah mengangkat Tabut TUHAN pada waktu pemerintahan Daud, ayahku, dan telah ikut menderita pada masa kesengsaraan yang dialami olehnya."
2:27Maka Raja Salomo memecat Abyatar dari kedudukannya sebagai imam TUHAN. Dengan demikian ia telah menggenapkan firman TUHAN di Silo mengenai keturunan Eli.
2:28Yoab mendengar bahwa Adonia telah mati. Karena ia ikut memberontak bersama Adonia -- meskipun ia bukan pengikut Absalom, abang Adonia -- maka ia pun lari ke Kemah Pertemuan dan memegang tanduk-tanduk yang ada pada mezbah.
2:29Ketika Raja Salomo diberitahu bahwa Yoab ada di samping mezbah TUHAN, raja mengutus Benaya putra Yoyada untuk melaksanakan hukuman mati ke atas Yoab. "Pancunglah dia," perintahnya.
2:30Benaya masuk ke Kemah Pertemuan, lalu berkata kepada Yoab, "Keluarlah! Ini perintah raja." "Tidak, aku mau mati di sini saja," jawab Yoab. Maka Benaya melaporkan jawaban Yoab itu kepada raja.
2:31"Lakukanlah seperti yang dikatakannya," kata Raja Salomo. "Bunuhlah dia di situ dan kuburkanlah dia, supaya segala noda darah yang disebabkan oleh perbuatan Yoab terhapus dari aku dan dari keluarga ayahku.
2:32Maka TUHAN sendiri yang akan menuntut pertanggungan jawab dari dia secara pribadi atas pembunuhan yang dilakukannya terhadap Abner putra Ner, panglima tentara Israel, dan terhadap Amasa putra Yeter, panglima tentara Yehuda -- yaitu orang-orang yang lebih benar daripada dia -- karena ia melakukannya tanpa setahu Daud, ayahku.
2:33Biarlah Yoab dan keturunannya menanggung darah kedua orang yang telah dibunuhnya itu, tetapi Daud dengan keturunannya serta keluarganya dan takhtanya memperoleh damai sejahtera dari TUHAN untuk selama-lamanya karena tidak bersalah."
2:34Lalu kembalilah Benaya putra Yoyada ke Kemah Pertemuan dan memancung Yoab. Mayat Yoab dikuburkan di rumahnya sendiri di padang gurun.
2:35Raja Salomo mengangkat Benaya putra Yoyada menjadi panglima menggantikan Yoab dan mengangkat Zadok menjadi imam menggantikan Abyatar.
2:36Kemudian raja memanggil Simei dan berkata kepadanya, "Bangunlah sebuah rumah di Yerusalem untuk dirimu. Diamlah di situ dan jangan meninggalkan kota dengan alasan apa pun. Apabila engkau pergi ke luar sampai menyeberangi Sungai Kidron, maka engkau akan mati, karena itu salahmu sendiri."
2:37(2-36)
2:38"Baiklah," jawab Simei, "apa yang Baginda perintahkan akan hamba taati." Simei tinggal di Yerusalem dan tidak pergi ke mana-mana.
2:39Tetapi, tiga tahun kemudian, dua orang budak Simei melarikan diri ke Gat kepada Raja Akhis putra Maakha (dan menjadi hambanya). Ketika mendengar bahwa mereka ada di situ,
2:40Simei dengan menunggang keledainya pergi ke Gat menemui Raja Akhis untuk mencari budaknya. Setelah menemukan mereka, ia membawa budaknya itu pulang ke Yerusalem.
2:41Raja Salomo mendengar bahwa Simei telah meninggalkan Yerusalem dan pergi ke Gat, tetapi sudah kembali lagi.
2:42Maka Raja memberi perintah untuk memanggil Simei. Ia berkata kepadanya, "Bukankah engkau sudah berjanji demi TUHAN bahwa engkau tidak akan meninggalkan Kota Yerusalem? Dan apabila engkau ke luar dari kota ini engkau akan dihukum mati?
2:43Mengapa engkau tidak menepati janjimu dan tidak menaati perintahku?
2:44Selain itu engkau sendiri pun pasti menyadari akan perbuatan jahatmu terhadap Raja Daud, ayahku. Kiranya TUHAN membalaskan segala perbuatanmu itu.
2:45Tetapi biarlah aku menerima berkat Allah, dan biarlah selalu ada keturunan Daud yang duduk di atas takhta ini."
2:46Kemudian, atas perintah raja, Benaya membawa Simei ke luar dan memancungnya. Kerajaan itu semakin kokoh di bawah pemerintahan Salomo.
Previous page ../images/steelblue/top.gif Next page
| About Us | Support Us | F.A.Q. | Guest Book | YLSA Sites |copyright ©2004–2015 YLSA