Permaduan seperti disini diandaikan dan di-lain2 tempat djuga, dalam
Perdjandjian Lama diperbolehkan dan dipraktikkan.
"Tidak beranak" untuk wanita jang berkawin merupakan tjelaka jang paling
besar. Karenanja isteri jang mandul seringkali dibentji oleh suaminja, malah
ditjeraikan sadja.