Yoh 1:1-18
Kata pembukaan bertjorak madah ini mengandung atjara pokok, inti-sari dan
suasana seluruh karangan Indjil ini.
Yoh 1:1
"Pada awal mula". Sebelum alam semesta mulai didjadikan Sabda sudah ada.
"Sabda": Jang disebut "Putera Allah" dalam Yoh 1:14 dan Yoh 1:18,
dalam Yoh 1:14 pula, disebut "Sabda",
tentu sadja sebab Ia "keluar dari Allah" dan diutus kedunia, untuk "berbitjara"
(Ibr 1:1-2) menjatakan Allah kepada kita umat manusia.
Dan sebagaimana dalam I Mos. (Kej 1), lagi dalam Yes 40:8,20
dan Yes 44:24-28 dikatakan, bahwa Alam ditjiptakan Allah dengan
bersabda sadja, dan disini dalam Yoh 1:3 dinjatakan, bahwa "Sabda"
turut mentjiptakan dunia atau dunia ditjiptakan melaluiNja atau dengan
perantaraNja, demikian "Sabda" bukan diutus sadja untuk memperkenalkan Allah dan
memaklumkan Keradjaan Allah serta keselamatan abadi, melainkan berkuasa dan
bertugas pula, untuk mendirikan Keradjaan Allah itu dan mewudjudkan keselamatan
abadi (hidup abadi) didalam tiap-tiap manusia.
"Pada Allah": Ungkapan asli mengesankan suatu hubungan jang sekian erat-mesra
sehingga sukar atau tak mungkin diterdjemahkan dengan suatu kata jang tepat.
Jang agak mendekati jang asli, ialah "mengarah kepada Allah". Tetapi kemesraan
hubungan itu lebih djelas dinjatakan dalam utjapan Yoh 1:18: "jang
tinggal dalam pangkuan Bapa".
|